Surat An-Nahl Ayat 30

۞ وَقِيلَ لِلَّذِينَ ٱتَّقَوْا۟ مَاذَآ أَنزَلَ رَبُّكُمْ ۚ قَالُوا۟ خَيْرًا ۗ لِّلَّذِينَ أَحْسَنُوا۟ فِى هَٰذِهِ ٱلدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۚ وَلَدَارُ ٱلْءَاخِرَةِ خَيْرٌ ۚ وَلَنِعْمَ دَارُ ٱلْمُتَّقِينَ

Arab-Latin: Wa qīla lillażīnattaqau māżā anzala rabbukum, qālụ khairā, lillażīna aḥsanụ fī hāżihid-dun-yā ḥasanah, wa ladārul-ākhirati khaīr, wa lani'ma dārul-muttaqīn

Artinya: Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa: "Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?" Mereka menjawab: "(Allah telah menurunkan) kebaikan". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat (pembalasan) yang baik. Dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa,

« An-Nahl 29An-Nahl 31 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Terkait Dengan Surat An-Nahl Ayat 30

Paragraf di atas merupakan Surat An-Nahl Ayat 30 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beragam tafsir menarik dari ayat ini. Ada beragam penjelasan dari beragam mufassir terhadap kandungan surat An-Nahl ayat 30, antara lain seperti di bawah ini:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan apabila dikatakan kepada orang-orang mukmin yang takut kepada Allah “apakah yang diturunkan oleh Allah kepada nabi muhammad ?” mereka menjawab ”Allah menurunkan padanya kebaiakan dan kebenaran.” Bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasulNya di dunia ini, dan mengajak hamba-hamba Allah untuk beriman dan beramal shalih, ada kemuliaan yang agung berupa kemenangan bagi mereka di dunia dan keluasan rizki. Dan sunggguh negeri akhirat lebih baik dan lebih agung bagi mereka daripada apa yang diberikan kepada mereka di dunia. Dan sesungguhnya sebaik-baik tempat tinggal bagi orang-orang yang takut kepada Allah di dunia dan takut siksaanNya dengan melaksanakan kewajibannya dan menjauhi laranganNya adalah negeri akhirat.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

30-31. Dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa: “Apa yang Tuhan kalian turunkan kepada rasul-Nya?” Mereka menjawab: “Allah menurunkan kepadanya kebaikan yang agung berupa al-Qur'an.”

Orang-orang yang baik perkataan dan perbuatannya akan mendapatkan kehidupan yang bahagia di dunia; Sedangkan kenikmatan surga yang akan mereka dapatkan di akhirat lebih baik daripada karunia yang diberikan kepada mereka di dunia. Sungguh sebaik-baik tempat tinggal di akhirat adalah tempat tinggal bagi orang-orang yang bertakwa. Mereka akan memasuki surga-surga dan kekal di dalamnya; di dalam surga mereka akan mendapat segala yang mereka inginkan tanpa harus bersusah payah. Demikianlah balasan yang Allah berikan kepada hamba-hamba-Nya yang bertakwa.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

30. Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa kepada Rabb mereka dengan melaksanakan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya, “Apa yang Rabb kalian turunkan kepada Nabi kalian Muhammad -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-?” Mereka menjawab, “Allah menurunkan kepada Nabi kebaikan yang besar.” Bagi orang-orang yang beribadah kepada Allah dengan baik dan bergaul dengan hamba-hamba-Nya dengan baik pula di kehidupan dunia ini balasan pahala yang baik, di antaranya adalah kemenangan dan keluasan rezeki, dan apa yang Allah siapkan bagi mereka berupa pahala di Akhirat adalah lebih baik dibandingkan dengan apa yang Allah segerakan di dunia, dan sebaik-baik kehidupan bagi orang-orang yang bertakwa kepada Rabb mereka dengan melaksanakan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya adalah kehidupan Akhirat.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

30. وَقِيلَ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا۟ (Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa)
Mereka adalah orang-orang yang beriman. Akan dikatakan kepada mereka perkataan ini ketika datang kematian.

مَاذَآ أَنزَلَ رَبُّكُمْ ۚ قَالُوا۟ خَيْرًا (Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu? Mereka menjawab: “kebaikan”)
Yakni Allah telah menurunkan kebaikan.

لِّلَّذِينَ أَحْسَنُوا۟ فِى هٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۚ (Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat (pembalasan) yang baik)
Yakni mereka mengatakan “ini adalah firman yang diturunkan Allah”.
Pendapat lain mengatakan bahwa ini termasuk firman Allah.
Makna dari perkataan ini adalah bagi orang-orang yang berbuat kebaikan di dunia akan mendapatkan balasan yang baik di dunia.

وَلَدَارُ الْاٰخِرَةِ(Dan sesungguhnya kampung akhirat)
Yakni balasan di akhirat.

خَيْرٌ ۚ( adalah lebih baik)
Daripada yang telah diberikan kepada mereka di dunia.

