Surat As-Saffat Ayat 119
وَتَرَكْنَا عَلَيْهِمَا فِى ٱلْءَاخِرِينَ
Arab-Latin: Wa taraknā 'alaihimā fil-ākhirīn
Artinya: Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian yang baik) dikalangan orang-orang yang datang kemudian;
« As-Saffat 118 ✵ As-Saffat 120 »
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Hikmah Mendalam Berkaitan Surat As-Saffat Ayat 119
Paragraf di atas merupakan Surat As-Saffat Ayat 119 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka hikmah mendalam dari ayat ini. Diketemukan beraneka penafsiran dari banyak pakar tafsir mengenai isi surat As-Saffat ayat 119, di antaranya seperti di bawah ini:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
117-119 dan Kami memberikan mereka berdua taurat yang jelas membimbing keduanya ke jalan yang lurus yang tidak bengkok yaitu islam, agama Allah yang dengannya dia mengutus nabi-nabinya, dan Kami mengabadikan sanjungan yang bagus dan nama mulia untuk mereka berdua pada orang-orang yang datang setelah mereka berdua’
📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
119-122. Dan Kami tetapkan bagi Musa dan Harun pujian dan sanjungan pada generasi-generasi setelah mereka. Keselamatan dan pujian dari Kami bagi mereka. Sebagaimana Kami telah menyelamatkan mereka dan membalas mereka dengan sebaik-baik balasan, Kami juga akan menyelamatkan dan membalas orang-orang beriman yang ikhlas dan senantiasa beribadah dan mentaati Kami. Sungguh Musa dan Harun termasuk orang-orang yang benar-benar beriman dan ikhlas.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
119. Kami menetapkan bagi keduanya pujian yang baik dan nama yang bagus pada umat-umat yang datang kemudian.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
119-120 . سَلٰمٌ عَلَىٰ مُوسَىٰ وَهٰرُونَ وَتَرَكْنَا عَلَيْهِمَا فِى الْاٰخِرِينَ (Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian yang baik) dikalangan orang-orang yang datang kemudian (yaitu): “Kesejahteraan dilimpahkan atas Musa dan Harun”)
Yakni Kami tetapkan pujian yang baik bagi mereka pada umat-umat setelahnya. Atau dengan ucapan ‘alaihimassalam’ (semoga kesejahteraan tercurah kepada mereka berdua).
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
119-120. Kami abadikan pujian baik bagi Musa dan Harun dari umat-umat selanjutnya. Salam dari Kami dan orang-orang mukmin bagi keduanya.
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
Kami telah mengabadikan untuk keduanya pada orang-orang yang datang kemudian
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
114-122. Allah mengingatkan karuniaNya kepada dua hamba dan kedua rasulNya, yaitu Nabi Musa dan Nabi Harun, keduanya adalah putra Imran. Yaitu karunia berupa kenabian, kerasulan, dan berdakwah kepada Allah, serta keselamatan keduanya dan kaumnya, dari mush mereka, yaitu Firaun beserta kemenanngan mereka atasnya, hingga Allah menenggelamkannya sedangkan mereka melihatnya. Dan juga diturunkannya al-Kitab yang menjelaskan, yaitu Taurat yang di dalamnya terdapat aturan-aturan, nasihat-nasihat, dan penjelasan tentang segala sesuatu, dan bahwa sesungguhnya Allah telah membimbing mereka berdua kepada jalan yang lurus, yaitu dengan menetapkan satu agama untuk mereka yang penuh dengan aturan-aturan (hukum), syariat-syariat yang bijak yang dapat mengantarkan kepada Allah, dan Allah juga membimbing mereka berdua untuk mengamalkannya.
“Dan Kami abadikan untuk keduanya di kalangan orang-orang yang datang kemudian, (yaitu) ‘Kesejahteraan dilimpahkan atas Musa dan Harun’.” Maksudnya, Kami telah mengabadikan untuk mereka berdua pujian yang baik dan ucapan selamat di kalangan orang-orang yang datang kemudian, dan lebih-lebih di kalangan orang-orang yang terdahulu.
“SEsungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya keduanya termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.”
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
Ayat 114-122
Allah SWT menyebutkan tentang nikmat yang Dia berikan kepada nabi Musa dan nabi Harun, berupa kenabian dan keselamatan bersama dengan orang-orang yang beriman kepada keduanya dari kekejaman Fir'aun dan kaumnya, yang sebelumnya Fir'aun menindas mereka dengan kejam, membunuh anak-anak lelaki mereka, dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka, dan mereka dipaksa untuk melakukan pekerjaan berat dan hina. Kemudian Allah SWT menolong mereka atas Fir'aun dan kaumnya, dan membuat mereka senang, lalu memenangkan mereka atas Fir'aun dan kaumnya. dan mereka bisa merebut tanah dan harta Fir'aun dan kaumnya, serta merebut semua yang telah dikumpulkan oleh Fir'aun dan kaumnya selama hidupnya. Kemudian Allah SWT menurunkan kepada nabi Musa, kitab yang agung, jelas, gamblang, dan terang, yaituTaurat, sebagaimana Allah SWT berfirman: (Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Musa dan Harun Kitab Taurat dan penerangan) (Surah Al-Anbiya: 48) dan di sini Allah SWT berfirman: (Dan Kami berikan kepada keduanya kitab yang sangat jelas (117) Dan Kami tunjuki keduanya ke jalan yang lurus (118)) yaitu dalam semua ucapan dan perbuatan (Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian (119))
yaitu, Kami sisakan bagi keduanya setelah keduanya sebutan dan pujian yang baik. Kemudian dijelaskan dengan firmanNya: ( (yaitu)- "Kesejahteraan dilimpahkan atas Musa dan Harun (120) Sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik (121) Sesungguhnya keduanya termasuk hamba-hamba Kami yang beriman (122))
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat As-Saffat ayat 119: Allah mengabarkan bahwa Allah tinggalkan kepada Musa dan Harun pujian atas umat-umat setelah mereka berdua.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat As-Saffat Ayat 119
115-120. Selain itu, kami beri mereka enam kenikmatan lain. Kami selamatkan keduanya dan kaumnya dari fir'aun yang menindas, memperbudak, dan membunuh bayi laki-laki mereka agar keturunan me-reka punah. Dan kami tolong mereka dari kejaran fir'aun dan tentaranya sehingga jadilah mereka orang-orang yang menang, selamat, dan kembali ke negeri asal mereka dengan merdeka
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Demikianlah sekumpulan penafsiran dari banyak ulama terhadap makna dan arti surat As-Saffat ayat 119 (arab-latin dan artinya), semoga bermanfaat untuk kita bersama. Dukung syi'ar kami dengan memberi tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.