Surat Al-Insan Ayat 28

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

نَّحْنُ خَلَقْنَٰهُمْ وَشَدَدْنَآ أَسْرَهُمْ ۖ وَإِذَا شِئْنَا بَدَّلْنَآ أَمْثَٰلَهُمْ تَبْدِيلًا

Arab-Latin: Naḥnu khalaqnāhum wa syadadnā asrahum, wa iżā syi`nā baddalnā amṡālahum tabdīlā

Artinya: Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan persendian tubuh mereka, apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka.

« Al-Insan 27Al-Insan 29 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Kandungan Berharga Terkait Surat Al-Insan Ayat 28

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Insan Ayat 28 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada kumpulan kandungan berharga dari ayat ini. Tersedia kumpulan penafsiran dari banyak mufassirin terkait makna surat Al-Insan ayat 28, sebagiannya seperti terlampir:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

28. Kami telah menciptakan mereka dan membaguskan penciptaan mereka. Bila Kami berkehendak, Kami dapat membinasakan mereka dan mendatangkan kaum lain yang taat dan melaksanakan perintah-perintah Allah.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

28. Kami telah menciptakan mereka dan memperkuat penciptaan mereka dengan menguatkan sendi-sendi, anggota tubuh mereka dan lainnya. Seandainya Kami berkehendak membinasakan dan menggantikan mereka dengan orang-orang yang semisal dengan mereka niscaya Kami mampu membinasakan dan menggantikan mereka dengan orang-orang tersebut.


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

28. وَشَدَدْنَآ أَسْرَهُمْ ۖ (dan menguatkan persendian tubuh mereka)
Yakni kami rekatkan persendian mereka dengan urat dan saraf.

وَإِذَا شِئْنَا بَدَّلْنَآ أَمْثٰلَهُمْ تَبْدِيلًا(apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka)
Yakni seandainya Kami menghendaki niscaya Kami akan membinasakan mereka dan mendatangkan makhluk yang lebih taat dari mereka.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

28. Kami-lah yang telah menciptakan orang kafir dan musyrik, kemudian kami menjadikan tubuh mereka kuat, sendi-sendi bisa saling menguatkan, juga disempurnakan dengan kulit dan saraf. Apabila Kami berkehendak, akan Kami hancurkan/binasakan mereka kemudian Kami ganti dengan yang lain


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Hari yang berat yaitu hari kiamat {Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan persendian tubuh mereka} Kami menguatkan penciptaan mereka {Jika berkehendak, Kami dapat mengganti dengan orang-orang yang serupa mereka


