Surat Ar-Rahman Ayat 53

فَبِأَىِّ ءَالَآءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ

Arab-Latin: Fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān

Artinya: Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

« Ar-Rahman 52Ar-Rahman 54 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Penting Berkaitan Surat Ar-Rahman Ayat 53

Paragraf di atas merupakan Surat Ar-Rahman Ayat 53 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka tafsir penting dari ayat ini. Terdokumentasikan beraneka penjabaran dari kalangan pakar tafsir terkait makna surat Ar-Rahman ayat 53, sebagiannya seperti tertera:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

53. Maka nikmat manakah dari nikmat-nikmat Tuhan kalian berdua (wahai jin dan manusia) yang kalian dustakan?


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

53. Maka dengan nikmat Allah yang banyak untuk kalian -wahai jin dan manusia- yang mana yang kalian dustakan?


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

52-53. Di dalamnya ada beragam buah-buahan yang dikategorikan menjadi dua yaitu yang basah dan kering. Maka nikmat Tuhan mana yang kalian dustakan?!


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Maka nikmat Tuhan kalian yang manakah yang kalian dustakan


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

52-55. “Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan” dari semua macam buah-buahan “yang berpasang-pasangan” yaitu memiliki dua macam, setiap macam buah-buahan tersebut memiliki kelezatan dan warna yang tidak ada pada macam buah-buahan yang lain.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 46-53
Ayat ini bersifat umum, sebagaimana yang dikatakan Ibnu Abbas dan lainnya. Allah SWT berfirman: (Dan bagi orang yang takut saat akan menghadap Tuhannya) yaitu di hadapan Allah SWT pada hari kiamat (dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya) (Surah An-Nazi'at: 40) Dia tidak mengikutkan hawa nafsunya dan tidak memilih kehidupan dunia, dan dia mengetahui bahwa akhirat itu lebih baik dan lebih kekal. Jadi dia menunaikan hal-hal yang difardhukan Allah dan menjauhi hal-hal yang diharamkan baginya, maka baginya pada hari kiamat di sisi Tuhannya ada dua surga. Sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Bukhari dari Abu Bakr bin Abdullah bin Qais dari ayahnya bahwa Rasulallah SAW bersabda,”Dua surga yang semua wadah-wadahan dan segala sesuatunya dari perak, dan dua surga yang semua wadah-wadahan dan segala sesuatunya dari emas”
Kemudian Allah SWT menggambarkan sifat kedua surga itu, lalu Allah SWT berfirman: (kedua surga itu mempunyai aneka pepohonan dan buah-buahan)
Qatadah tentang firmanNya: (kedua surga itu mempunyai aneka pepohonan dan buah-buahan) yaitu keluasan, keutamaan, dan keistimewaannya yang melebihi lainnya.
(Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang mengalir (50)) yaitu yang mengalir untuk mengairi pohon-pohon dan dahan-dahan itu sehingga dapat membuahkan beragam buah-buahan (Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (51))
Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasangan (52)) yaitu dari segala macam buah-buahan yang mereka ketahui dan yang terbaik dari apa yang pernah mereka ketahui, serta kenikmatan lainnya yang belum pernah terlihat mata, terdengar telinga, dan terbesit dalam hati seorang manusiapun (Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? (53))


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Ar-Rahman ayat 53: Telah berlalu tafsirnya pada ayat 13 dalam surat ini.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Ar-Rahman Ayat 53

52-53. Selain itu, di dalam kedua surga itu terdapat aneka buah-buahan yang berpasang-pasangan. Maka, wahai manusia dan jin, nikmat tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan'54-55. Para penghuni surga itu sangat menikmati anugerah Allah. Mereka bersandar dengan santai di atas permadani yang bagian dalamnya terbuat dari sutera tebal. Dan buah-buahan di kedua surga itu sangat dekat sehingga dapat dipetik dari dekat, tanpa perlu beranjak dari tempat mereka bersandar. Maka, wahai manusia dan jin, nikmat tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan'.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah bermacam penjelasan dari beragam mufassirin mengenai makna dan arti surat Ar-Rahman ayat 53 (arab-latin dan artinya), moga-moga memberi kebaikan bagi kita semua. Support dakwah kami dengan memberikan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Yang Paling Banyak Dicari

Telaah ratusan konten yang paling banyak dicari, seperti surat/ayat: An-Nahl, Luqman 12, At-Talaq 3, At-Taubah 103, Al-Baqarah 255, Yusuf 87. Serta Al-Kautsar 2, Ali ‘Imran 173, Tiga (3) Terakhir al-Baqarah, Al-Baqarah 156, An-Nahl 97, Az-Zalzalah 7-8.

  1. An-Nahl
  2. Luqman 12
  3. At-Talaq 3
  4. At-Taubah 103
  5. Al-Baqarah 255
  6. Yusuf 87
  7. Al-Kautsar 2
  8. Ali ‘Imran 173
  9. Tiga (3) Terakhir al-Baqarah
  10. Al-Baqarah 156
  11. An-Nahl 97
  12. Az-Zalzalah 7-8

Pencarian: surah al imran ayat 26-27 dan terjemahan, surat al baqarah ayat 45 beserta artinya, surah al isra 82, surat at-taubah ayat 18, al-hijr ayat 30

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.