Surat Al-Jatsiyah Ayat 19

إِنَّهُمْ لَن يُغْنُوا۟ عَنكَ مِنَ ٱللَّهِ شَيْـًٔا ۚ وَإِنَّ ٱلظَّٰلِمِينَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَآءُ بَعْضٍ ۖ وَٱللَّهُ وَلِىُّ ٱلْمُتَّقِينَ

Arab-Latin: Innahum lay yugnụ 'angka minallāhi syai`ā, wa innaẓ-ẓālimīna ba'ḍuhum auliyā`u ba'ḍ, wallāhu waliyyul-muttaqīn

Artinya: Sesungguhnya mereka sekali-kali tidak akan dapat menolak dari kamu sedikitpun dari siksaan Allah. Dan Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain, dan Allah adalah pelindung orang-orang yang bertakwa.

« Al-Jatsiyah 18Al-Jatsiyah 20 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Berharga Berkaitan Surat Al-Jatsiyah Ayat 19

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Jatsiyah Ayat 19 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada kumpulan pelajaran berharga dari ayat ini. Terdokumentasikan kumpulan penjelasan dari para mufassirun mengenai makna surat Al-Jatsiyah ayat 19, di antaranya seperti tertera:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Sesungguhnya orang-orang yang menyekutukan Tuhan mereka yang mengajakmu untuk memgikuti hawa nafsu mereka, sama sekali tidak membantumu (wahai rasul) di depan hukum allah bila kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan sesungguhnya orang-orang zhalim yang melampaui batasan-batasan Allah dari kalangan orang-orang munafik, Yahudi dan lainnya, sebagian adalah pendukung sebagian yang lainnya untuk melawan orang-orang yang beriman kepada Allah yang menaatiNya, dan Allah adalah penolong orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan mereka dengan menjalankan apa yang Dia perintahkan dan menjauhi apa yang Dia larang.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

19. Sesungguhnya orang-orang yang tidak mengerti kebenaran sedikitpun tidak akan mampu menahan siksa Allah dari dirimu jika engkau mengikuti hawa nafsu mereka. Dan sesungguhnya orang-orang yang zalim pada setiap agama dan aliran, sebagian dari mereka merupakan penolong atas sebagian yang lain dan menjadi pembelanya dalam menghadapi orang-orang yang beriman. Dan Allah adalah penolong bagi orang-orang yang bertakwa kepada-Nya dengan mengerjakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

19. إِنَّهُمْ لَن يُغْنُوا۟ عَنكَ مِنَ اللهِ شَيْـًٔا ۚ (Sesungguhnya mereka sekali-kali tidak akan dapat menolak dari kamu sedikitpun dari siksaan Allah)
Yakni mereka tidak akan dapat melindungimu sedikitpun dari apa yang dikehendaki Allah jika kamu mengikuti mereka.

وَإِنَّ الظّٰلِمِينَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَآءُ بَعْضٍ ۖ( Dan Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain)
Yakni mereka saling tolong menolong.

وَاللهُ وَلِىُّ الْمُتَّقِينَ(dan Allah adalah pelindung orang-orang yang bertakwa)
Yakni penolong mereka.
Dan yang dimaksud dengan orang-orang yang bertakwa yakni orang-orang yang menjauhi kemusyrikan dan kemaksiatan.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

19. Sesungguhnya orang-orang musyrik itu adalah orang-orang bodoh yang tidak tahu apa-apa. Jika kamu mengikuti hawa nafsu mereka, maka mereka tidak akan pernah melindungimu dari azab Allah. Sesungguhnya orang-orang kafir itu saling menolong satu sama lain dalam kebathilan dan Allah adalah penolong orang-orang bertakwa yang menjauhi kesyirikan dan kemaksiatan


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Sesungguhnya mereka sekali-kali tidak akan dapat menghindarkan kamu sedikit pun dari (azab) Allah} tidak dapat melindungimu dari azab Allah {Sesungguhnya orang-orang zalim itu sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. Adapun Allah adalah pelindung orang-orang bertakwa


