Surat An-Nazi’at Ayat 22

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

ثُمَّ أَدْبَرَ يَسْعَىٰ

Arab-Latin: ṡumma adbara yas'ā

Artinya: Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa).

« An-Nazi'at 21An-Nazi'at 23 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Kandungan Mendalam Mengenai Surat An-Nazi’at Ayat 22

Paragraf di atas merupakan Surat An-Nazi’at Ayat 22 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka kandungan mendalam dari ayat ini. Diketemukan beraneka penafsiran dari kalangan ulama terhadap kandungan surat An-Nazi’at ayat 22, misalnya seperti tercantum:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

20-22. Musa memperlihatkan mukjizat besar kepada fir’aun,yaitu tongkat dan tangan (yang bercahaya). Tetapi fir’aun mendustakan nabi Allah Musa alaihi salam,dan durhaka kepada tuhannya, Kemudian dia berpaling dari iman,dan berusaha keras dalam menentang nabi Musa alaihi salam.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

22. Kemudian ia berpaling dari keimanan terhadap apa yang dibawa oleh Musa -'alaihissalām-.


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

22. ثُمَّ أَدْبَرَ (Kemudian dia berpaling)
Yakni berpaling dan enggan untuk beriman.

يَسْعَىٰ (seraya berusaha menantang)
Yakni berbuat kerusakan di bumi, dan berusaha menentang apa yang dibawa oleh Musa.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

22. Fir’aun mengingkari Musa dan menolak untuk beriman, justru membuat kerusakan di bumi dan membantah perintah Musa sebagai Nabi


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Kemudian dia berpaling} berpaling menolak keimanan {seraya berusaha} berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menentang apa yang dibawa Musa


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

(Ayat 15-25)
Allah berfirman kepada Nabinya Muhammad, “tatkala Rabbnya memanggilnya di lembah suci, yaitu lembah Thuwa,” yakni tempat dimana Allah berbicara dengan Musa dan memberi karunia risalah pada beliau, “ Pergilah kamu kepada Fir’aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas,” yakni, meski ia melampaui batas, berbuat syirik dan durhaka, berkatalah padanya dengan lemah lembut, semoga ia ingat atau takut. ‘Dan katakanlah (kepada firaun), ‘Adakah keinginan bagimu untuk membersihkan diri (dari kesesatan)’,” apalah pada dirimu terdapat sifat terpuji dan indah yang diperebutkan oleh orang orang berakal? Yaitu dengan menyucikan dirimu dengan dari kotoran kufur dan tindakan yang melampaui batas menuju keimanan dan amal baik. “ Dan kamu akan kupimpin ke jalan Rabbmu,” yakni aku tunjukkan padaNya dan aku jelaskan faktor faktor keridhaanNya padamu dan juga faktor faktor kemurkaanNya, “ Agar supaya kamu takut” kepada Allah bila kau mengetahui jalan yang lurus. Fir’aun enggan atas seruan Musa. “ Lalu Musa memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar.” yaitu jenis tanda-tanda kebesaran yang agung yang tidak menafikan mukjizat mukjizat lain yang beragam.
“Maka Musa menjatuhkan tongkatnya, lalu seketika itu juga tongkat itu menjadi ular yang sebenarnya. Dan ia mengeluarkan tangannya, maka seketika itu juga tangan menjadi putih bercahaya (kelihatan) oleh orang orang yang melihatanya.” (Al-A’raf: 107-108).
“Tetapi Fir’aun mendustakan” kebenaran “dan mendurhakai” perintah. “Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa),” yaitu berusaha melawan kebenaran dan memeranginya. “Maka ia mengumpulkan (pembesar pembesarnya),” yakni dari tentaranya, “lalu berseru memanggil kaumnya (seraya) berkata, ‘Akulah Rabbmu yang paling tinggi. “Kaumnya tunduk pada Fir’aun dan mengakui kebatilan Musa. Ketika Fir’aun meremehkan Musa, “maka Allah mengazabnya dengan azab di akhirat dan azab di dunia,” yakni, Allah menjadikan hukuman terhadapnya sebagai petunjuk dan peringatan keras, serta untuk menjelaskan azab dunia akhirat.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA)

Kemudian ia berpaling dari peringatan dan terus menentang kebenaran yang dibawakan oleh Nabi Musa 'alaihissalam.


📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, ulama besar abad 14 H

ثُمَّ أَدْبَرَ يَسْعَى “Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa).” Maknanya: Berpaling membelakangi berusaha menentang


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat An-Nazi’at ayat 22: Lalu Fir’aun menentang dengan penolakan yang keras atas urusan keimanan dan ketauhidan (yang disampaikan oleh musa). Ia bersikukuh menentang Musa dan memeranginya. (Padahal) bersama’an dengan sikap Fir’aun tersebut, ia meyakini kebenaran yang dikatakan Musa, sebagaimana yang di firmankan oleh Allah, “Dan mereka mengingkarinya karena kezaliman dan kesombongan (mereka) padahal hati mereka meyakini (kebenaran)nya”. {An Naml : 14}.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Dari beriman.

Bisa juga diartikan berusaha mengadakan kerusakan di bumi atau berusaha menentang yang hak dan memeranginya.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Nazi’at Ayat 22

Kemudian dia berpaling dari kebenaran seraya berusaha menantang nabi musa untuk bertanding melawan para pesihir yang didatangkannya dari seluruh pelosok mesir. 23. Kemudian dia mengumpulkan pembesar-pembesarnya yang setia lalu berseru memanggil kaumnya melalui petugas dan bala tentaranya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Itulah beberapa penjelasan dari kalangan ulama terkait isi dan arti surat An-Nazi’at ayat 22 (arab-latin dan artinya), semoga menambah kebaikan untuk ummat. Sokong kemajuan kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Cukup Banyak Dilihat

Terdapat ratusan halaman yang cukup banyak dilihat, seperti surat/ayat: An-Nisa 1, Al-Anbiya, Al-Baqarah 165, Al-Mukminun 1-11, Al-‘Ashr 2, Al-‘Ankabut 45. Ada juga Al-Ahzab 59, Ali ‘Imran 185, An-Nur, Al-Isra 24, Az-Zalzalah 7, An-Nur 31.

  1. An-Nisa 1
  2. Al-Anbiya
  3. Al-Baqarah 165
  4. Al-Mukminun 1-11
  5. Al-‘Ashr 2
  6. Al-‘Ankabut 45
  7. Al-Ahzab 59
  8. Ali ‘Imran 185
  9. An-Nur
  10. Al-Isra 24
  11. Az-Zalzalah 7
  12. An-Nur 31

Pencarian: ...

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: