Surat An-Nahl Ayat 10
هُوَ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً ۖ لَّكُم مِّنْهُ شَرَابٌ وَمِنْهُ شَجَرٌ فِيهِ تُسِيمُونَ
Arab-Latin: Huwallażī anzala minas-samā`i mā`al lakum min-hu syarābuw wa min-hu syajarun fīhi tusīmụn
Artinya: Dialah, Yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebahagiannya menjadi minuman dan sebahagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan ternakmu.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Tafsir Menarik Tentang Surat An-Nahl Ayat 10
Paragraf di atas merupakan Surat An-Nahl Ayat 10 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa tafsir menarik dari ayat ini. Terdokumentasikan beberapa penjelasan dari banyak mufassir terkait kandungan surat An-Nahl ayat 10, di antaranya sebagaimana di bawah ini:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
Dia-lah yang menurunkan bagi kalian hujan dari awan, lalu menjadikan darinya bagi kalian air yang kalian minum, dan menumbuhkan bagi kalian pepohonan yang kalian mengembalakan ternak-ternak kalian padanya, dan kembali untuk kalian air susunya dan manfaatnya juga.
📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
10-11. Hanya Allah yang menurunkan hujan dari awan bagi kalian dengan kekuasaan-Nya yang besar, agar kalian dapat minum darinya dan menyirami tanaman-tanaman yang ada di tempat menggembalakan hewan ternak. Air hujan itu mengeluarkan berbagai macam tanaman bagi kalian, dan menumbuhkan pohon zaitun, kurma, anggur, dan seluruh jenis buah-buahan. Sungguh dalam kenikmatan yang mulia ini terdapat tanda-tanda yang nampak bagi orang-orang yang memikirkan besarnya kenikmatan yang menjadi bukti keesaan Allah yang telah menciptakannya.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
10. Allah -Subḥānahu- menurunkan hujan dari awan, dengannya kalian mendapatkan air tawar untuk kalian minum dan juga diminum oleh hewan-hewan kalian, air ini juga menumbuhkan pohon-pohon yang menjadi makanan bagi ternak-ternak kalian.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
10. لَّكُم مِّنْهُ شَرَابٌ (sebahagiannya menjadi minuman)
Yang diminum manusia dan hewan-hewan, diantaranya adalah air sumur dan mata air. Dan sebagian lainnya diserap oleh pepohonan yang dimakan oleh hewan-hewan.
فِيهِ تُسِيمُونَ(yang pada (tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan ternakmu)
Yakni pada tumbuh-tumbuhan yang kalian gunakan untuk menggembalakan hewan ternak kalian.
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
10. Dialah, Yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebahagiannya menjadi minuman dan sebagian dari air itu bisa menyuburkan tumbuh-tumbuhan, dan pada tempat tumbuhnya tumbuhan-tumbuhan itu kamu dapat menggembalakan ternakmu
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
Dialah yang telah menurunkan air dari langit untuk kalian. Sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya untuk tumbuhan} dari air itu tumbuhlah pohon {yang dengannya kalian menggembalakan ternak kalian
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
10-11. (kalian memikirkan) dengan itu, tentang sempurnanya kekuasaan Allah yang telah menurunkan air ini dari awan yang tipis lagi lembut, dan (tentang sempurnanya) rahmatNya. Buktinya, Allah menjadikannya air yang tercurah banyak, mereka minum darinya, dan binatang binatang ternak merekapun minum dadrinya. Mereka mengairi tanah tanah pertanian mereka dengan sebagiannya. Sehingga keluarlah buah buahan yang banyak dan kenikmatan kenikmatan yang melimpah.
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
Ayat 10-11
Setelah Allah SWT menyebutkan tentang apa yang diberikan Allah kepada mereka berupa hewan ternak dan binatang lain, Dalam menyebutkan nikmatNya kepada mereka berupa menurunkan hujan dari langit, nikmat yang datang dari atas sebagai bekal hidup dan kesenangan bagi mereka, serta ternak mereka. Allah SWT berfirman: (pada sebagian dari air hujan itu kalian beroleh minuman) yaitu, Dia menjadikan air hujan itu berasa tawar dan mudah diminum oleh kalian, Dia tidak menjadikannya asin (dan dari sebagiannya pepohonan (menjadi subur), yang pada (tempat tumbuhnya) kalian menggembalakan ternak kalian) yaitu, mengeluarkan kepada kalian dari air hujan itu tumbuh-tumbuhan yang kalian jadikan untuk menggembalakan ternak kalian. Sebagaimana yang dikatakan Ibnu Abbas, Ikrimah, Adh-Dhahhak, Qatadah, dan Ibnu Zaid tentang firmanNya: (yang pada (tempat tumbuhnya) kalian menggembalakan ternak kalian) yaitu kalian menggembalakannya
Di antaranya “Al-Ibil As-saaimah” yaitu unta yang digembalakan. Kata “As-Saum” adalah gembala.
