Surat An-Naml Ayat 69

قُلْ سِيرُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ فَٱنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ ٱلْمُجْرِمِينَ

Arab-Latin: Qul sīrụ fil-arḍi fanẓurụ kaifa kāna 'āqibatul-mujrimīn

Artinya: Katakanlah: "Berjalanlah kamu (di muka) bumi, lalu perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang berdosa.

« An-Naml 68An-Naml 70 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Kandungan Penting Berkaitan Surat An-Naml Ayat 69

Paragraf di atas merupakan Surat An-Naml Ayat 69 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi kandungan penting dari ayat ini. Terdapat variasi penjelasan dari berbagai mufassirun terhadap makna surat An-Naml ayat 69, misalnya seperti terlampir:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Katakanlah (wahai Rasul) kepada orang-orang yang mendustakan itu, “Berjalanlah kalian di muka bumi, lalu perhatikanlah perkampungan orang-orang yang berbuat dosa sebelum kalian, bagaimanakah kesudahan orang-orang yang mendustakan rasul-rasul? Allah membinasakan mereka karena pendustaan yang mereka perbuat. Dan Allah akan berbuat kepada kalian seperti pada mereka jika kalian tidak beriman.”


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

69. Hai Rasulullah, katakanlah kepada orang-orang yang ingkar itu: “Perhatikanlah keadaan umat-umat terdahulu yang mendustakan para rasul yang menasehati mereka, dan lihatlah apa yang menimpa mereka setelah itu; Allah telah menghancurkan mereka sehancur-hancurnya, dan kesudahan mereka adalah kebinasaan.”


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

69. Katakan -Wahai Rasul- kepada orang-orang yang ingkar terhadap kebangkitan itu, “Berjalankah kalian ke berbagai arah di bumi dan perhatikanlah bagaimana kondisi akhir dari para pendosa yang ingkar dengan kebangkitan.” Kami telah binasakan mereka karena pengingkaran mereka terhadap kebangkitan.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

69. قُلْ سِيرُوا۟ فِى الْأَرْضِ (Katakanlah: “Berjalanlah kamu (di muka) bumi)
Dan saksikanlah sisa-sisa peradaban yang besar milik orang-orang sebelum kalian.

فَانظُرُوا۟( lalu perhatikanlah)
Dengan mata dan hati kalian.

كَيْفَ كَانَ عٰقِبَةُ الْمُجْرِمِين(bagaimana akibat orang-orang yang berdosa)
Yakni bagaimana akhir dan kesudahan orang-orang yang mendustakan kabar-kabar hari kebangkitan yang dibawa oleh para Nabi.


📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia

Sebagian orang bergaul dengan berita-berita tentang penyakit dan obat-obatan serta kejadian-kejadian pada batas zaman dan tempat tertentu, sehingga dia melihatnya dengan pandagan lalai dan jauh, seakan itu adalah peristiwa lama telah terjadi, atau masa depan yang tidak akan terjadi pada zaman dan daerahnya, padahal Allah telah memerintahkan agar memperhatikan dan mengambil ibroh dari kejadian-kejadian yang terjadi pada masa yang telah lampau (sekalipun itu berjarak waktu dan tempat yang jauh), sebagaimana firman Allah :

{ قُلْ سِيرُوا فِي الْأَرْضِ فَانْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُجْرِمِينَ }

"Katakanlah: “Berjalanlah kamu (di muka) bumi, lalu perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang berdosa."


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

69. Katakanlah kepada para pendusta hari kebangkitan wahai Nabi: "Berjalanlah kamu di muka bumi, lalu perhatikanlah dengan seksama dan mengambil pelajaran. Bagaimana akibat orang-orang yang melakukan dosa, mendustakan hari kebangkitan serta mendustakan ajaran Nabinya


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Katakanlah,“Berjalanlah di bumi, lalu perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berdosa”