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

19. “sesungguhnya mereka sekali-kali tidak akan dapat menolak dari kamu sedikitpun dari (siksaan) Allah,” artinya, mereka tidak berguna untukmu di hadapan Allah sehingga mencegah keburukan darimu jika engkau mengikuti keinginan-keinginan mereka. Engkau dan mereka amat berbeda dan sevagian dari mereka adalah penolong atas sebaian yang lain. “dan Allah adalah pelindung orang-orang yang bertakwa,” yang akan mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya karena ketakwaan dan ketaan mereka.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 16-20
Allah SWT menyebutkan tentang nikmat-nikmatNya kepada kaum Bani Israil, yaitu Dia telah menurunkan Al-Kitab kepada mereka, mengirimkan para rasul kepada mereka, dan menjadikan kerajaan di kalangan mereka. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Bani Israil Al-Kitab (Taurat), kekuasaan dan kenabian, dan Kami berikan kepada mereka rezeki-rezeki yang baik) berupa makanan dan minuman (dan Kami lebihkan mereka atas bangsa-bangsa (pada masanya)) yaitu di zaman mereka (Dan Kami berikan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata tentang urusan (agama)) yaitu hujjah-hujjah, keterangan-keterangan, dan bukti-bukti yang pasti, sehingga tegaklah hujjah-hujjah Allah terhadap mereka. Kemudian mereka berbeda pendapat setelah tegaknya hujjah itu, dan sesungguhnya hal itu timbul hanya karena kedengkian sebagian dari mereka terhadap sebagian lain (Sesungguhnya tuhanmu) wahai Muhammad (akan memutuskan antara mereka pada hari kiamat terhadap apa yang mereka selalu berselisih padanya) yaitu, Allah akan memutuskan di antara mereka dengan hukumNya yang adil. Ini mengandung peringatan bagi umat ini, agar jangan menempuh jalan mereka dan jangan mengikuti cara mereka. Oleh karena itu Allah berfirman: (Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu syariat (peraturan) dari urusan (agama) itu, maka ikutilah syariat itu) yaitu ikutilah apa yang diwahyukan kepadamu dari Tuhanmu, tidak ada Tuhan selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik. Dan di sini Allah berfirman: (dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak mengetahui (18) Sesungguhnya mereka sekali-kali tidak akan dapat menolak dari kamu sedikit pun dari (siksaan) Allah. Dan sesungguhnya orang-orang yang zalim itu sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain (19)) yaitu, tidak bermanfaat bagi mereka pertolongan sebagian mereka kepada sebagian lain; karena sesungguhnya tidak ada yang mereka dapatkan selain dari kerugian, kehancuran, dan kebinasaan
(dan Allah adalah pelindung orang-orang yang bertakwa) yaitu Dialah Dzat mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju ke cahaya, dan orang-orang kafir yang menjadi penolong mereka adalah thagut yang mengeluarkan mereka dari cahaya ke dalam kegelapan. Kemudian Allah berfirman: (Al-Qur’an ini adalah pedoman bagi manusia) yaitu Al-Qur’an ini (petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini)


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Jatsiyah ayat 19: (Sesungguhnya mereka sekali-kali tidak akan dapat memberikan manfaat) mereka tidak akan dapat menolak (atas kamu dari siksaan Allah) yakni azab-Nya (barang sedikit pun. Dan sesungguhnya orang-orang yang zalim itu) orang-orang kafir itu (sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain dan Allah adalah Pelindung orang-orang yang bertakwa.)


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Maksudnya mereka tidak bermanfaat bagimu di sisi Allah; mereka tidak dapat memberikan kebaikan kepadamu dan tidak dapat menghindarkan keburukan darimu jika kamu mengikuti keinginan mereka. Oleh karena itu, kamu tidak pantas sejalan dan sepakat dengan mereka karena kamu dan mereka berbeda, sedangkan mereka menjadi pelindung antara sesama mereka.

Dia akan mengeluarkan mereka dari kegelapan kepada cahaya disebabkan ketakwaan mereka.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Jatsiyah Ayat 19

Sungguh, mereka yang kafir dan tidak mengikuti kebenaran itu tidak akan dapat menghindarkan engkau, wahai nabi Muhammad, sedikit pun dari azab Allah. Dan sungguh, orang-orang yang zalim itu sebagian mereka menjadi pelindung atas sebagian yang lain dalam melakukan perbuatan dosa, sedangkan Allah pelindung bagi orang-orang yang bertakwa. 20. Wahyu berupa Al-Qur'an ini dan tuntunan yang diturunkan kepadamu adalah pedoman dan bukti bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini adanya tuhan yang maha esa.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikian berbagai penjabaran dari para ahli tafsir berkaitan makna dan arti surat Al-Jatsiyah ayat 19 (arab-latin dan artinya), moga-moga bermanfaat untuk kita bersama. Bantu dakwah kami dengan memberi tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Cukup Sering Dikaji

Tersedia banyak materi yang cukup sering dikaji, seperti surat/ayat: Al-Baqarah 285, Al-Anbiya 19, Al-‘Ashr 3, Ar-Ra’d 31, Al-Hujurat 11, Al-Ahzab 43. Ada juga Al-Qalam, Ali Imran 26-27, Al-Baqarah 261, An-Najm 39-42, Ar-Rahman 33, Al-Baqarah 282.

  1. Al-Baqarah 285
  2. Al-Anbiya 19
  3. Al-‘Ashr 3
  4. Ar-Ra’d 31
  5. Al-Hujurat 11
  6. Al-Ahzab 43
  7. Al-Qalam
  8. Ali Imran 26-27
  9. Al-Baqarah 261
  10. An-Najm 39-42
  11. Ar-Rahman 33
  12. Al-Baqarah 282

Pencarian: nisa jelek, alhamdulillahilladzi anzala ala abdihil kitab, hudalil muttaqin artinya, perhatikan ayat berikut inna, alhamdulillah ya rabb artinya

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.