Firman Allah: (Dia menumbuhkan bagi kalian dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, kurma, anggur, dan segala macam buah-buahan) yaitu Allah menumbuhkannya dari bumi dengan air yang sama, tetapi hasilnya berbeda jenis, rasa, warna, aroma. dan bentuknya. Oleh karena itu Allah berfirman: (Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan) yaitu petunjuk dan hujjah bahwa tidak ada Tuhan selain Allah. Sebagaimana Allah SWT berfirman: (Atau siapakah yang telah menciptakan langit dan bumi dan yang menurunkan air untuk kalian dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu kebun-kebun yang berpemandangan indah, yang kalian sekali-kali tidak mampu menumbuhkan pohon-pohonnya? Apakah di samping Allah ada tuhan (yang lain)? Bahkan (sebenarnya) mereka adalah orang-orang yang menyimpang (dari kebenaran) (60)) (Surah An-Naml) Kemudian Allah SWT berfirman:
📚 Aisarut Tafasir / Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid Nabawi
Makna kata:
(وَمِنۡهُ شَجَرٞ) wa minhu syajar : “dan sebagiannya (menyuburkan) tumbuhan” karena sebabnya muncullah tetumbuhan, yaitu tetumbuhan secara umum.
(فِيهِ تُسِيمُونَ) fiihi tusiimuun : “dan padanya kamu menggembalakan ternakmu.” Kalian menggembala hewan ternak kalian.
Makna ayat:
Dan di antara tanda-tanda rububiyah-Nya yang menjadikan-Nya Tuhan yang berhak untuk disembah, ada pada ayat-ayat berikut, 10, 11, 12, 13, 14, dan 15, sebagaimana Firman-Nya “Dialah yang menurukan air dari langit untuk kamu, sebagiannya menjadi minuman” yang kalian minum dan bersuci dengannya “dan sebagiannya” dari air tersebut yang turun dari langit untuk menyuburkan tanaman karena—asy-syajar artinya seluruh jenis tanaman—keberadaannya tergantung pada air. Firman-Nya “padanya kamu menggembalakan ternakmu.” Kalian menggembalakn ternak kalian kepada tanaman tersebut. Dikatankan, سَامَ المَاشِيَةَ yaitu menggiringnya menuju ladang untuk gembala dan سَامَتِ المَاشِيَةُ yaitu hewan itu pergi dengan sendirinya menuju ladang (untuk makan).
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I
Surat An-Nahl ayat 10: Bagi kamu dan hewan ternakmu.
Sehingga keluar beraneka ragam buah-buahan.
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Nahl Ayat 10
Ayat-ayat berikut menjelaskan berbagai nikmat yang Allah anugerahkan kepada manusia. Dialah yang telah menurunkan air hujan dari arah langit untuk kamu manfaatkan guna memenuhi kebutuhan kamu. Sebagiannya menjadi minuman bagi kamu dan binatang-binatang peliharaanmu, dan sebagiannya yang lain dapat kamu gunakan untuk menyirami tumbuhan, yang padanya, yaitu pada tumbuhan hijau itu, kamu menggembalakan ternakmu sehingga mereka dapat makan dan menghasilkan produk yang kamu butuhkan, seperti susu, daging, dan bulu. Dengan air hujan itu pula dia menumbuhkan untuk kamu beragam tanam-tanaman yang dapat kamu manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan kamu. Dengan air hujan itu pula dia menumbuhkan pohonpohon penghasil buah, seperti zaitun, kurma, anggur, dan segala macam buah-buahan dari pohon-pohon yang tidak disebutkan. Sungguh, pada yang demikian itu, yakni turunnya hujan dan kenikmatan yang ditimbulkannya, benar-benar terdapat tanda yang nyata mengenai kebesaran, keagungan, dan kekuasaan Allah bagi orang yang berpikir. (lihat: surah ar-ra'd/13: 4).
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Demikianlah pelbagai penjelasan dari para mufassir berkaitan makna dan arti surat An-Nahl ayat 10 (arab-latin dan artinya), semoga membawa faidah untuk ummat. Support dakwah kami dengan mencantumkan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.