Surat Al-Anbiya Ayat 25

وَمَآ أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ مِن رَّسُولٍ إِلَّا نُوحِىٓ إِلَيْهِ أَنَّهُۥ لَآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنَا۠ فَٱعْبُدُونِ

Arab-Latin: Wa mā arsalnā ming qablika mir rasụlin illā nụḥī ilaihi annahụ lā ilāha illā ana fa'budụn

Artinya: Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku".

« Al-Anbiya 24Al-Anbiya 26 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Mendalam Tentang Surat Al-Anbiya Ayat 25

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Anbiya Ayat 25 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka tafsir mendalam dari ayat ini. Didapati beraneka penjabaran dari berbagai ahli ilmu mengenai makna surat Al-Anbiya ayat 25, misalnya sebagaimana tertera:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan kami tidak mengutus sebelummu (wahai rasul) seorang rasul kecuali Kami wahyukan kepadanya bahwa sesungguhnya tidak ada sesembahan yang haq selain Allah. Maka murnikanlah ibadah kepadaNya saja.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

25. Hai Rasulullah, Tidaklah Kami mengutus seorang rasul sebelummu melainkan telah Kami wahyukan kepadanya bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, maka sembahlah Allah semata.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

25. Dan Kami tidaklah mengutus sebelum engkau -wahai Rasul- seorang Rasul pun melainkan Kami mewahyukan kepadanya bahwa tiada tuhan yang berhak disembah selain Aku, maka sembahlah Aku semata, dan jangan menyekutukan-Ku dengan sesuatu pun.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

25. وَمَآ أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ مِن رَّسُولٍ إِلَّا نُوحِىٓ إِلَيْهِ أَنَّهُۥ لَآ إِلٰهَ إِلَّآ أَنَا۠ (Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: “Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku)
Dalam ayat ini terdapat pengukuhan terhadap keesaan Allah dan itu merupakan jalan para Rasul.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

25. Wahai Rasulallah, Kami tidak mengutus rasul terdahulu sebelummu kecuali Kami mewahyukan untuknya bahwa tiada Tuhan yang layak disembah dengan haq kecuali Aku, Allah. Maka menyembahlah hanya kepadaKu, bukan selainKu. Ini adalah ikrar tauhid.


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu melainkan Kami mewahyukan kepadanya bahwa tidak ada tuhan selain Aku. Maka sembahlah Aku


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

25. Ketika Allah mengalihkan pembicaraan tentang orang-orang terdahulu dan memerintahkan untuk mengaca kepada mereka dalam masalah ini, maka DIa menerangkan dengan keterangan yang sangat jelas dalam FirmanNya, “Dan tidaklah Kami mengutus seorang rasul sebelum kamu, melainkan pasti Kami wahyukan kepadanya, ‘Bahwasanya tidak ada tuhan (yang berhak disembah) melainkan Aku, maka kalian sembahlah Aku’.” Seluruh utusan Allah sebelummu yang diutus dengan dibekali itab-kitab, intisari misi dan prinsipnya ialah perintah untuk beribadah kepada Allah semata, tiada sekutu bagiNya, serta penjelasan bahwa Dia-lah Dzat Yang Mahabenar lagi disembah dan bahwa peribadahan kepada selainNya adalah batil.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 24-25
Allah SWT berfirman: (Apakah mereka mengambil tuhan-tuhan selainNya. Katakanlah) wahai Muhammad (Tunjukkanlah hujjah kalian!) yaitu dalil yang atas apa yang kalian ucapan (ini adalah peringatan bagi orang-orang yang bersamaku) yaitu Al-Qur'an (dan peringatan bagi orang-orang yang sebelumku) yaitu kitab-kitab terdahulu, semuanya berbeda dengan apa yang kalian katakan dan sangkakan. Karena semua kitab yang diturunkan kepada semua nabi yang diutus mengatakan bahwa tidak ada Tuhan selain Allah. Akan tetapi kalian, wahai orang-orang musyrik, tidak mengetahui kebenaran, dan kalian selalu berpaling darinya. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu, melainkan Kami wahyukan kepadanya, "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku!" (25)) Sebagaimana Allah berfirman: (Dan tanyakanlah kepada rasul-rasul Kami yang telah Kami utus sebelum kamu, "Adakah Kami menentukan tuhan-tuhan untuk disembah selain Allah Yang Maha Pemurah?” (45)) (Surah Az-Zukhruf) dan (Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan), "Sembahlah Allah (saja) dan jauhilah Thaghut itu”) (Surah An-Nahl:36) Setiap nabi yang diutus Allah untuk menyeru manusia agar menyembah hanya kepada Allah, tidak ada sekutu bagiNya, dan fitrah manusia adalah membenarkan hal itu. Orang-orang musyrik itu tidak mempunyai bukti dan hujjah di hadapan Tuhan mereka, dan bagi mereka murka Allah dan azab yang pedih.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-Anbiya ayat 25: Oleh karena itu, semua rasul dan semua kitab memerintahkan manusia menyembah hanya kepada Allah saja dan meninggalkan sesembahan selain-Nya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Anbiya Ayat 25

Tugas para rasul sejak nabi adam hingga nabi Muhammad adalah menyampaikan wahyu kepada umat. Dan kami, tidak mengutus seorang rasul pun, baik yang disebutkan namanya di dalam Al-Qur'an maupun yang tidak disebutkan, sebelum engkau, Muhammad, melainkan kami wahyukan kepadanya ajaran tauhid yang menjadi ajaran dasar para nabi, bahwa tidak ada tuhan yang berhak disembah selain aku, maka sembahlah aku dengan mengikuti petunjuk-ku. 26. Menanggapi ajaran tauhid itu, mereka, orang-orang musyrik mekah berkata tanpa argumentasi yang masuk akal, 'tuhan yang maha pengasih telah menjadikan para malaikat sebagai anak tuhan. ' Allah pun membantah pandangan sesat itu dengan menyatakan, bahwa mahasuci dia dari segala sifat yang dinisbahkan kepada Allah. Sebenarnya mereka, para malaikat itu, adalah hamba-hamba yang dimuliakan, senantiasa bertasbih, memuji Allah, mematuhi perintah-Nya, tanpa pernah membantah sedikit pun.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah pelbagai penafsiran dari para ulama tafsir terkait makna dan arti surat Al-Anbiya ayat 25 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa faidah untuk kita semua. Bantu syi'ar kami dengan memberi tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Yang Sering Dicari

Baca ratusan materi yang sering dicari, seperti surat/ayat: Al-Baqarah 177, Innallaha Ma’ash Shabiriin, Ar-Rahman 13, Ibrahim 7, Yasin 82, An-Nisa 36. Ada juga Fatir 37, Ayat 15 (Lima Belas), Al-Buruj, Al-Qashash 77, Al-Isra, Ar-Rum 21.

  1. Al-Baqarah 177
  2. Innallaha Ma’ash Shabiriin
  3. Ar-Rahman 13
  4. Ibrahim 7
  5. Yasin 82
  6. An-Nisa 36
  7. Fatir 37
  8. Ayat 15 (Lima Belas)
  9. Al-Buruj
  10. Al-Qashash 77
  11. Al-Isra
  12. Ar-Rum 21

Pencarian: al maidah ayat 95, surat ke 106, surah ali imran 104, surat al maidah ayat 38, surat alfil dan artinya

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.