Surat Asy-Syu’ara Ayat 184

وَٱتَّقُوا۟ ٱلَّذِى خَلَقَكُمْ وَٱلْجِبِلَّةَ ٱلْأَوَّلِينَ

Arab-Latin: Wattaqullażī khalaqakum wal-jibillatal-awwalīn

Artinya: Dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat yang dahulu".

« Asy-Syu'ara 183Asy-Syu'ara 185 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Hikmah Penting Terkait Surat Asy-Syu’ara Ayat 184

Paragraf di atas merupakan Surat Asy-Syu’ara Ayat 184 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada berbagai hikmah penting dari ayat ini. Didapati berbagai penjelasan dari berbagai ulama terkait makna surat Asy-Syu’ara ayat 184, di antaranya seperti berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan takutlah terhadap siksaan Allah, Dzat yang menciptakan kalian dan menciptakan umat-umat yang mendahului kalian.”


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

184. Dan takutlah kepada Allah dengan mentaati segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, Allah-lah yang telah menciptakan kalian dan umat-umat sebelum kalian.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

184. Dan bertakwalah kepada Żat yang telah menciptakan kalian dan menciptakan umat-umat yang dahulu dengan cara merasa takut kepada-Nya yang akan menimpakan azab bila kalian tidak beriman".


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

184. وَاتَّقُوا۟ الَّذِى خَلَقَكُمْ وَالْجِبِلَّةَ الْأَوَّلِينَ (dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat yang dahulu)
Yakni kaum-kaum terdahulu.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

184. Takutlah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat terdahulu"


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Bertakwalah kepada Dzat yang telah menciptakan kalian dan dan ciptaan} dan menciptakan ciptaan {yang terdahulu”


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

181-184 beserta kesyirikan yang mereka lakukan, mereka juga mencurangi takaran dan timbangan. Oleh karena itu, syu’aib berkata kepada mereka,”tunaikanlah takaran,” maksudnya, sempurnakan dan lengkapilah ia, “dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang merugikan,” yaitu orang-orang yang mengurangi harta orang lain dan merampasnya dengan mencurangi takaran dan timbangan. “dan timbanglah dengan timbangan yang lurus,” maksudnya, dengan timbangan yang adil, tidak miring. “dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat yang dahulu,” maksudnya, manusia-manusia terdahulu. Sebagimana Dia bersendirian menciptakan kalian dan menciptakan orang-orang sebelum kalian, tanpa ada sekutu bagiNya dalam hal ini, maka dari itu esakanlah Dia dengan ibadah dan tauhid. Sebagimana Dia telah memberi kalian karunia berupa menciptakan kalian dan membekali kalian dengan berbagai nikmat, maka balaslah nikmat itu dengan bersyukur kepadaNya.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 181-184
Nabi Syu'aib memerintahkan mereka untuk menyempurnakan takaran dan timbangan, dan melarang mereka mengurangi takaran dan timbangan. jadi dia berkata: (Sempurnakanlah takaran dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang merugikan (181)) yaitu jika kalian membayar kepada orang lain, maka sempurnakanlah takaran mereka dan janganlah mengurangi takaran mereka sehingga kalian menyerahkan pembayaran yang kurang. Tetapi jika kalian mengambil dari mereka, maka kalian memintanya dalam keadaan sempurna dan cukup. Maka ambillah seperti yang kalian serahkan, dan serahkanlah sebagaimana yang kalian mengambil (dan timbanglah dengan timbangan yang lurus (182)) Kata “Al-qisthas al-mustaqim” adalah adil dalam bahasa Romawi.
Firman Allah: (Dan janganlah kalian merugikan manusia pada hak-haknya) yaitu, janganlah mengurangi harta mereka (dan janganlah kalian merajalela di muka bumi dengan membuat kerusakan) yaitu memotong jalan orang-orang, sebagaimana Allah SWT berfirman di ayat lain: (Dan janganlah kalian duduk di tiap-tiap jalan dengan menakut-nakuti) (Surah Al-A'raf: 86)
Firman Allah: (dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kalian dan umat-umat yang dahulu (184)) Nabi Syu'aib menakut-nakuti mereka dengan azab Allah yang telah menciptakan mereka dan nenek moyang mereka sebagaimana yang dikatakan nabi Musa (Tuhan kalian dan Tuhan bapak-bapak kalian yang terdahulu (Surah Asy-syu’ara: 26)
Ibnu Abbas, Mujahid, As-Suddi, Sufyan bin Uyaynah, dan Abdurrahman bin Zaid bin Aslam berkata tentang firmanNya: (dan umat-umat yang terdahulu) yaitu yang menciptakan orang-orang terdahulu


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Asy-Syu’ara ayat 184: Yakni sebagaimana Dia sendiri yang menciptakan kamu dan menciptakan orang-orang sebelum kamu tanpa sekutu, maka sembahlah Dia saja dan jangan menyekutukan-Nya dengan sesuatu, dan sebagaimana Dia sendiri yang memberimu nikmat, maka sikapilah dengan bersyukur kepada-Nya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Asy-Syu’ara Ayat 184

184. Dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat yang dahulu. Umat terdahulu dari kaum syuaib seperti kaum 'ad, dan 'amud jauh lebih kuat. Mereka dibinasakan oleh Allah karena dosa-dosa mereka. Terhadap ajakan nabi syuaib, mereka mulai berang dan jengkel, lalu mereka mengeluarkan tuduhan dan hasutan yang tidak berdasar. 185. Mereka berkata: "engkau tidak lain hanyalah orang yang kena sihir, semua nabi yang berdakwah kepada kaumnya dituduh sebagai pesihir sebagai cara untuk menjauhkan para nabi dengan masyarakat.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah sekumpulan penafsiran dari kalangan mufassir terhadap isi dan arti surat Asy-Syu’ara ayat 184 (arab-latin dan artinya), semoga berfaidah untuk ummat. Dukunglah perjuangan kami dengan memberi link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Yang Paling Sering Dicari

Kami memiliki banyak halaman yang paling sering dicari, seperti surat/ayat: Ali ‘Imran 133, Al-Isra 1, Al-Jumu’ah 9, Al-Baqarah 30, Al-Ahzab 21, Az-Zariyat 56. Serta Ar-Ra’d, Ali ‘Imran 134, Al-Baqarah 186, Al-Baqarah 2, Al-Isra 23-24, Al-Infithar.

  1. Ali ‘Imran 133
  2. Al-Isra 1
  3. Al-Jumu’ah 9
  4. Al-Baqarah 30
  5. Al-Ahzab 21
  6. Az-Zariyat 56
  7. Ar-Ra’d
  8. Ali ‘Imran 134
  9. Al-Baqarah 186
  10. Al-Baqarah 2
  11. Al-Isra 23-24
  12. Al-Infithar

Pencarian: al-maidah ayat 2 beserta artinya, surah al anfal ayat 9, al imron ayat 133, qs at tahrim ayat 6 dan artinya, an-nisa ayat 80

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.