Surat Az-Zukhruf Ayat 66
هَلْ يَنظُرُونَ إِلَّا ٱلسَّاعَةَ أَن تَأْتِيَهُم بَغْتَةً وَهُمْ لَا يَشْعُرُونَ
Arab-Latin: Hal yanẓurụna illas-sā'ata an ta`tiyahum bagtataw wa hum lā yasy'urụn
Artinya: Mereka tidak menunggu kecuali kedatangan hari kiamat kepada mereka dengan tiba-tiba sedang mereka tidak menyadarinya.
« Az-Zukhruf 65 ✵ Az-Zukhruf 67 »
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Pelajaran Menarik Terkait Surat Az-Zukhruf Ayat 66
Paragraf di atas merupakan Surat Az-Zukhruf Ayat 66 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada kumpulan pelajaran menarik dari ayat ini. Ada kumpulan penjabaran dari berbagai mufassir terkait isi surat Az-Zukhruf ayat 66, di antaranya sebagaimana tertera:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
Apakah ada yang ditunggu oleh kelompok-kelompok yang bertikai tentang Isa itu selain Kiamat yang datang kepada mereka secara tiba-tiba saat mereka tidak menyadari dan merasakannya?
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
66. Apakah berbagai golongan yang berselisih pendapat tentang Isa itu menunggu selain kedatangan hari Kiamat yang datang kepada mereka dengan tiba-tiba sementara mereka tidak merasakan kedatangannya? Jika Kiamat telah datang sementara mereka masih dalam kekufuran, maka sesungguhnya tempat kembali mereka adalah siksa yang pedih.
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
66. هَلْ يَنظُرُونَ (Mereka tidak menunggu)
Yakni tidaklah golongan-golongan itu menunggu.
إِلَّا السَّاعَةَ أَن تَأْتِيَهُم بَغْتَةً(kecuali kedatangan hari kiamat kepada mereka dengan tiba-tiba)
Yakni datang seketika.
وَهُمْ لَا يَشْعُرُونَ (sedang mereka tidak menyadarinya)
Yakni tidak menyangkanya.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
66. Apakah tidak ada yang mereka tunggu selain datangnya hari kiamat secara tiba-tiba. Padahal mereka tidak pernah bisa merasakan kedatangannya kerena mereka lengah (ghaflah) terhadapnya. Hal adalah huruf istifham ysng berfungsi menjadikan kalimat tersebut nafi, sehingga bermakna tidak ada yang ditunggu kecuali datangnya kiamat.
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
Mereka tidak menunggu} mereka tidak menunggu {kecuali hari kiamat yang datang kepada mereka secara tiba-tiba} secara tiba-tiba {dan mereka tidak menyadari
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
66. Allah berfirman bahwa tidaklah orang-oang yang mendustakan itu menanti dan mengharapkan “kecuali kedatangan hari kiamat kepada mereka dengan tiba-tiba, sedang mereka tidak menyadarinya,” yaitu ketika hari kiamat terjadi, maka jangan kalian menanyakan kondisi oang-orang yang mendustakannya dan mencemooh orang yang membawa berita tentangnya.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
Ayat 66-73
Allah SWT berfirman,”Tidaklah yang ditunggu orang-orang musyrik yang mendustakan para rasul itu (melainkan kedatangan hari kiamat kepada mereka dengan tiba-tiba, sedangkan mereka tidak menyadarinya) karena sesungguhnya hari kiamat itu pasti terjadi, sedangkan mereka lalai terhadapnya dan tidak bersiap-siap. Apabila hari kiamat itu datang, sesungguhnya kedatangannya itu tidak disadari oleh mereka. Pada saat itu mereka sangat menyesal dengan penyesalan yang tidak memberikan manfaat bagi mereka dan tidak melindungi mereka.
