Surat Az-Zukhruf Ayat 11

وَٱلَّذِى نَزَّلَ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءًۢ بِقَدَرٍ فَأَنشَرْنَا بِهِۦ بَلْدَةً مَّيْتًا ۚ كَذَٰلِكَ تُخْرَجُونَ

Arab-Latin: Wallażī nazzala minas-samā`i mā`am biqadar, fa ansyarnā bihī baldatam maitā, każālika tukhrajụn

Artinya: Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur).

« Az-Zukhruf 10Az-Zukhruf 12 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Terkait Dengan Surat Az-Zukhruf Ayat 11

Paragraf di atas merupakan Surat Az-Zukhruf Ayat 11 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada berbagai tafsir menarik dari ayat ini. Ada berbagai penjabaran dari kalangan ulama tafsir terkait kandungan surat Az-Zukhruf ayat 11, di antaranya sebagaimana berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan Dia lah yang menurunkan hujan dari langit dengan takaran, bukan berupa badai sehingga ia meneggelamkan dan tidak pula sedikit sehingga tidak menutupi hajat kebutuhan, sehingga ia menjadi kehidupan untuk kalian dan hewan-hewan kalian, dengan hujan tersebut Kami menumbuhkan lahan yang luas dari bumi yang kosong dari tanaman, sebagiamana Kami mengeluarkan pohon-pohon dan tanaman-tanaman dengan hujan yang Kami turunkan dari langit sehingga bumi yang mati itu menjadi hidup. Demikianlah kalian (wahai manusia) akan dikeluarkan dari kubur kalian setelah kematian kalian.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

11-14. Allah yang menurunkan air hujan dari awan sesuai dengan kebutuhan. Kemudian dengan air itu Kami menghidupkan negeri yang tandus. Seperti keluarnya tanaman dari tanah, kalian akan keluar dari kubur setelah kematian.

Allah yang menciptakan segala jenis makhluk seluruhnya, dan menundukkan bagi kalian kendaraan di laut dan darat, seperti kapal, unta, dan kuda; agar kalian dapat berada di atas punggungnya seraya berkata: ‘Maha Suci Allah yang telah menundukkan bagi kita kendaraan ini, sungguh kami tidak kuasa untuk itu. Dan kepada-Nya kita akan kembali setelah kematian untuk menjalani hisab.’

Ibnu Umar berkata, Jika Rasulullah berada di atas punggung unta untuk bepergian, maka beliau bertakbir tiga kali kemudian mengucapkan: ‘Maha Suci Allah yang telah menundukkan bagi kita kendaraan ini, sungguh kami tidak kuasa untuk itu. Dan kepada-Nya kita akan kembali. Ya Allah, kami meminta kepada-Mu kebaikan dan ketakwaan dalam safar kami ini.’

(Shahih Muslim, kitab haji, bab apa yang diucapkan ketika berkendara untuk menunaikan haji dan lainnya, no. 1342).


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

11. Dan Yang menurunkan air dari langit dengan kadar yang cukup bagi kalian, bagi hewan ternak kalian dan bagi tanaman-tanaman kalian, lalu Kami menghidupkan kembali negeri yang mati, tidak ditumbuhi tanaman. Sebagaimana Allah menghidupkan tanah yang mati tersebut dengan tumbuh-tumbuhan, Dia akan menghidupkan kalian untuk dibangkitkan.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

11. وَالَّذِى نَزَّلَ مِنَ السَّمَآءِ مَآءًۢ بِقَدَرٍ (Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadarnya)
Yakni menurut kebutuhannya dan sesuai dengan maslahat yang ada, agar tidak merusak tanaman dan pemukiman kalian dengan menenggelamkannya, dan tidak pula kurang dari yang dibutuhkan sehingga kalian butuh lebih banyak terhadapnya.

فَأَنشَرْنَا بِهِۦ بَلْدَةً مَّيْتًا ۚ( lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati)
Yakni dengan air itu Kami hidupkan tanah yang tandus yang tidak menumbuhkan tanaman.

كَذٰلِكَ تُخْرَجُونَ(seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur))
Yakni dibangkitkan dari kubur kalian dalam keadaan hidup.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

11. Dan Dzat yang menurunkan hujan dari awan sesuai kebutuhan dan kemaslahatan. Lalu dengan hujan itu, kami menghidupkan negeri gersang yang tidak ada satupun tumbuhan di dalamnya. Sebagaimana proses menghidupkan itulah kalian dikeluarkan dari kubur untuk dihisab dan dibalas.


