Surat Al-Mu’min Ayat 22
ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ كَانَت تَّأْتِيهِمْ رُسُلُهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ فَكَفَرُوا۟ فَأَخَذَهُمُ ٱللَّهُ ۚ إِنَّهُۥ قَوِىٌّ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ
Arab-Latin: żālika bi`annahum kānat ta`tīhim rusuluhum bil-bayyināti fa kafarụ fa akhażahumullāh, innahụ qawiyyun syadīdul-'iqāb
Artinya: Yang demiklan itu adalah karena telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata lalu mereka kafir; maka Allah mengazab mereka. Sesungguhnya Dia Maha Kuat lagi Maha Keras hukuman-Nya.
« Al-Mu'min 21 ✵ Al-Mu'min 23 »
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Tafsir Mendalam Berkaitan Dengan Surat Al-Mu’min Ayat 22
Paragraf di atas merupakan Surat Al-Mu’min Ayat 22 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka tafsir mendalam dari ayat ini. Terdokumentasi beraneka penjelasan dari banyak mufassir mengenai makna surat Al-Mu’min ayat 22, misalnya seperti berikut:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
Azab yang menimpa orang-orang yang mendustakan yang telah berlalu itu disebabkan oleh sikap mereka terhadap rasul-rasul mereka yang hadir membawa bukti-bukti yang kuat atas kebenaran dakwah mereka, namun mereka malah kafir kepada utusan tersebut dan mendustakan mereka, maka Allah mengambil mereka semuanya dengan azabNya. Sesungguhnya Allah Mahakuat, tidak seorang pun mengalahkanNya, juga Mahakeras hukumanNya bagi siapa yang kafir dan bermaksiat kepadaNya.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
22. Azab yang menimpa mereka itu terjadi karena ketika rasul-rasul yang Allah utus kepada mereka datang membawa dalil-dalil yang jelas dan mukjizat-mukjizat yang mengagumkan, mereka tetap kafir kepada Allah dan mendustakan rasul-rasul-Nya. Sekalipun mereka memiliki kekuatan, tetapi Allah tetap membinasakan mereka. Sesungguhnya Allah Mahakuat lagi Mahakeras hukuman-Nya terhadap orang yang kafir kepada-Nya dan mendustakan utusan-utusan-Nya.
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
22. ذٰلِكَ بِأَنَّهُمْ كَانَت تَّأْتِيهِمْ رُسُلُهُم بِالْبَيِّنٰتِ (Yang demiklan itu adalah karena telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata)
Yakni hujjah-hujjah yang jelas.
فَكَفَرُوا۟( lalu mereka kafir)
Terhadap apa yang dibawa oleh para rasul kepada mereka.
فَأَخَذَهُمُ اللهُ ۚ إِنَّهُۥ قَوِىٌّ(maka Allah mengazab mereka. Sesungguhnya Dia Maha Kuat)
Yakni Dia mampu melakukan segala yang Dia kehendaki kerena tidak ada yang dapat menghalangi-Nya.
شَدِيدُ الْعِقَابِ(lagi Maha Keras hukuman-Nya)
Bagi orang yang bermaksiat dan tidak bertaubat kepada-Nya.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
22. Azab itu adalah sebab dari pengingkaran dan kekufuran mereka terhadap ajaran rasul. Padahal para rasul sudah menyampaikan hujjah yang sangat jelas disertai dengan berbagai mukjizat yang menakjubkan. Sehingga kemudian mereka dibinasakan Allah sebab dosa-dosa mereka. Sungguh Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, tidak ada yang dapat mengalahkan-Nya, dan hukuman-Nya sangat keras bagi yang durhaka pada-Nya.