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

28. Kemudian Allah menunjukkan dalil kepada mereka atas kebangkitan mereka dengan dalil aqli, yaitu dalil permulaan penciptaan seraya berfirman, “Kami telah menciptakan mereka,” yakni Kami menciptakan merekan setelah sebelumnya mereka tidak ada, “dan menguatkan persendian tubuh mereka,” yakni Kami kokohkan tubuh, urat, otot, nadi, kekuatan lahir dan kekuatan batin hingga tubuh sempurna, supaya mampu untuk melakukan apa saja yang diinginkan. Dzat Yang menciptakan mereka dalam kondisi seperti ini mampu untuk mengembalikan mereka setelah mereka mati untuk mendapatkan balasan atas amal perbuatan yang mereka lakukan. Dzat yang memindahkan mereka di alam ini dalam berbagai fase tentu tidak sepatutnya membiarkan mereka sia-sia, lalu tidak diperintah, tidak dilarang, tidak diberi pahala dan tidak disiksa. Karena itu Allah berfirman, “Apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka,” yakni Kami akan menghidupkan kalian pada Hari Kebangkitan dengan kehidupan lain dan Kami kembalikan kalian dengan diri-diri kalian; mereka adalah orang-orang serupa dan memang diri mereka sendiri.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 23-31
Allah SWT berfirman seraya menyebutkan karuniaNya kepada RasulNya melalui Al-Qur'an yang telah Dia turunkan kepadanya: (Maka bersabarlah kamu untuk (melaksanakan) ketetapan Tuhanmu) yaitu, sebagaimana Aku memuliakanmu dengan apa yang Aku turunkan kepadamu, maka bersabarlah dalam menghadapi ketetapan dan takdirNya, dan ketahuilah bahwa Dia akan mengaturmu dengan pengaturan yang paling baik (dan janganlah kamu ikuti orang yang berdosa dan orang yang kafir di antara mereka) yaitu janganlah menaati orang-orang kafir dan orang-orang munafik, karena mereka ingin menghalang-halangi penyampaian apa yang diturunkan kepadamu. Tetapi sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu, dan bertawakallah kepada Allah, karena sesungguhnya Allah akan memeliharamu dari gangguan manusia. Kata “Al-Atsim” yaitu orang yang durhaka dalam perbuatannya, dan “Al-kafur” artinya orang yang kafir hatinya (Dan sebutlah nama Tuhanmu pada (waktu) pagi dan petang (25)) yaitu di permulaan dan penghujung siang hari (Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari (26)) sebagaimana firmanNya SWT: (Dan pada sebagian malam hari salat tahajudlah sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji (79)) (Surah Al-Isra’) dan (Hai orang yang berselimut (Muhammad) (1) bangunlah (untuk salat) di malam hari, kecuali sedikit (darinya) (2) (yaitu) pada seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit (3) atau lebih dari seperdua itu, Dan bacalah Al-Qur'an itu dengan perlahan-lahan (4)) (Surah Al-Muzzammil)
Kemudian Allah SWT berfirman seraya mengingkari orang-orang kafir dan orang-orang yang menyerupai mereka dalam mencintai dan mengejar dunia serta meninggalkan akhirat di belakang mereka tanpa mempedulikannya (Sesungguhnya mereka (orang kafir) menyukai kehidupan dunia dan mereka tidak mempedulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (hari akhirat) (27)) yaitu, hari kiamat. Kemudian Allah SWT berfirman: (Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan persendian tubuh mereka) Mujahid dan lainnya berkata yaitu menciptakan mereka (apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka) yaitu jika Kami menghendaki, Kami bangkitkan mereka pada hari kiamat dan Kami ganti mereka dengan mengembalikan mereka dalam ciptaan yang baru. Ini merupakan dalil hari kebangkitan dengan penyebutan penciptaan yang pertama.
Ibnu Zaid dan Ibnu Jarir berkata tentang firman Allah SWT: (apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka) yaitu jika Kami menghendaki, maka Kami mengganti mereka dengan kaum selain mereka, sebagaimana firmanNya: (Jika Allah menghendaki, niscaya Dia musnahkan kamu wahai manusia, dan Dia datangkan umat yang lain (sebagai penggantimu). Dan adalah Allah Maha Kuasa berbuat demikian (133)) (Surah An-Nisa’) dan (Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakan kamu dan mengganti(mu) dengan makhluk yang baru (19) dan yang demikian itu sekali-kali tidak sulit bagi Allah (20)) (Surah Ibrahim)
Kemudian Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya (ayat-ayat) ini adalah suatu peringatan) yaitu, surah ini adalah peringatan (maka barang siapa menghendaki (kebaikan bagi dirinya), niscaya dia mengambil jalan kepada Tuhannya) yaitu jalan Tuhannya. Barang siapa yang menghendaki, maka dia mengambil petunjuk dari Al-Qur'an. Sebagaimana firmanNya SWT: (Apakah kemudaratannya bagi mereka, kalau mereka beriman kepada Allah dan hari kemudian) (Surah An-Nisa: 39).
Kemudian Allah SWT berfirman: (Dan kamu tidak mampu (menempuh jalan itu), kecuali bila dikehendaki Allah) yaitu tidak ada seorang pun yang mampu memberi petunjuk kepada dirinya, tidak ada mampu memasukkan keimanan ke dalam hatinya, dan tidak ada yang mampu memberikan manfaat bagi dirinya (kecuali bila dikehendaki Allah. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana) Maha Mengetahui siapa saja yang berhak mendapat petunjuk, lalu dia memudahkan petunjuk itu baginya dan melancarkan baginya sebab-sebab menuju kepadanya, dan siapa saja yang berhak mendapat kesesatan, maka Dia memalingkannya dari jalan petunjuk. bagiNya hikmah yang jelas dan hujjah yang pasti, Oleh karena itu Allah berfirman: (Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana) Kemudian Allah SWT berfirman: (Dia memasukkan siapa yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya (surga). Dan bagi orang-orang zalim disediakan-Nya azab yang pedih (31)) yaitu Dia memberi petunjuk kepada siapa saja yang DIa kehendaki, dan Dia menyesatkan siapa saja yang Dia kehendaki. Maka barang siapa yang Dia beri petunjuk, maka tidak ada seorangpun yang dapat menyesatkannya; dan barang siapa yang Dia sesatkan, maka tidak ada seorang pun yang dapat memberinya petunjuk