وَلَنِعْمَ دَارُ الْمُتَّقِينَ(dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa)
Yakni negeri akhirat.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

30. Dan dikatakan kepada orang-orang mukmin yang bertakwa dengan menjauhi kesyirikan: “Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu kepada rasul-Nya?” Mereka menjawab: “Allah telah menurunkan kebaikan menyeluruh di dunia dan akhirat. Yaitu Alquran. Bagi orang-orang yang berbuat baik di dunia dengan melakukan amal baik ini mendapat pembalasan yang baik di dunia. Dan sesungguhnya negeri akhirat adalah lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa, Firman Allah untuk orang-orang yang berbuat ihsan adalah kalimat adalah yang telah Allah turunkan. Itu adalah janji untuk orang-orang yang bertakwa atas balasan atas perkataan dan iman mereka. Adapun yang berkata buruk itu adalah beberapa kabilah di sekitar Makkah


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Kemudian dikatakan kepada orang yang bertakwa,“Apa yang telah diturunkan Tuhanmu” Mereka menjawab,“Kebaikan”} Datanglah suatu kebaikan {bagi orang-orang yang berbuat baik di dunia ini (balasan) kebaikan. Sungguh negeri akhirat pasti lebih baik. Sungguh sebaik-baik tempat orang-orang yang bertakwa


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

30. Ketika Allah menemukakan komentar orang orang yang mendustakan risalah yang Allah turunkan, maka Allah menyebutkan ungkapan kaum muttaqin (orang orang yang bertakwa) bahwa mereka mengakui dan menetapkan bahwa risalah yang diturunkan oleh Allah adalah nikmat yang besar dan kebaikan yang agung yang Allah limpahkan kepada para hambaNya, mereka menerima karunia itu, merengkuhnya dengan tulus dan kepatuhan, dan mereka mensyukurinya. Mereka menyadari kenikmatan itu dan mengaplikasikan ajarannya.
“orang orang yang berbuat baik mendapat” maksudnya, didalam beribadah kepada Allah, orang orang yang berbuat baik mendapatkan, ”didunia ini (pembalasan) yang baik” yaitu rizki yang lapang, kehidupan yang nyaman, ketentraman hati, dan rasa aman serta kebahagiaan. ”dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik” daripada kampung (dunia) ini dan seluruh isinya yang berupa kelezatan kelezatan dan hal hal yang mengasyikan. Sesungguhnya kenikmatan dunia Cuma sedikit, penuh dengan kerusakan, lagi bersifat terputus (fana). Berbeda halnya dengan kenikmatan akhirat. Karena itu, Allah berfirman ”dan itulah sebaik baik tempat bagi orang yang bertakwa”


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 30-32
Ini adalah pemberitahuan tentang orang-orang yang berbahagia, berbeda dengan apa yang Dia beritahukan tentang orang-orang yang celaka. Sesungguhnya orang-orang yang celaka itu dikatakan kepada mereka: (Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?) Mereka menjawab secara menyimpang,"Allah tidak menurunkan sesuatu pun, melainkan ini hanya dongengan orang-orang dahulu" Orang-orang yang berbahagia itu menjawab, (kebaikan) Allah telah menurunkan kebaikan yaitu rahmat dan berkah bagi orang-orang yang mengikutiNya dan beriman kepadaNya. Kemudian Allah SWT memberitahukan tentang apa yang dijanjikan Allah kepada hamba-hambaNya dalam apa yang Dia turunkan terhadap para rasulNya. Lalu Allah SWT berfirman: (Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat (pembalasan) yang baik) Sebagaimana Allah SWT berfirman (Barangsiapa yang mengerjakan amal yang saleh, baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik; dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik daripada apa yang telah mereka kerjakan (97)) (Surah An-Nahl) yaitu, barangsiapa yang berbuat baik di dunia, maka Allah akan membalas dengan yang lebih baik di dunia dan akhirat. Kemudian Allah SWT memberitahukan bahwa kehidupan di akhirat itu lebih baik yaitu daripada kehidupan dunia, dan balasan di akhirat itu lebih sempurna daripada balasan di dunia, sebagaimana firmanNya: (Berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu, "Kecelakaan yang besarlah bagi kalian, pahala Allah adalah lebih baik) (Surah Al-Qashash: 80) dan berfirman kepada Rasulullah SAW (Dan sesungguhnya akhir itu lebih baik bagimu daripada permulaan (4)) (Surah Adh-Dhuha) Kemudian Allah SWT menggambarkan tentang akhirat. Lalu Dia berfirman: (dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang-orang yang bertakwa)
Firman Allah: ((yaitu) surga ‘Adn) yaitu badal dari tempat orang-orang yang bertakwa yaitu bagi mereka di akhirat surga ‘Adn yaitu tempat tinggal yang mereka masuki (Mengalir di bawahnya sungai-sungai) yaitu di antara pepohonan dan gedung-gedungnya (di dalam surga itu mereka mendapat segala apa yang mereka kehendaki) sebagaimana Allah SWT berfirman: (dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap (dipandang) mata dan kalian kekal di dalamnya) (Surah Az-Zukhruf: 71)
(Demikianlah Allah memberi balasan kepada orang-orang yang bertakwa) yaitu, demikianlah Allah membalas setiap orang yang beriman dan bertakwa kepadaNya serta berbuat baik dalam amalnya. Kemudian Allah SWT memberitahukan tentang keadaan mereka ketika menghadapi kematian bahwa mereka dalam keadaan baik yaitu dalam keadaan bersih dari kemusyrikan, kekotoran, dan semua keburukan. Sesungguhnya para malaikat datang kepada mereka seraya mengucapkan salam dan menyampaikan berita gembira dengan surga kepada mereka, sebagaimana Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, "Tuhan kami ialah Allah, " kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan), "Janganlah kalian merasa takut dan janganlah kalian merasa sedih; dan bergembiralah kalian dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan Allah kepada kalian” (30) Kamilah Pelindung-pelindung kalian dalam kehidupan dunia dan di akhirat; di dalamnya kalian memperoleh apa yang kalian inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kalian minta (31) Sebagai hidangan (bagi kalian) dari Tuhan Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (32)) (Surah Fushshilat)
Kami telah menjelaskan sebelumnya tentang hadits-hadits yang menjelaskan tentang dicabutnya ruh orang mukmin dan orang kafir, yaitu firman Allah SWT: (Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat, dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki (27)) (Surah Ibrahim)


