Surat Asy-Syu’ara Ayat 129
وَتَتَّخِذُونَ مَصَانِعَ لَعَلَّكُمْ تَخْلُدُونَ
Arab-Latin: Wa tattakhiżụna maṣāni'a la'allakum takhludụn
Artinya: Dan kamu membuat benteng-benteng dengan maksud supaya kamu kekal (di dunia)?
« Asy-Syu'ara 128 ✵ Asy-Syu'ara 130 »
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
Kandungan Mendalam Mengenai Surat Asy-Syu’ara Ayat 129
Paragraf di atas merupakan Surat Asy-Syu’ara Ayat 129 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada pelbagai kandungan mendalam dari ayat ini. Terdokumentasikan pelbagai penjabaran dari berbagai mufassirin berkaitan makna surat Asy-Syu’ara ayat 129, di antaranya sebagaimana berikut:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
128-130. Apakah kalian akan mendirikan di tiap-tiap tempat yang tinggi bangunan yang menjulang tinggi yang membuat kalian merasa mulia karenanya dan mengolok-olok orang-orang yang berlalu-lalang dari situ? Itu hanyalah main-main dan pemborosan yang tidak membawa manfaat bagi kalian untuk agama dan dunia kalian. Dan kalian membuat istana-istana yang kuat dan benteng-benteng kokoh, seolah-olah kalian akan hidup abadi di dunia dan tidak akan mati. Dan apabila kalian melancarkan tindakan aniaya terhadap salah seorang makhluk, baik dengan pukulan atau pembunuhan, kalian lakukan itu sebagai orang-orang yang kejam lagi lalim.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
129. Dan kalian membuat benteng-benteng dan istana-istana seakan-akan kalian menginginkan kekekalan di atas dunia ini, dan tidak akan berpindah darinya?!
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
129. وَتَتَّخِذُونَ مَصَانِعَ (dan kamu membuat benteng-benteng)
Makna (المصانع) adalah bangunan-bangunan yang dibangun untuk dihuni. Pendapat lain mengatakan maknanya adalah benteng-benteng yang kokoh.
لَعَلَّكُمْ تَخْلُدُونَ (dengan maksud supaya kamu kekal (di dunia)?)
Yakni seakan-akan kalian akan kekal dan tidak akan didatangi kematian.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
129. Kamu membuat benteng-benteng dengan maksud supaya kamu akan kekal di dunia?
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
{Kalian membuat benteng-benteng} istana-istana dan benteng-benteng {agar kalian hidup kekal} agar kalian bisa tinggal di sana selamanya
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
128-135 “apakah kamu mendirikan pada tiap-tiap tanah tinggi,” maksudnya, tempat masuk di antara perbukitan, “bangunan,” yaitu sebagai tanda (kemegahan) “untuk bermain-main” maksudnya, kalian melakukan semua itu dengan sia-sia bukan untuk suatu manfaat yang kembali kepada kemaslahatan agama dan dunia kalian, “dan kamu membuat bangunan-bangunan,” maksudnya, kolam-kolam air dan tempat-tempat mengalirkan air, “dengan maksud supaya kamu kekal.” Padahal tidak ada jalan bagi siapapun untuk bisa kekal. “dan apabila kamu menyiksa,” manusia, “maka kamu menyiksa sebagai orang-orang kejam dan bengis,” dalam bentuk membunuh, mencambuk, dan merampas harta.
Memang Allah telah memberikan kepada mereka sutu kekuatan yang hebat, dan semestinya yang wajib mereka lakukan adalah mempergunakan kekuatan ini untuk ketaatan kepada Allah, akan tetapi mereka berlaku congkak dan sombong, dan mengatakan, ”siapa yang lebih kuat dari kami?” mereka telah menghabiskan kekuatan mereka dalam berbagai kedurhakaan terhadap Allah dan dalam perbuatan sia-sia dan kebodohan. Maka dari itu mereka dilarang oleh Nabi mereka dari perbuatan tersebut. “maka bertakwalah kepada Allah,” tinggalkanlah kemusyrikan dan kecongkakan kalian, “dan taatlah kepadaku,” karena kalian telah mengetahui bahwa aku adalah seorang utusan Allah kepada kalian, yang dipercaya lagi tulus. “dan bertakwalah kepada Allah yang telah menganugerahkan kepadamu,” maksudnya, yang telah memberikan kepada kalian, “apa yang kamu ketahui,” maksudnya, yang telah mengaruniakan kepada kalian hal-hal yang sudah diketahui dan tidak bisa dipungkiri, yaitu berupa binatang-binatang ternak. “dia telah menganugerahkan binatang-binatang ternak,” yaitu berupa unta, sapi dan domba, “dan anak-anak,” maksudnya, banyak anak keturunan. Dia telah memperbanyak harta kekayaan kalian dan memperbanyak anak-anak kalian, terutama anak-anak laki-laki yang merupakan yang terbaik dari dua jenis manusia.
Ini adalah suatu bentuk tadzkir (mengingatkan kepada) mereka dengan berbagai kenikmatan. Lalu Allah mengingatkan mereka dengan akan datangnya azab Allah, seraya berfirman, ”sesungguhnya kau takut kamu akan ditimpa azab yang besar,” maksudnya, sesungguhnya aku sangat kasihan kepada kalian, aku sangat baik kepada kalian, aku khawatir kalau kalian ditimpa azab yang sangat besar. Apabila azab itu menimpa, maka tidak ada yang bisa menolaknya jika kalian terus tenggelam di dalam kekafiran dan kecongkakan kalian.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat Asy-Syu’ara ayat 129: 128-130. Berkata Hud mengingkari perbuatan kaumnya : Apakah kalian terlalu gembira dengan dunia dan tersibukkan dengannya, dengan banyaknya bangunan kalian di mana-mana yang menjulang tinggi ke atas langit seolah-olah engkau akan hidup selamanya di dunia, dan kenyataannya tidak ada jalan kekal kalian hidup di dunia.
📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I
Adapula yang mengartikan, “Mashaani’ dengan kolam-kolam.
Padahal tidak tidak ada seorang pun yang hidup kekal di dunia.
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Asy-Syu’ara Ayat 129
129. "dan kamu membuat benteng-benteng yang kokoh dan kuat, atau penampungan-penampungan air yang besar dengan maksud supaya kamu kekal di dunia'"130. "dan apabila kamu menyiksa orang-orang yang terkena sanksi hukum dalam pandangan kamu, maka kamu menyiksa sebagai orang-orang kejam dan bengis di luar batas peri kemanusiaan.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
Demikianlah sekumpulan penjelasan dari beragam ulama tafsir terkait isi dan arti surat Asy-Syu’ara ayat 129 (arab-latin dan artinya), semoga menambah kebaikan untuk kita. Dukunglah dakwah kami dengan memberikan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.