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

69. Kemudian Allah mengingatkan mereka akan kebenaran apa saja yang diinformasikan oleh para rasul, seraya berfirman, “Katakanlah, ‘Berjalanlah kamu (di muka bumi), lalu perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang berdosa’.” Oleh karena itu, kalian tidak akan menemukan seorang yang berdosa yang terus dalam perbuatan dosanya melainkan kesudahannya adalah seburuk-buruk kesudahan, dan Allah telah menimpakan terhadapnya sebagian dari keburukan dan siksaan yang layak dengan keadaannya.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 67-70
Allah SWT berfirman seraya memberitahukan tentang orang-orang musyrik bahwa mereka menganggap mustahil tubuh-tubuh ini dibangkitkan kembali setelah menjadi tulang belulang yang telah hancur. Kemudian mereka berkata: (Sesungguhnya kami telah diberi ancaman dengan ini dan (juga) bapak-bapak kami dahulu) yaitu kami dan bapak-bapak kami masih mendengar ancaman ini , tetapi kami tidak pernah melihat kenyataannya dan kejadiannya.
Ucapan mereka: (ini tidak lain hanyalah dongengan-dongengan orang dahulu kala) yang mereka maksud adalah peringatan bahwa tubuh-tubuh ini akan dihidupkan kembali (tidak lain hanyalah dongengan-dongengan orang-orang dahulu kala) yaitu diambil suatu kaum dari orang-orang sebelum mereka melalui kitab-kitab mereka, sebagian dari mereka menerimanya dari sebagian lain, padahal tidak ada kenyataannya. Allah SWT berfirman seraya menjawab dugaan mereka yang kafir dan tidak percaya kepada hari kebangkitan (Katakanlah) wahai Muhammad, kepada mereka (Berjalanlah kalian (di muka) bumi, lalu perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang berdosa) yaitu mendustakan para rasul dan apa yang mereka bawa berupa adanya hari kebangkitan serta berita-berita lain, bagaimana azab dan pembalasan Allah menimpa mereka, dan Allah menyelamatkan di antara mereka para rasulNya yang mulia dan para pengikut mereka yang beriman. Hal itu menunjukkan kebenaran dari apa yang disampaikan para rasul itu.
Kemudian Allah SWT berfirman seraya menghibur NabiNya SAW: (Dan janganlah kamu berduka cita terhadap mereka) yaitu terhadap orang-orang yang mendustakan apa yang engkau sampaikan, dan janganlah menyesali perbuatan mereka, dan jangan biarkan dirimu kecewa karena sikap mereka (dan janganlah (dadamu) merasa sempit terhadap apa yang mereka tipu dayakan) dalam menjerumuskanmu dan menyanggah apa yang kamu sampaikan kepada mereka. Karena sesungguhnya Allah adalah pendukung, penolong, dan Dzat yang memenangkan agamamu atas orang-orang yang menentangmu baik di timur maupun barat


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat An-Naml ayat 69: Katakanlah kepada mereka wahai Nabi Allah : Bergeraklah di muka bumi dan berjalanlah di atasnya, lihatlah dengan mata-mata kalian atas bekas-bekas kaum sebelum kalian yang mereka mendustakan, pikirkanlah, ambillah pelajaran dan tadabburilah bagaimana akhir dari kehidupan meraka ?! Allahlah yang memberi kehidupan kepada mereka kemudian Allah jugalah yang mematikan mereka, Dialah yang mampu untuk mewujudkan mereka semua pada kali yang lain, jika memang kalian adalah orang-orang yang berpikir.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala mengingatkan mereka terhadap kebenaran yang diberitakan para rasul.

Oleh karena itu, kamu tidak mendapatkan pelaku dosa tetap di atas dosanya kecuali kesudahannya sangat buruk, Allah akan menimpakan kepadanya keburukan dan hukuman yang cocok dengan keadaannya.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Naml Ayat 69

Katakanlah kepada mereka yang mendustakanmu, wahai nabi Muhammad, sebagai peringatan dan ancaman untuk mereka, 'berjalanlah kamu semua di muka bumi, lalu perhatikanlah sejarah bagaimana kesudahan orang-orang yang berdosa dengan mendustakan para rasul di masa lalu, agar kamu dapat mengambil pelajaran yang membuat kamu takut akan azab Allah. Allah telah membinasakan mereka, dan akan memperlakukan hal yang sama terhadap kamu jika kamu tidak beriman. 70. Laksanakanlah tugasmu dengan sebaik mungkin, dan janganlah engkau wahai nabi Muhammad bersedih hati terhadap mereka yang enggan mengikuti ajaran yang engkau sampaikan, sebab tugasmu hanyalah menyampaikan risalah kami, dan janganlah pula dadamu merasa sempit terhadap upaya tipu daya mereka, sebab kami akan menolongmu dan melindungimu dari itu semua. '.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikian kumpulan penjelasan dari banyak mufassir terhadap isi dan arti surat An-Naml ayat 69 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa manfaat bagi kita. Sokong usaha kami dengan memberi tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Cukup Banyak Dikaji

Telaah berbagai konten yang cukup banyak dikaji, seperti surat/ayat: Al-Ahzab 21, Al-Jumu’ah 9, Al-Baqarah 2, Ar-Ra’d, Al-Isra 1, Al-Baqarah 186. Juga Ali ‘Imran 134, Ali ‘Imran 133, Az-Zariyat 56, Al-Baqarah 30, Al-Infithar, Al-Isra 23-24.

  1. Al-Ahzab 21
  2. Al-Jumu’ah 9
  3. Al-Baqarah 2
  4. Ar-Ra’d
  5. Al-Isra 1
  6. Al-Baqarah 186
  7. Ali ‘Imran 134
  8. Ali ‘Imran 133
  9. Az-Zariyat 56
  10. Al-Baqarah 30
  11. Al-Infithar
  12. Al-Isra 23-24

Pencarian: surat luqman ayat 6, an nas terjemahan, surat ikrok, surah al maidah ayat 90 beserta artinya, surah yusuf ayat 23

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.