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Insan ayat 28: Allah mengabarkan bahwa Dia menciptakan mereka orang-orang musyrik dari ketiadaan mereka, dan Allah menjadikan penciptaan bagi mereka dan menjadikan anggota badan mereka untuk ketaatan, atas kehendak-Nya. Allah juga menjadikan mereka kuat. Bersaamaan dengan ini semua, jika Allah menghendaki untuk membinasakan mereka dan mendatangkan yang serupa dengan mereka yang kuat (Allah mampu), akan tetapi Allah menghedaki demikian (agar supaya mereka) mentaati perintah-Nya, serta Allah memerintahkan mereka dengan tangannya.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala berdalih dengan dalil ‘aqli (akal) yang menunjukkan bahwa mereka sangat mungkin sekali dibangkitkan.

Dari yang sebelumnya tidak ada.

Oleh karena Allah Subhaanahu wa Ta'aala mampu berbuat demikian, maka Dia mampu pula menghidupkan mereka setelah mereka mati. Demikian pula Dia yang merubah kejadian mereka dari kejadian yang satu kepada kejadian selanjutnya sehingga tidak layak bagi-Nya membiarkan mereka begitu saja; tidak diperintah dan tidak dilarang serta tidak diberikan balasan.

Maksudnya mengganti mereka dengan kaum yang lain. Bisa juga maksudnya mengadakan mereka kembali setelah mereka mati.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Insan Ayat 28

Ayat ini mengingatkan manusia akan kuasa Allah dalam menciptakan makhluk dari ketiadaan. Kami telah menciptakan mereka bukan ciptaan yang sembarangan dan juga menguatkan persendian tubuh mereka padahal tadinya hanyalah air mani yang begitu lemah dan hina. Tetapi, jika kami menghendaki untuk membinasakan mereka itupun mudah, dan kemudian kami dapat mengganti dengan yang serupa mereka. 29. Sebagai bagian akhir dari surah ini maka Allah mengingatkan tentang salah satu fungsi utama Al-Qur'an. Sungguh, ayat-ayat ini adalah peringatan tentang kuasa Allah, maka barangsiapa menghendaki kebaikan bagi dirinya tentu dia akan bersungguh-sungguh mengambil jalan menuju kepada tuhannya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Demikian bermacam penafsiran dari beragam ahli tafsir terkait makna dan arti surat Al-Insan ayat 28 (arab-latin dan artinya), moga-moga bermanfaat untuk kita semua. Bantulah dakwah kami dengan memberikan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Link Paling Sering Dilihat

Nikmati ratusan topik yang paling sering dilihat, seperti surat/ayat: Al-Mukminun 1-11, Ali ‘Imran 185, An-Nisa 1, Al-‘Ashr 2, Al-Isra 24, Az-Zalzalah 7. Juga An-Nur 31, Al-Baqarah 165, Al-Ahzab 59, Al-‘Ankabut 45, Al-Anbiya, An-Nur.

  1. Al-Mukminun 1-11
  2. Ali ‘Imran 185
  3. An-Nisa 1
  4. Al-‘Ashr 2
  5. Al-Isra 24
  6. Az-Zalzalah 7
  7. An-Nur 31
  8. Al-Baqarah 165
  9. Al-Ahzab 59
  10. Al-‘Ankabut 45
  11. Al-Anbiya
  12. An-Nur

Pencarian: ...

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: