Surat Al-Hajj Ayat 56

ٱلْمُلْكُ يَوْمَئِذٍ لِّلَّهِ يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ ۚ فَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فِى جَنَّٰتِ ٱلنَّعِيمِ

Arab-Latin: Al-mulku yauma`iżil lillāh, yaḥkumu bainahum, fallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti fī jannātin-na'īm

Artinya: Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam surga yang penuh kenikmatan.

« Al-Hajj 55Al-Hajj 57 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Terkait Surat Al-Hajj Ayat 56

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Hajj Ayat 56 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam tafsir menarik dari ayat ini. Didapatkan aneka ragam penjelasan dari banyak mufassir terhadap kandungan surat Al-Hajj ayat 56, sebagiannya sebagaimana tercantum:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

56-57. Kerajaan dan kekuasaan pada hari tersebut hanya milik Allah semata. Allah akan menetapkan keputusan di antara kaum Mukminin dan orang-orang kafir. Maka orang-orang yang beriman kepada Allah dan RasulNya, dan mengerjakan amal-amal shalih, bagi mereka kenikmatan abadi di dalam surga-surga, sedangkan orang-orang kafir kepada keesaan Allah dan mendustakan RasulNya, dan mengingkari ayat-ayat al-Qur’an, maka bagi mereka siksaan yang menghinakan dan merendahkan mereka di dalam jahanam.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

56-57. Seluruh kerajaan dan urusan hanya milik Allah pada hari kiamat, Dia yang memberi keputusan antara orang-orang beriman dan orang-orang kafir. Orang-orang beriman yang mengerjakan perintah Allah akan berada di surga yang penuh kenikmatan, sedangkan orang-orang kafir yang mendustakan ayat-ayat Allah yang jauh dari rahmat-Nya akan berada dalam azab yang kekal di neraka Jahannam.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

56. Kekuasaan pada hari Kiamat kelak hanya milik Allah, yaitu hari di mana azab yang dijanjikan ditimpakan kepada mereka, tidak ada yang menyaingi kekuasaan-Nya pada hari itu. Dia lah yang memberikan keputusan antara orang-orang mukmin dan orang-orang kafir, Dia memberi masing-masing dari mereka keputusan yang pantas mereka dapatkan. Orang-orang yang beriman kepada Allah dan mengerjakan amal saleh mendapatkan pahala yang besar yaitu Surga yang penuh kenikmatan lagi kekal abadi.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

56. الْمُلْكُ يَوْمَئِذٍ لِّلّٰهِ (Kekuasaan di hari itu ada pada Allah)
Yakni kekuatan dan kekuasaan sepenuhnya hanya milik Allah.

يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ ۚ فَالَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ الصّٰلِحٰتِ فِى جَنّٰتِ النَّعِيمِ(Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam surga yang penuh kenikmatan)
Yakni mereka berada di dalamnya, tenggelam dalam kenikmatannya.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

56. Kekuasaan mutlak dan sempurna di hari itu hanya ada pada Allah. Dia memberi keputusan di antara semua manusia. Maka orang-orang yang beriman kepada-Nya dan Rasul-Nya, dan beramal saleh atas apa yang telah Allah perintahkan maka mereka akan dimasukkan ke dalam surga yang penuh kenikmatan selamanya


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Kekuasaan} Kekuatan dan kekuasaan {pada hari itu} hari kiamat {hanya milik Allah. Dia memberi keputusan di antara mereka. Orang-orang yang beriman dan beramal shalih berada di dalam surga-surga yang penuh kenikmatan


