Surat As-Saffat Ayat 176

أَفَبِعَذَابِنَا يَسْتَعْجِلُونَ

Arab-Latin: A fa bi'ażābinā yasta'jilụn

Artinya: Maka apakah mereka meminta supaya siksa Kami disegerakan?

« As-Saffat 175As-Saffat 177 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Hikmah Menarik Mengenai Surat As-Saffat Ayat 176

Paragraf di atas merupakan Surat As-Saffat Ayat 176 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada kumpulan hikmah menarik dari ayat ini. Terdapat kumpulan penjabaran dari banyak pakar tafsir berkaitan isi surat As-Saffat ayat 176, di antaranya sebagaimana di bawah ini:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

176-177 apakah mereka meminta kepadamu (wahai rasul) disegerakanya azab Kami atas mereka? bila azab Kami turun kepada mereka, maka seburuk-buruk waktu pagi adalah waktu pagi mereka.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

176-179. Hai Rasulullah, apakah mereka menuntutmu agar menyegerakan azab Kami bagi mereka?! Tidak perlu mereka menganggap itu tidak mungkin. Dan azab Kami jika telah menimpa oarng-orang yang mendustakan maka itu akan menjadi seburuk-buruk hari mereka.

Maka berpalinglah dari mereka hingga Allah menurunkan azab-Nya bagi mereka, dan tunggulah hari itu; mereka pasti akan menyaksikannya azab yang menimpa mereka.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

176. Apakah orang-orang musyrikin itu meminta disegerakannya azab Allah?!


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

176. أَفَبِعَذَابِنَا يَسْتَعْجِلُونَ (Maka apakah mereka meminta supaya siksa Kami disegerakan?)
Akibat besarnya pendustaan mereka hingga mereka berkata: “kapan azab ini akan datang?”


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

176. Apakah mereka semua ingin azab segera diturunkan untuk mereka dengan mengatakan: “Kapan azab yang dimaksud itu akan turun, atau kapan hari akhirat itu akan datang?” Itulah ancaman untuk mereka. Mereka berkata: “Wahai Muhammad, tunjukkanlah kepada kami azab yang engkau ancamkan kepada kami. Segerakan saja itu untuk kami ini.” Sehingga turunlah ayat ini.


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Maka apakah mereka meminta agar azab Kami disegerakan


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

171-179. Dan mereka juga jangan mengira bahwa mereka di dunia akan menang, sebab ketetapan Allah sudah ditetapkan, tidak akan bisa ditolak dan tidak pula bisa diselisihi, bagi hamba-hambaNYa, para rasul dan bala tentaranya yang beruntung, adalah bahwa merekalah yang mendapatkan pertolongan dari Rabb mereka dengan pertolongan yang sangat besar, di mana mereka dapat menegakkan agamaNya. Ini adalah suatu berita gembira yang sangat agung bagi siapa saja yang menyifatkan dirinya sebagai tentara Allah, yaitu orang-orang yang kepribadiannya lurus (konsisten) dan berperang (berjihad) bersama pemimpin yang memerintahkan untuk memerangi kaum musyrikin, maka dialah yang akan menang lagi mendapat pertolongan.
Kemudian Allah memerintah RasulNya supaya berpaling dari orang-orang yang bersikap keras kepala dan tidak mau menerima kebenaran. Sesungguhunya yang tersisa hanyalah menunggu turunnya azab yang akan menimpa mereka. Maka dari itu Allah berfirman, “Dan lihatlah mereka , maka kelak mereka akan melihat,” orang-orang yang akan ditimpa azab, sebab ia pasti menimpa mereka. “Maka apabila siksaan itu turun di halaman mereka.” Artinya, menimpa mereka dan dekat dari mereka, “maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang di peringatkan itu.” Sebab, ia adalah pagi hari yang penuh keburukan, siksaan, dan pemusnahan. Kemudian Allah mengulangi perintah berpaling dari mereka dan mengancam mereka dengan azab yang akan menimpa.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 171-179
Allah SWT berfirman: (Dan sesungguhnya telah tetap janji Kami kepada hamba-hamba Kami yang menjadi rasul (171)) yaitu telah ditetapkan dalam kitab yang pertama bahwa akibat yang baik itu bagi para rasul dan orang-orang yang mengikutinya di dunia dan akhirat, sebagaimana Allah SWT berfirman: (Allah telah menetapkan, "Aku dan rasul-rasul-Ku pasti menang.” Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa (21)) (Surah Al-Mujadilah) dan (Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari berdirinya saksi-saksi (hari kiamat) (51)) (Surah Ghafir) Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Dan sesungguhnya telah tetap janji Kami kepada hamba-hamba Kami yang menjadi rasul (171) (yaitu) sesungguhnya mereka itulah yang pasti mendapat pertolongan (172)) yaitu, di dunia dan akhirat. Sebagaimana yang telah dijelaskan pembahasannya tentang pertolongan bagi mereka atas kaum mereka yang men­dustakan dan menentang mereka, dan bagaimana Allah membinasakan orang-orang kafir dan menyelamatkan hamba-hambaNya yang beriman (Dan sesungguhnya tentara Kami itulah yang pasti menanh (173)) yaitu kesudahan yang baik hanyalah bagi mereka. Firman Allah SWT: (Maka berpalinglah kamu (Muhammad) dari mereka sampai suatu waktu tertentu (174)) yaitu, bersabarlah kamu dalam menghadapi gangguan mereka terhadap dirimu, tunggulah sampai batas waktu yang ditetapkan; karena sesungguhnya Kami akan menjadikan bagimu kesudahan yang baik, pertolongan dan kemenangan. Oleh karena itu sebagian mereka berkata bahwa Allah menangguhkan hal itu itu sampai hari perang Badar, dan yang setelahnya termasuk ke dalam maknannya.
Firman Allah: (Dan terangkanlah kepada mereka (akibat kekafiran mereka), maka kelak mereka akan mengetahui (nya) (175)) yaitu tunggulah dan perhatikanlah apa yang akan menimpa mereka dari siksaan dan pembalasan karena menentang dan mendustakanmu. Oleh karena otu Allah SWT berfirman dengan maksud mengancam dan memperingatkan: (maka kelak mereka akan mengetahui (nya)) Kemudian Allah SWT berfirman (Maka apakah mereka meminta supaya siksa Kami disegerakan? (176)) yaitu mereka meminta agar azab disegerakan bagi mereka karena kedustaan dan keingkaran mereka kepadamu, karena sesungguhnya Allah SWT pasti murka terhadap mereka dan akan menyegerakan siksaan atas mereka. Selain itu karena kekafiran dan keingkaran mereka yang dahsyat, mereka meminta agar azab dan siksaan diturunkan atas mereka. Allah SWT berfirman: (Maka apabila siksaan itu turun di halaman mereka, maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu (177)) yaitu apabila azab diturunkan di tempat mereka, maka seburuk-buruk hari adalah hari turunnya kebinasaan dan kehancuran mereka.
As-Suddi berkata tentang firmanNya: (Maka apabila siksaan itu turun di halaman mereka) yaitu di rumah-rumah mereka (maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu) yaitu betapa buruk pagi mereka, yaitu seburuk-buruk pagi adalah seburuk-buruk paginya mereka. Oleh karena itu disebutkan dalam hadits shahih Bukhari Muslim dari Anas, dia berkata bahwa pada pagi hari Rasulullah SAW berada di tanah Khaibar, ketika orang-orang Khaibar keluar dengan membawa cangkul dan alat pertanian mereka, melihat pasukan itu, maka mereka kembali masuk ke dalam bentengnya seraya berseru, "Muhammad, demi Tuhan, datang dengan pasukannya!" Maka Nabi SAW bersabda:”Allah Maha Besar, hancurlah Khaibar. Sesungguhnya kami apabila menyerang halaman suatu kaum, maka amat buruklah pagi hari orang-orang yang diperingatkan itu”
Firman Allah SWT: (Dan berpalinglah kamu dari mereka hingga suatu waktu tertentu (178) Dan lihatlah, karena mereka juga akan melihat (179)) penegasan terhadap perintah yang telah disebutkan sebelumnya.


