Surat An-Nazi’at Ayat 9
أَبْصَٰرُهَا خَٰشِعَةٌ
Arab-Latin: Abṣāruhā khāsyi'ah
Artinya: Pandangannya tunduk.
« An-Nazi'at 8 ✵ An-Nazi'at 10 »
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
Kandungan Mendalam Berkaitan Dengan Surat An-Nazi’at Ayat 9
Paragraf di atas merupakan Surat An-Nazi’at Ayat 9 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada berbagai kandungan mendalam dari ayat ini. Terdapat berbagai penjabaran dari beragam ahli tafsir mengenai makna surat An-Nazi’at ayat 9, antara lain seperti di bawah ini:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
8-9. Hati orang orang kafir pada hari itu berguncang karena ketakutan yang berat, Pandangan mata mereka tertunduk karena apa yang mereka saksikan.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
9. Di mata mereka kelihatan dampak kehinaan.
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
9. أَبْصٰرُهَا خٰشِعَةٌ (Pandangannya tunduk)
Yakni nampak pada mata mereka kehinaan saat melihat kengerian hari kiamat, yaitu mata orang yang mati dalam agama selain Islam.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
9. Pada hari itu semua mata tertunduk dan ketakutan sebab bencana besar yang terjadi, mereka semua adalah orang-orang yang tidak beriman
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
{pandangannya tertunduk} tunduk karena ketakutan terhadap apa yang dilihat
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
(Ayat 6-9)
“(Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama mengguncangkan alam,” itulah datangnya hari kiamat, “tiupan pertama itu diiringi oleh tiupan kedua,” yaitu goncangan lain yang mengiringi dan datang berikutnya. “Hati manusia pada waktu itu sangat takut,” yakni takut karena dahsyatnya apa yang dilihat dan didengar. “Pandangan tunduk,” yakni hina dina, karena hati mereka telah dikuasai oleh rasa takut, penyesalan, serta kerugian.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA)
Dan pada peristiwa itu juga pandangan mata mereka tertunduk dengan peristiwa yang mengerikan ini, sehingga mereka tidak mampu untuk melihat sekitar dikarenakan ketakutan mereka, maka ketika itu pun mereka takjub !
📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, ulama besar abad 14 H
Lihat pada tafsir surat an-nazi'at ayat 8
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat An-Nazi’at ayat 9: 6-9. Kemudian Allah menjelaskan bahwa hari kiamat akan datang setelah tiba (hari) dimana bumi diguncang pada saat tiupan (malaikat) pada kali pertama. Yaitu tiupan yang mematikan seluruh makhluk yang ada di bumi. Kemudian di ikuti dengan tiupan yang kedua dimana dibangkitkannya manusia dan dikeluarkan dari kubur-kubur mereka. Dan pada hari itu berguncang hati orang-orang kafir karena sebab ketakutan yang sangat, dan tertunduk mata-mata mereka melihat kengerian atas kejadian hari kiamat.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Nazi’at Ayat 9
Pandangannya tunduk karena merasa hina dina di hadapan Allah. 10. Orang-orang kafir yang mengingkari hari kebangkitan berkata dengan penuh pengingkaran, 'setelah kematian, apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada kehidupan yang semula''.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
Demikian variasi penjelasan dari berbagai ahli tafsir berkaitan isi dan arti surat An-Nazi’at ayat 9 (arab-latin dan artinya), semoga berfaidah untuk ummat. Dukunglah usaha kami dengan mencantumkan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.