Surat Al-Mu’minun Ayat 94

رَبِّ فَلَا تَجْعَلْنِى فِى ٱلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ

Arab-Latin: Rabbi fa lā taj'alnī fil-qaumiẓ-ẓālimīn

Artinya: Ya Tuhanku, maka janganlah Engkau jadikan aku berada di antara orang-orang yang zalim".

« Al-Mu'minun 93Al-Mu'minun 95 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Penting Terkait Dengan Surat Al-Mu’minun Ayat 94

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Mu’minun Ayat 94 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka pelajaran penting dari ayat ini. Terdokumentasi beraneka penafsiran dari kalangan mufassir berkaitan kandungan surat Al-Mu’minun ayat 94, misalnya seperti berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

93-94. Katakanlah (wahai Rasul), “Wahai Tuhanku, jika Engkau hendak memperlihatkan kepadaku tentang orang-orang musyrik itu, apa yang diperingatkan kepada mereka berupa siksaanMu, maka janganlah Engkau membinasakan aku dengan siksaan yang Engkau timpakan untu membinasakan mereka, dan selamatkanlah aku dari siksaan dan kemurkaanMu. Maka janganlah Engkau jadikan aku termasuk orang-orang musyrik lagi berbuat kezhaliman. Akan tetapi, jadikanlah aku termasuk orang yang Engkau ridhai.”


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

94. Wahai Tuhanku! Jika Engkau mengazab mereka sedang aku menyaksikan hal itu, maka janganlah jadikan aku termasuk golongan mereka hingga aku ditimpa azab yang juga menimpa mereka."


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

94. رَبِّ فَلَا تَجْعَلْنِى فِى الْقَوْمِ الظّٰلِمِينَ (ya Tuhanku, maka janganlah Engkau jadikan aku berada di antara orang-orang yang zalim”.)
Yakni Ya Tuhanku jika Engkau menurunkan siksa-Mu kepada mereka maka jadikanlah aku bukan termasuk dari mereka; aku dapat melihat azab mereka dari jauh namun jangan sampai aku tertimpa azab itu karena aku beriman kepada-Mu dan mempercayai janji-janji-Mu.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

94. Maka janganlah Engkau jadikan aku berada di antara orang-orang yang zalim dan binasa bersama mereka, maka jauhkanlah aku dari mereka".


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Ya Tuhanku, janganlah Engkau menjadikanku termasuk kaum yang zalim”


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

93-95 Setelah Allah menegakkan bukti-bukti kekuasaanNya yanga gung atas kaum pendusta, (tapi) mereka tidak menolehkan pandangan kepadanya, dan tideak tunduk kepadanya, maka menjadi pastilah siksa bagi mereka, lalu mereka diancam dengan turunnya azab, dan Allah memberikan petunjuk kepada RasulNya agar mengatakan, “Ya Rabbku, jika Engkau sungguh-sungguh hendak memperlihatkan kepadaku azab yang diancamkan kepada mereka.” Maksudnya, lindunglah aku, kasihilah aku dari bencana yang Engkau ujikan kepada mereka, berupa dosa-dosa yang akan mendatangkan azab. Peliharalah aku juga dari siksaan yang menghampiri mereka. Sebab hukuman yang menyeluruh, saat turun bisa menimpa orang yang bermaksiat dan lainnya secara umum. Allah berfirman untuk menerangkan dekatnya waktu siksaan mereka, “dan sesungguhnya Kami benar-benar kuasa untuk memperlihatkan kepadamu apa yang kami ancamkan kepada mereka. Akan tetapi, bila kami menundanya, maka penundaan itu atas dasar hikmah. Kalau tidak demikian, maka kekuasaan kami sudah sanggup untuk menjatuhkannya [kepada mereka].