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat As-Saffat ayat 176: 176-177. Allah bertanya dengan pertanyaan yang merendahkan : Apakah dengan adzab kami mereka ingin disegerakan bagi mereka para pendusta dan orang-orang yang sombong ?! Karena sesungguhnya jika Allah menurunkannya, maka pagi mereka akan menjadi pagi yang buruk bagi mereka, karena sebab mereka berkata : Wahai Muhammad perlihatkan padaku adzab agar kami ketakutan dengannya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Mereka (orang-orang musyrik) bertanya sambil mengolok-olok tentang kapan turunnya azab, maka Allah Subhaanahu wa Ta'aala berfirman mengancam mereka.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat As-Saffat Ayat 176

174-176. Wahai nabi Muhammad, demikianlah janji Allah. Maka berpalinglah engkau dari mereka yang musyrik itu sampai waktu tertentu, yaitu waktu datangnya azab bagi mereka di dunia atau datangnya du-kungan Allah yang menguatkan dan memenangkanmu atas mereka. Dan perlihatkanlah kepada mereka gambaran azab yang akan Allah timpakan kepada orang-orang yang ingkar, maka kelak mereka akan melihat dan merasakan azab itu. Setelah engkau laksanakan perintah Allah tersebut, maka perhatikanlah apakah mereka merasa takut atau bergeming seraya meminta kepadamu, dengan nada mengejek, agar azab kami disegerakan menimpa mereka. 177-179. Maka sungguh, apabila azab itu benar-benar turun di halaman atau pekarangan rumah mereka, maka sangat buruklah pagi hari tersebut bagi orang-orang yang diperingatkan itu. Mereka menyaksikan azab itu tetapi tidak mampu menyelamatkan diri dan harta mereka. Itulah hari kekalahan mereka. Dan jika mereka tetap angkuh dan sombong setelah engkau peringatkan, berpalinglah engkau dari mereka sampai waktu tertentu ketika mereka menerima azab Allah. Dan perlihatkanlah kembali gambaran azab itu kepada mereka, maka kelak mereka benar-benar akan melihat azab itu datang akibat kekafiran mereka.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah variasi penjabaran dari banyak mufassir terkait kandungan dan arti surat As-Saffat ayat 176 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa faidah untuk kita semua. Bantu perjuangan kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Link Cukup Banyak Dibaca

Telaah berbagai materi yang cukup banyak dibaca, seperti surat/ayat: Al-‘Ankabut 57, Al-A’raf 26, Al-Isra 27, Yunus, Yunus 40, Ali ‘Imran 14. Ada juga Luqman, Bersyukur, Ali ‘Imran 31, Ad-Dhuha 3, Al-Bayyinah 5, Al-Hujurat 6.

  1. Al-‘Ankabut 57
  2. Al-A’raf 26
  3. Al-Isra 27
  4. Yunus
  5. Yunus 40
  6. Ali ‘Imran 14
  7. Luqman
  8. Bersyukur
  9. Ali ‘Imran 31
  10. Ad-Dhuha 3
  11. Al-Bayyinah 5
  12. Al-Hujurat 6

Pencarian: al hujarat 12, tulisan innalillahi dalam bahasa arab, ali imron ayat 185, arti 212 dalam islam, surat al-maun ayat ke-2 berbunyi

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.