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat An-Nahl ayat 30: Setelah Allah menyebutkan tentang orang-orang yang mendustakan, maka Allah menyebutkan tentang orang-orang yang bertakwa, bahwa ketika mereka ditanya tentang Al Qur’an yang diturunkan, maka mereka mengakuinya bahwa ia merupakan nikmat dan kebaikan yang besar yang dilimpahkan Allah kepada makhluk-Nya. Mereka menerima nikmat itu, tunduk kepadanya dan mensyukurinya. Mereka pun mempelajarinya dan mengamalkannya.

Dengan berbuat ihsan dalam beribadah kepada Allah dan berbuat ihsan terhadap hamba-hamba Allah.

Ada yang menafsirkan dengan mendapatkan kehidupan yang baik seperti rezeki yang lapang, kehidupan yang menyenangkan, ketenteraman, keamanan dan kegembiraan.

Yakni surga.

Dari kehidupan dunia dan kenikmatannya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Nahl Ayat 30

Usai menyebut hukuman dan azab di dunia dan akhirat bagi orang kafir, Allah melalui ayat-ayat berikut menjelaskan pahala bagi orang yang bertakwa, baik di dunia maupun akhirat. Allah berfirman, dan kemudian dikatakan oleh para malaikat kepada orang yang bertakwa yang selalu taat dan patuh kepada Allah, apakah yang telah diturunkan oleh tuhanmu kepada kamu' mereka menjawab, tuhan kami telah menurunkan kebaikan. Bagi orang yang berbuat baik dengan didasari iman dan takwa pada masa hidup mereka di dunia ini pasti mendapat balasan yang baik. Dan sesungguhnya balasan yang baik di dunia itu belumlah seberapa karena balasan di negeri akhirat pasti lebih baik. Dan itulah sebaik-baik tempat tinggal bagi orang yang bertakwa. Mereka kekal di dalamnya. Ganjaran di negeri akhirat itu di antaranya berupa surga-surga 'adn yang mereka masuki, yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Di dalam surga-surga itu mereka mendapat segala apa yang diinginkan. Demikianlah Allah memberi balasan kepada orang yang bertakwa dengan sepenuh hati.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah kumpulan penjabaran dari para mufassirin terhadap isi dan arti surat An-Nahl ayat 30 (arab-latin dan artinya), semoga membawa faidah bagi ummat. Dukunglah dakwah kami dengan memberi link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Bacaan Paling Sering Dikunjungi

Kaji ratusan konten yang paling sering dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-Fatihah 5, At-Tin 4, Al-Anbiya 30, Al-A’raf 54, Al-Fatihah 4, An-Nisa. Juga At-Taubah, Al-Ma’idah 48, Ali ‘Imran 190, Al-Muthaffifin, Al-Humazah, An-Nahl 114.

  1. Al-Fatihah 5
  2. At-Tin 4
  3. Al-Anbiya 30
  4. Al-A’raf 54
  5. Al-Fatihah 4
  6. An-Nisa
  7. At-Taubah
  8. Al-Ma’idah 48
  9. Ali ‘Imran 190
  10. Al-Muthaffifin
  11. Al-Humazah
  12. An-Nahl 114

Pencarian: arti ayat ayat al quran, qad aflaha mu minun, al ahzab 38, surat an naba ayat 8, surat al-baqarah ayat 3

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.