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Dzat yang menurunkan air dari langit sesuai takaran} sesuai ukuran kebutuhan kalian terhadapnya {lalu dengan air itu Kami menghidupkan} Kami menghidupkan {negeri yang mati} yang tidak memiliki tanaman {Seperti itulah kalian akan dikeluarkan} kalian akan dibangkitkan dari kubur kalian dalam keadaan hidup


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

11. “dan yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan),” tidak lebih dan tidak kurang dan juga sesuatu ukuran yang diperlukan. Tidak kurang sekiranya tidak terdapat manfaat padanya dan tidak lebih sekiranya membahayakan para hamba dan negeri, tapi dengan air itu Allah menolong para hamba dan menyelamatkan negeri dari kesempitan. Karena itu Allah berfirman,”lalu kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati,” yakni, kami menghidupkannya setelah kematiannya. “seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur),” yakni, sebagaimana Allah menghidupkan bumi mati dengan air, seperti itu juga Allah menghidupkan kembali kalian setelah kalian berada di alam barzakh untuk memberi balasan berdasarkan amal perbuatan kalian.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 9-14
Allah SWT berfirman,"Wahai Muhammad, jika kamu menanyakan kepada orang-orang yang musyrik kepada Allah, yang menyembah tuhan selain Dia bersamaNya (Siapakah yang menciptakan langit dan bumi? 'Niscaya mereka akan menjawab, 'Semuanya diciptakan oleh Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui) yaitu sungguh mereka akan mengakui bahwa Dzat yang Maha Menciptakan semuanya adalah hanya Allah, tidak ada sekutu bagiNya. Tetapi sekalipun begitu mereka menyembah selainNya bersama Dia, berupa berhala-berhala dan tandingan-tandingan. Kemudian Allah SWT berfirman: (Yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat menetap) yaitu terhampar dengan kuat dan kokoh sehingga kalian bisa berjalan, berdiri, tidur, dan dapat melakukan perjalanan di atasnya. Padahal bumi itu diciptakan di atas arus air, tetapi Dia mengukuhkannya dengan gunung-gunung agar tidak berguncang, baik ke sana maupun ke sini (dan Dia membuat jalan-jalan di atas bumi untuk kamu) yaitu jalan-jalan di antara gunung-gunung dan lembah-lembah (supaya kamu mendapat petunjuk) dalam perjalanan kalian dari suatu negeri ke negeri lain, dari suatu kawasan ke kawasan lain, dan dari suatu wilayah ke wilayah lain.
(Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar) yang dibutuhkan untuk tanaman dan buah-buahan kalian, serta untuk minum kalian dan ternak kalian.
Firman Allah: (lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati) yaitu bumi yang mati. Maka ketika hujan diturunkan padanya, maka bumi menjadi subur dan menumbuhkan berbagai macam tanaman yang indah. Kemudian melalui penghidupan tanah yang mati, Allah SWT mengingatkan tentang penghidupan jasad yang mati di hari kiamat. Maka Allah SWT berfirman: (seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur)) Kemudian Allah SWT berfirman: (Dan Yang menciptakan semua yang berpasang-pasangan) dari apa yang ditumbuhkan bumi berupa beragam tanaman, tumbuh-tumbuhan, buah-buahan, dan beragam bunga dan hal lainnya, serta berbagai macam hewan yang beragam jenis dan macamnya (dan menjadikan untukmu kapal) yaitu bahtera-bahtera (dan binatang ternak yang kamu tunggangi) yaitu Allah menjinakkan, menundukkan, serta memudahkannya bagi kalian agar kalian dapat memakan dagingnya dan meminum air susunya serta mengendarainya di punggungnya. Oleh karena itu Allah berfirman: (Supaya kamu duduk di atas punggungnya) yaitu agar kalian dapat duduk dengan tenang (di atas punggungnya) yakni punggung jenis hewan ini (kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu) yang telah menundukkannya untuk kalian (apabila kamu telah duduk di atasnya; dan supaya kamu mengucapkan.”Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami, padahal kami sebelumnya tidak menguasainya”) yaitu tidak dapat mengendalikannya, seandainya Allah tidak menunduk­kan ini untuk kita, maka kita tidak akan mampu menguasainya.
Ibnu Abbas, Qatadah, As-Suddi, dan Ibnu Zaid berkata bahwa “muqrinin” adalah menguasai (dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami (14)) yaitu akan dikembalikan kepadaNya setelah kematian kita dan hanya kepadaNyalah perjalanan kita yang paling besar. Ini termasuk ke dalam bagian "Pengingat perjalanan akhirat dengan perjalanan dunia", sebagaimana diserupakan bekal akhirat dengan bekal di dunia di dalam firmanNya SWT: (Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal itu adalah takwa) (Surah Al-Baqarah: 197) dan pakaian akhirat dengan pakaian dunia dalam firmanNya: (dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik) (Surah Al-A'raf: 26)
Diriwayatkan dari Ali bin Rabi'ah, dia berkata,”Aku pernah melihat Ali sedang menaiki unta. Ketika telah menginjak-injakkan kakinya, dia mengucapkan “Dengan menyebut nama Allah”. Dan setelah duduk tegak di atas punggung kendaraannya, dia mengucapkan doa, "Segala puji bagi Allah" (Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya (13) dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami (14)) Kemudian Ali mengucapkan “hamdalah” tiga kali dan “takbir” tiga kali. Lalu mengucapkan, "Maha Suci Engkau, tidak ada Tuhan selain Engkau, sesungguhnya aku menganiaya diriku sendiri, maka ampunilah aku"