Firman Allah: (Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa (67)) yaitu semua teman dan sahabat yang bukan karena Allah, maka akan berubah menjadi permusuhan pada hari kiamat, kecuali apa yang karena Allah SWT, maka sesungguhnya hal itu kekal karena kekekalanNya. Dan hal ini seperti yang dikatakan nabi Ibrahim kepada kaumnya: (Sesungguhnya berhala-berhala yang kamu sembah selain Allah adalah untuk menciptakan perasaan kasih sayang di antara kamu dalam kehidupan dunia ini, kemudian di hari kiamat sebagian kamu mengingkari sebagian (yang lain) dan sebagian kamu melaknat sebagian (yang lain): dan tempat kembalimu ialah neraka, dan sekali-kali tidak ada bagimu para penolong pun) (Surah Al-'Ankabut: 25)
Firman Allah: (Hai hamba-hamba-Ku, tiada kekhawatiran terhadapmu pada hari ini dan tiada pula kamu bersedih hati (68)) Kemudian memberi kabar gembira kepada mereka, lalu berfirman: ((Yaitu) orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami dan adalah mereka dahulu orang-orang yang berserah diri (69)) yaitu hati dan batin mereka beriman, serta semua anggota tubuh dan lahi mereka taat kepada Allah SWT
(Masuklah kamu ke dalam surga) yaitu dikatakan kepada mereka,"Masuklah kamu ke dalam surga!" (Kamu dan istri-istri kamu) yaitu pasangan-pasangan kalian (digembirakan) yaitu disenangkan dan dibahagiakan. Hal ini telah dijelaskan dalam surah Ar-Rum
(Diedarkan kepada mereka piring-piring dari emas) yaitu piring-piring besar yang berisi makanan (dan piala-piala) yaitu gelas-gelas minum dari emas yang tidak ada tidak ada pegangannya (dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati) dan sebagian ulama’ membaca (tasytahiihil anfusu)
(dan sedap (dipandang) mata) yaitu, lezat rasanya, harum aromanya dan indah dipandang
(dan kamu di dalamnya) yaitu di surga (hidup kekal) yaitu tidak akan keluar darinya dan tidak mau pindah darinya. Kemudian dikatakan kepada mereka dengan penuh kepuasan dan keridhaan: (Dan itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang dahulu kamu kerjakan) yaitu amal-amal shalih kalian itu menjadi sebab limpahan rahmat Allah kepada kalian, karena sesungguhnya tidak ada seorangpun yang masuk surga karena amal perbuatannya, tetapi berkat keutamaan dan rahmat Allah. Dan sesungguhnya derajat di dalam surga itu didapatkan berdasarkan amal-amal shalih yang dikerjakan.
Rasulullah SAW bersabda,”Tidak ada seorangpun melainkan baginya tempat di surga dan tempat di neraka. Orang kafir itu mewarisi tempat orang mukmin yang ada di neraka. Dan orang mukmin mewarisi tempat orang kafir di surga. Yang demikian itu disebutkan firmanNya: (Dan itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang dahulu kamu kerjakan (72))
Firman Allah SWT: (Di dalam surga itu ada buah-buahan yang banyak untukmu) yaitu dari semua jenis buah-buahan (yang sebagiannya kamu makan) yaitu bagaimanapun yang kalian pilih dan kehendaki. Setelah disebutkan tentang makanan dan minuman di surga, maka disebutkan setelahnya buah-buahan sebagai kesempurnaan dari nikmat dan anugerah.
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat Az-Zukhruf ayat 66: (Mereka tidak menunggu) orang-orang kafir Mekah tidak menunggu-nunggu (kecuali kedatangan hari kiamat kepada mereka) lafal An Ta-tiyahum menjadi Badal dari lafal As Sa'ah (dengan tiba-tiba) atau sekonyong-konyong (sedangkan mereka tidak menyadarinya) tidak menyadari kedatangannya sebelum itu.
📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I
Ketika Kiamat tiba, maka janganlah engkau tanya keadaan orang-orang yang mendustkannya dan orang-orang yang mengolok-oloknya, dan bahwa teman akrab pada hari itu akan bermusuhan.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Az-Zukhruf Ayat 66
Dengan pembangkangan mereka untuk mengakui nabi isa sebagai rasul Allah dan pengingkaran mereka terhadap ajaran-Nya, lalu Allah mengatakan bahwa apakah mereka dengan keadaan yang demikian itu hanya menunggu saja kedatangan hari kiamat yang datang kepada mereka secara mendadak, tanpa mereka mengetahui sebelumnya, sedang mereka tidak menyadarinya karena mereka selalu sibuk dengan pertengkaran mereka'67. Teman-teman karib pada hari kiamat itu sebagian mereka menjadi musuh bagi yang lainnya karena hubungan pertemanan mereka terjalin atas dasar kezaliman, tidak atas dasar kebaikan dan kemaslahatan, kecuali orang-orang yang bertakwa yang tidak saling bermusuhan karena pertemanan dan persahabatan mereka terjalin atas dasar ketaatan kepada Allah.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Itulah berbagai penafsiran dari kalangan ulama terkait kandungan dan arti surat Az-Zukhruf ayat 66 (arab-latin dan artinya), semoga membawa manfaat untuk kita. Sokonglah usaha kami dengan mencantumkan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.