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 93-98
Allah SWT berfirman kepada nabiNya, Muhammad SAW agar mengucap­kan doa ini di saat pembalasan Allah diturunkan (Ya' Tuhanku, jika Engkau sungguh-sungguh hendak memper­lihatkan kepadaku azab yang diancamkan kepada mereka) yaitu jika Engkau menyiksa mereka, sedangkan aku menyaksikan hal itu, maka janganlah Engkau jadikan aku berada di antara mereka.
Firman Allah: (Dan sesungguhnya Kami benar-benar kuasa untuk memperlihat­kan kepadamu apa yang Kami ancamkan kepada mereka (95)) yaitu seandainya Kami menghendaki, maka Kami dapat memper­lihatkan kepadamu apa yang Kami timpakan kepada mereka berupa pembalasan, bencana dan malapetaka. Kemudian Allah SWT memberikan petunjuk kepada Nabi SAW tentang cara yang paling bermanfaat untuk bergaul dengan orang yaitu berbuat baik kepada orang yang berbuat buruk terhadapnya agar hatinya terpikat dan simpati, sehingga permusuhannya berganti menjadi persahabatan, dan kemarahannya menjadi kasih sayang. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Tolaklah perbuatan buruk mereka dengan yang lebih baik) Hal ini sebagaimana Allah SWT berfirman di ayat lain: (Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah teman yang sangat setia (34) Dan (sifat-sifat yang baik itu) tidak akan dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar (Surah Fushshilat). yaitu tidak ada orang yang dianugerahi akhlak atau sifat ini (melainkan hanya kepada orang-orang yang sabar) dalam menghadapi gangguan manusia, maka bergaullah dengan mereka dengan kebaikan, sekalipun perlakuan mereka buruk (dan tidak dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar) yaitu, di dunia akhirat.
Firman Allah: (Dan katakanlah, "Ya Tuhanku, aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan” (97)) Allah SWT memerintahkan kepada Nabi SAW untuk memohon perlindungan kepadaNya dari setan, karena sesungguhnya setan itu tidak memberikan manfaat dan tidak mau mengikuti kebaikan. Telah disebutkan sebelumnya pembahasan tentang permohonan perlindungan bahwa Rasulullah SAW sering bersabda,”Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui dari setan yang terkutuk, yaitu dari godaan, bisikan, dan tiupannya”
Firman Allah: (Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau, ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku (98)) yaitu dalam sesuatu dari urusanku. Oleh karena itu Nabi SAW memerintah­kan agar selalu menyebur nama Allah dalam permulaan semua urusan. Hal itu untuk mengusir setan, baik saat makan, bersetubuh, menyembelih dan urusan-urusan lain.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-Mu’minun ayat 94: Sehingga aku pun binasa ketika mereka binasa. Oleh karena itu, lindungilah dan sayangilah aku dari cobaan yang menimpa mereka berupa dosa-dosa yang mengharuskan untuk diazab, dan sayangilah aku dari azab yang menimpa mereka, karena azab yang umum apabila datang, maka ia menimpa semua orang tanpa terkecuali, baik orang yang bermaksiat maupun yang tidak.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Mu’minun Ayat 94

93-94. Kezaliman kaum musyrik dengan menolak kebenaran itu meng-undang datangnya siksa Allah. Allah lalu mengajari nabi doa berikut. Katakanlah, wahai nabi Muhammad, 'ya tuhanku, seandainya engkau hendak memperlihatkan kepadaku sebelum kematianku azab yang diancamkan kepada mereka, ya tuhanku, maka janganlah engkau jadikan aku termasuk dalam golongan orang-orang zalim, dan jauhkanlah aku dari mereka. '95. Allah mengajari nabi doa tersebut bukan karena Allah tidak kuasa menjatuhkan siksa saat nabi masih hidup, namun dia hanya menundanya sebagaimana ditegaskan dalam ayat ini. Dan sungguh, kami benar-benar kuasa untuk memperlihatkan kepadamu, wahai nabi Muhammad, apa yang kami ancamkan kepada mereka. Karena itu, janganlah engkau berduka atas pendustaan mereka kepadamu.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah beberapa penjabaran dari beragam mufassirin mengenai kandungan dan arti surat Al-Mu’minun ayat 94 (arab-latin dan artinya), moga-moga bermanfaat untuk ummat. Bantu dakwah kami dengan mencantumkan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Bacaan Cukup Banyak Dicari

Kaji berbagai konten yang cukup banyak dicari, seperti surat/ayat: Al-Baqarah 155, An-Nahl 125, At-Tahrim 6, Al-Waqi’ah 35-38, Al-Baqarah 275, Al-Baqarah 1-5. Serta Al-Hujurat, At-Taubah 128-129, As-Sajdah, Ar-Ra’d 28, Ath-Thariq, Al-Furqan 63.

  1. Al-Baqarah 155
  2. An-Nahl 125
  3. At-Tahrim 6
  4. Al-Waqi’ah 35-38
  5. Al-Baqarah 275
  6. Al-Baqarah 1-5
  7. Al-Hujurat
  8. At-Taubah 128-129
  9. As-Sajdah
  10. Ar-Ra’d 28
  11. Ath-Thariq
  12. Al-Furqan 63

Pencarian: dalil zina, al fatihah dan terjemahannya, surat al-jin untuk memanggil jin, al mulk 67, al qur'an surat yasin

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.