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Az-Zukhruf ayat 11: (Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar) yang diperlukan oleh kalian, dan Dia tidak menurunkannya dalam bentuk hujan yang sangat besar yang disertai dengan angin topan (lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti itulah) sebagaimana cara menghidupkan itulah (kalian akan dikeluarkan) dari dalam kubur kalian lalu kalian menjadi hidup kembali.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Tidak kurang dan tidak lebih, dan hal itu pun disesuaikan dengan ukuran kebutuhan; tidak kurang sehingga tidak memberi manfaat dan tidak banyak sehingga memadharratkan hamba dan negerinya, bahkan Dia menghujani hamba dan menyelamatkan negeri-negeri dari kesengsaraan.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Az-Zukhruf Ayat 11

Dan dia pulalah yang menurunkan secara bertahap dan teratur air dari langit menurut ukuran yang diperlukan untuk semua makhluk-Nya yang ada di bumi, untuk kebutuhan minuman kamu, untuk minuman hewan-hewan piaraanmu dan untuk kebutuhan-kebutuhanmu yang lain. Lalu dengan air yang diturunkan sesuai kadarnya itu kami hidupkan negeri yang mati dan tandus sehingga tumbuh-tumbuhan yang ada padanya dapat keluar dari bumi dan tumbuh dengan baik dan subur. Seperti itulah kamu nanti akan dikeluarkan ketika akan dibangkitkan dari kuburmu. 12-13. Dan kekuasaan-Nya yang lain adalah bahwa dia pulalah yang menciptakan semuanya, yaitu semua makhluk-Nya berpasang-pasangan dan dengan keberpasangannya itu mereka saling menyempurnakan satu sama lain. Dan dialah yang menjadikan kapal sebagai alat transportasi laut untukmu yang dapat mengantar kamu dan kebutuhan kamu ke tempat tujuanmu di laut dengan aman dan atas izin-Nya dan hewan ternak sebagai alat transportasi darat yang kamu tunggangi, agar kamu duduk di atas punggungnya dengan aman dan atas izin-Nya dan menjadikannya sebagai pengangkut barang-barang kebutuhanmu. Kemudian kamu ingat dengan pikiran dan hatimu nikmat tuhanmu, yaitu ditundukkannya hewan-hewan itu untuk kamu apabila kamu telah duduk dengan aman dan mantap dan melihat barang-barangmu aman di atasnya; dan agar kamu mengucapkan dengan lidahmu sebagai peng-akuan atas kekuasaan Allah menundukkannya dengan mengatakan, 'mahasuci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya, yakni sebelum Allah menundukkannya, tidak mampu menguasainya. ".


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikianlah variasi penafsiran dari kalangan pakar tafsir berkaitan isi dan arti surat Az-Zukhruf ayat 11 (arab-latin dan artinya), semoga berfaidah bagi ummat. Dukunglah kemajuan kami dengan memberikan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Yang Banyak Dibaca

Tersedia banyak topik yang banyak dibaca, seperti surat/ayat: Al-Baqarah 285, Al-Ahzab 43, Al-‘Ashr 3, Ali Imran 26-27, Ar-Ra’d 31, Al-Qalam. Ada juga Al-Baqarah 282, Ar-Rahman 33, Al-Baqarah 261, Al-Anbiya 19, Al-Hujurat 11, An-Najm 39-42.

  1. Al-Baqarah 285
  2. Al-Ahzab 43
  3. Al-‘Ashr 3
  4. Ali Imran 26-27
  5. Ar-Ra’d 31
  6. Al-Qalam
  7. Al-Baqarah 282
  8. Ar-Rahman 33
  9. Al-Baqarah 261
  10. Al-Anbiya 19
  11. Al-Hujurat 11
  12. An-Najm 39-42

Pencarian: surah maryam 1 sampai 11, surah al-anfal ayat 72, arti quran surat al-isra ayat 32, wal adiyat artinya, surat ali imran 26

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.