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
{Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya telah datang kepada mereka para rasul dengan bukti-bukti yang nyata} dalil-dalil nyata {lalu mereka ingkar. Maka Allah mengazab mereka. Sesungguhnya Dia Maha kuat lagi Maha keras hukumanNya
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
21-22. Allah berfirman, “dan apakah mereka tidak melakukan perjalanan di muka bumi,” yakni, dengan jiwa dan raga mereka dengan perjalanan untuk merenungkan, mengambil pelajaran dan memikirkan bekas-bekasnya. Lalu mereka melihat bagaimana akhir kesudahan orang-orang sebelum mereka di antara orang-orang yang mendustakan. Tentu mereka akan menjumpainya sebagai seburuk-buruk kesudahan, kesudahan berupa kebinasaan, kehancuran, kenbistaan, dan kehinaan padahal mereka sebelumnya adalah jauh lebih kuat daripada mereka (yang sekarang) dari sisi jumlah, persiapan, dan kebesaran postur tubuh, “dan” lebih kuat “bekas-bekas mereka di muka bumi,” yang terdiri dari berbagai bangunan dan tanaman. Kekuatan bekas (peninggalan) membuktikan kekuatan para pelakunya dan menunjukkan bahwa mereka menikmatinya. “maka Allah mengazab mereka” dengan siksaanNya. ”disebabkan dosa-dosa mereka,” ketika mereka tetap dan terus melakukannya. “sesungguhnya Dia Maha kuat dan maha keras hukumanNya,” maka kekuatan mereka sama sekali tidak ada gunanya sedikit pun di sisi Allah. Bahakan diantara umat yang paling besar kekuatannya adalah kaum ‘ad yang telah berkata,” siapa diantara kita yang lebih kuat?” maka Allah meniupkan angina kepada mereka yang melumpuhkan kekuatan mereka. Angin itu membinasakan mereka dengan total.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
Ayat 21-22
Allah SWT berfirman: (Dan apakah mereka tidak mengadakan perjalanan) yaitu mereka yang mendustakan kerasulanmu, wahai Muhammad (di muka bumi, lalu memperhatikan betapa kesudahan orang-orang yang sebelum mereka) yakni umat-umat yang mendustakan para nabi, mereka tertimpa azab dan pembalasan Allah karena perbuatannya, padahal keadaan mereka lebih kuat daripada mereka (dan (lebih banyak) bekas-bekas mereka di muka bumi) yaitu, mereka meninggalkan banyak bangunan, peninggalan-peninggalan, dan rumah-rumah yang tidak mampu dibuat oleh mereka kepada beliau SAW, sebagaimana Allah SWT berfirman: (Dan sesungguhnya Kami telah meneguhkan kedudukan mereka dalam hal-hal yang Kami belum pernah meneguhkan kedudukanmu dalam hal itu) (Surah Al-Ahqaf: 26) dan Allah (dan telah mengolah bumi (tanah) serta memakmurkannya lebih banyak dari apa yang telah mereka makmurkan) (Surah Ar-Rum: 9) Sekalipun dengan kekuatan yang besar dan kekuasaan yang kuat, Allah mengazab mereka karena dosa-dosa mereka, yaitu keingkaran mereka terhadap para rasul mereka (Dan mereka tidak mempunyai seorang pelindung dari azab Allah) yaitu tidak ada seorangpun yang dapat melindungi mereka dari azab Allah dan tidak ada yang dapat menolak azab itu dari mereka. Kemudian Allah SWT menyebutkan penyebab Dia mengazab mereka, yaitu karena dosa-dosa yang mereka lakukan. Maka Allah SWT berfirman: (Yang demikian itu adalah karena telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata) yaitu dalil-dalil yang jelas dan bukti-bukti yang pasti (lalu mereka kafir) yaitu, sekalipun dengan adanya keterangan dan bukti-bukti itu, mereka tetap kafir dan ingkar (maka Allah mengazab mereka) yaitu Allah SWT membinasakan dan menghancurkan mereka, bagi orang-orang kafir yang seperti mereka (Sesungguhnya Dia Maha Kuat lagi Maha Keras hukuman-Nya) yaitu memiliki kekuatan yang Maha Agung dan azab yang amat keras (lagi Maha Keras hukumanNya) yaitu siksaanNya yang pedih, keras, dan menyakitkan. Kami memohon perlindungan kepada Allah SWT dari siksaan itu
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat Al-Mu’min ayat 22: (Yang demikian itu adalah karena telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti) yakni mukjizat-mukjizat yang tampak (lalu mereka kafir; maka Allah mengazab mereka. Sesungguhnya Dia Maha Kuat lagi Maha Keras hukuman-Nya.)
📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I
Yaitu mukjizat, hukum-hukum, dan ajaran-ajaran yang dibawanya.
Ternyata kekuatan mereka tidak ada apa-apanya di hadapan kekuatan Allah, seperti halnya kaum ‘Aad yang sampai berkata, “Siapakah yang lebih hebat kekuatannya daripada kami?” Lalu Allah mengirimkan angin yang melemahkan kekuatan mereka dan menghancurkan mereka sehancur-hancurnya.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Mu’min Ayat 22
Yang demikian itu, yakni azab yang mereka terima adalah karena se-sungguhnya rasul-rasul telah datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, berupa mukjizat dan hukum-hukum dari Allah, lalu mereka ingkar kepada para rasul itu; maka Allah mengazab mereka. Sungguh, dia mahakuat, lagi mahakeras hukuman-Nya. 23. Salah satu bukti dari kebesaran Allah adalah diutusnya nabi musa. Dan sungguh, kami telah mengutus nabi musa dengan membawa ayat-ayat kami, berupa mukjizat, dan keterangan, serta bukti yang nyata.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Demikian pelbagai penjabaran dari beragam pakar tafsir terkait kandungan dan arti surat Al-Mu’min ayat 22 (arab-latin dan artinya), moga-moga berfaidah bagi kita. Dukunglah dakwah kami dengan memberi link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.