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

56-57. “Kekuasaan di hari itu,” yaitu Hari KIamat “ada pada Allah,” Yang Mahatinggi, bukan bagi selainNya. “Dia memberi keputusan di antara mereka,” dengan ketetapan hukumNya yang adil dan keputusanNya yang tuntas. “Maka orang-orang yang beriman,” kepada Allah dan para RasulNya serta risalah-risalah yang mereka bawa “dan beramal shalih,” untuk membuktikan kebenaran keimanan mereka dengannya “berada di dalam surge yang penuh dengan kenikmatan.” Kenikmatan hati, jiwa dan raga, yang tidak dapat di deskripsikan oleh orang-orang dan tidak mampu diterawang oleh akal. “Sedangkan orang-orang kafir,” kepada Allah dan para RasulNya “dan mendustakan ayat-ayat Kami,” yang menunjukkan kepada al-haq dan jalan yang benar, maka mereka berpaling darinya atau menentangnya “maka mereka mendapatkan azab yang menghinakan,” mereka mendapatkan siksaan yang keras lagi pedih, dan siksaan tersebut sampai ke kalbu-kalbu mereka. Sebagaimana mereka telah menghinakan para RasulNya dan ayat-ayatNya, maka Allah menghinakan mereka dengan siksaan.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 55-57
Allah SWT berfirman seraya memberitahukan tentang orang-orang kafir, bahwa mereka masih tetap berada dalam keraguannya, yaitu dalam keraguan terhadap Al-Qur’an. Ibnu Jarir memilih pendapat ini.
Sa'id bin Jubair dan Ibnu Zaid berkata bahwa makna (mengenai hal itu) yaitu terhadap godaan yang dimasukkan setan.
(hingga datang kepada mereka saat (kematiannya) dengan tiba-tiba) Mujahid berkata bahwa maknannya adalah mendadak.
Qatadah berkata tentang firmanNya (secara mendadak) azab Allah yang menimpa suatu kaum secara mengejutkan. Tidak sekali-kali Allah mengazab suatu kaum, melainkan saat mereka sedang mabuk, terperdaya, dan kesenangan mereka. Jadi, janganlah terperdaya dengan nikmat yang diberikan oleh Allah kepada kalian. Sesungguhnya tidak ada yang terperdaya nikmat Allah kecuali hanyalah orang-orang yang fasik.
Firman Allah: (atau datang kepada mereka azab hari kiamat) yaitu hari Perang Badar. Demikian juga Mujahid, Qatadah, dan lainnya. Pendapat ini dipilih Ibnu Jarir. Ikrimah dan Mujahid berkata menurut riwayat dari keduanya bahwa itu adalah hari kiamat. Dan pendapat ini benar, sekalipun perang Badar termasuk di antara apa yang diancamkan Allah kepada mereka, tetapi inilah yang dimaksud. Oleh karena itu Allah berfirman: (Kekuasaan di hari itu ada pada Allah. Dia memberi keputusan di antara mereka) sebagaimana firmanNya: (Yang menguasai hari pembalasan (4)) (Surah Al-Fatihah)
(maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh) yaitu hati mereka beriman dan mereka membenarkan Allah dan Rasul­Nya, serta mengamalkan apa yang telah mereka ketahui dan hati mereka sesuai dengan ucapan dan perbuatan mereka (berada di dalam surga yang penuh kenikmatan) yaitu bagi mereka kenikmatan yang abadi yang tidak akan berpindah dan tidak lenyap.
(Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami) yaitu hatinya kafir terhadap kebenaran, mengingkarinya, dan mendustakannya. Mereka menentang para rasul dan enggan mengikuti mereka (maka bagi mereka azab yang menghinakan) yaitu pembalasan dari kesombongan dan keberpalingan mereka terhadap kebenaran. Sebagaimana firmanNya SWT: (Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina) (Surah Al-Mu’min: 60) yaitu rendah


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-Hajj ayat 56: Yaitu hari kiamat.

Orang-orang mukmin dan orang-orang kafir dengan keputusan yang adil.

Kepada Allah dan rasul-rasul-Nya serta beriman kepada apa yang mereka bawa.

Mereka benarkan iman mereka dengan amal saleh.

Karena karunia Allah. Mereka memperoleh kenikmatan hati, ruh dan badan yang sulit disebutkan sifatnya dan tidak dapat dicapai akal.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hajj Ayat 56

Pada ayat ini ditegaskan, baik orang yang beriman kepada Al-Qur'an maupun yang kufur, pada hari kiamat kehilangan kekuasaannya. Kekuasaan pada hari itu hanya ada pada Allah. Pada hari itu dengan keadilan-Nya, dia memberi keputusan di antara mereka yang beriman dan yang kufur dengan seadil-adilnya. Maka orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan selama hidupnya di dunia berada dalam surga-surga yang penuh kenikmatan yang kekal selama-lamanya. 57. Sedangkan orang-orang yang kafir kepada Allah dan rasul-Nya dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat kami dengan mengolok-olokkannya, maka mereka di akhirat akan merasakan azab yang menghinakan dan mereka kekal selama-lamanya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikian sekumpulan penjelasan dari berbagai pakar tafsir mengenai makna dan arti surat Al-Hajj ayat 56 (arab-latin dan artinya), moga-moga bermanfaat bagi kita bersama. Dukung syi'ar kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Artikel Terbanyak Dikaji

Baca banyak topik yang terbanyak dikaji, seperti surat/ayat: Ibrahim 7, Ar-Rahman 13, Ayat 15 (Lima Belas), Al-Qashash 77, Al-Baqarah 177, Al-Buruj. Ada juga Al-Isra, Ar-Rum 21, Innallaha Ma’ash Shabiriin, Fatir 37, Yasin 82, An-Nisa 36.

  1. Ibrahim 7
  2. Ar-Rahman 13
  3. Ayat 15 (Lima Belas)
  4. Al-Qashash 77
  5. Al-Baqarah 177
  6. Al-Buruj
  7. Al-Isra
  8. Ar-Rum 21
  9. Innallaha Ma’ash Shabiriin
  10. Fatir 37
  11. Yasin 82
  12. An-Nisa 36

Pencarian: surat an nur ayat 36, surah an nahl ayat 68, ath-thariq, kahfi latin, at takasur latin

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.