Surat Al-Humazah Ayat 5

وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا ٱلْحُطَمَةُ

Arab-Latin: Wa mā adrāka mal-ḥuṭamah

Artinya: Dan tahukah kamu apa Huthamah itu?

« Al-Humazah 4Al-Humazah 6 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Berharga Tentang Surat Al-Humazah Ayat 5

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Humazah Ayat 5 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada sekumpulan tafsir berharga dari ayat ini. Terdokumentasi sekumpulan penafsiran dari banyak ulama terkait kandungan surat Al-Humazah ayat 5, antara lain sebagaimana tertera:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Tahukah kamu (wahai rasul), apa itu hakikat api neraka?


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

5. Dan apa yang kamu ketahui tentang hakikat neraka yang menghancurkan setiap orang yang dimasukkan ke dalamnya ini?


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

5. Tahukah kamu -wahai Rasul- apakah Neraka yang menghancurkan segala yang dilemparkan ke dalamnya?


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia

5-6. Allah Ta'ala berfirman: وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْحُطَمَةُ " Dan tahukah kamu apa Huthamah itu?" Bentuk ungkapan kalimat ini bertuajuan pengagungan dan pembesaran. نَارُ اللَّهِ الْمُوقَدَةُ "(yaitu) api neraka Allah yang dinyalakan," Inilah jawabannyayaitu: al-Huthomah adalah nerakan Allah yang dinyalakan, Allah Subhaanahu Wa Ta'ala menyandarkannya kepada diri-Nya, karena Allah mengazab dengannya orang yang berhak untuk mendapat asab. Ini adalah hukuman keadilan bukan hukuman kezaliman. Karena membakar dengan api bisa berupa kezaliman, bisa juga berupa keadilan, seperti mengazab orang-orang kafir dengan api neraka, tidak diragukan lagi hukuman ini adalah bentuk keadilan, dengannya Rabb 'Azza Wa Jalla dipuji, di mana Dia membalas orang-orang kafir dengan yang sesuai.

Dan cermatilah firman Allah : الْحُطَمَةُ [Al-Huthomah] dengan perbuatan pelaku ini هُمَزَةٍ لُمَزَةٍ [Humazah lumazah]. Huthomah dan humazah lumazah dalam bentuk wazan yang serupa, agar gancarannya sebanding dengan perbuatan, sampai pada lafaz نَارُ اللَّهِ الْمُوقَدَةُ "Neraka Allah yang dinyalakan" maknanya: Dikobarkan dinyalakan.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

5. Apakah kamu mengetahui apa itu Huthamah atau Neraka Jahanam? Pertanyaan ini untuk menakut-nakuti. Makna lainnya yaitu apa itu huthamah? Seakan akan hal itu asing bagi akal pikiran (mereka)


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Dan apakah kamu tahu apa itu Huthamah}


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

4-7. “Sekali-kali tidak! Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan,” yakni, akan dilemparkan, “Ke dalam Huthamah. Dan tahukah kamu apa Huthamah itu?” ini adalah ungkapan sebagai pengagungan kondisinya . Kemudian Allah menjelaskannya FirmanNya, “(Yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan,” yang bahan bakarnya adalah manusia dan bebatuan, “yang” karena dahsyatnya, “naik sampai ke hati,” yakni merasuk dari tubuh hingga ke hati.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 1-9
“Al-hammaz” dilakukan dengan ucapan dan “al-lammaz”dilakukan dengan perbuatan. yaitu mencela dan merendahkan orang lain. Penjelasan tentang hal itu telah disebutkan dalam firmanNya: (yang banyak mencela, yang kian kemari menghambur hasutan (11)) (Surah Al-Qalam)
Ibnu Abbas berkata bahwa (humazah lumazah) adalah orang yang suka mencela dan membuka aib.
Ar-Rabi' bin Anas berkata bahwa “al-humazah” adalah orang yang mencela di depan, sedangkan “al-lumazah” adalah mencela dari belakang.
Qatadah berkata bahwa itu adalah mencela orang lain dengan lisan dan matanya, dan suka mengumpat serta menjatuhkan orang lain.
Mujahid berkata bahwa “Al-humazah” itu dilakukan tangan dan mata, sedangkan “Al-lumazah” itu dengan lisan. Demikian juga dikatakan Ibnu Zaid.
Mujahid berkata bahwa ayat ini umum.
Firman Allah: (yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya (2)) yaitu mengumpulkan sebagiannya atas sebagian lain dan menghitung jumlahnya, sebagaimana firmanNya: (Serta mengumpulkan (harta benda), lalu menyimpannya (18)) (Surah Al-Ma'arij) Pendapat itu dikatak Ibnu Jarir.
Firman Allah: (dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya (3)) yaitu, mengira bahwa dengan mengumpulkan harta, maka itu akan membuatnya kekal di dunia ini, (Sekali-kali tidak!) yaitu perkaranya tidak seperti yang dia kira dan duga. Kemudian Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Hutamah) yaitu, sungguh orang yang menghimpun dan menghitung-hitung harta akan dicampakkan ke dalam Hutamah. Itu adalah salah satu nama neraka, karena ia meremuk redamkan orang yang dimasukkan ke dalamnya. Oleh karena itu Allah berfirman: (Dan tahukah kamu apa Hutamah itu? (5) (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan (6) yang (membakar) sampai ke hati (7)) Tsabit Al-Bannani berkata bahwa itu membakar mereka sampai ke hati, sedangkan mereka dalam keadaan hidup.
Firman Allah: (Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka (8)) yaitu ditutup rapat, sebagaimana yang dijelaskan dalam tafsir surah Al-Balad.
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ((sedangkan mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang (9)) yaitu pintu-pintu yang merupakan tiang–tiang panjang
Abu Shalih berkata tentang firmanNya: ((sedangkan mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang (9)) yaitu belenggu-belenggu yang memanjang.


📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA)

Dan tahukah kamu apa neraka huthomah itu ?


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Humazah ayat 5: Allah berkata kepada Nabi-Nya Muhammad ﷺ : Apakah engkau tahu wahai Nabi Allah, akan hakikat neraka ini ?


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Kalimat ini untuk memperbesar perkaranya.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Humazah Ayat 5

Dan tahukah kamu apakah neraka hutamah itu' demikian pertanyaan Allah guna menarik perhatian serius manusia terhadap apa yang disampaikan-Nya. 6. Hutamah ialah api azab Allah yang dinyalakan, .


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah aneka ragam penjabaran dari berbagai ulama tafsir terhadap makna dan arti surat Al-Humazah ayat 5 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa manfaat bagi kita. Dukung syi'ar kami dengan mencantumkan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Artikel Tersering Dilihat

Telaah berbagai konten yang tersering dilihat, seperti surat/ayat: Inna Lillahi, At-Tin, Al-Bayyinah, Ali ‘Imran 159, Al-Insyirah, Al-Baqarah 183. Juga Al-Fil, Al-Ma’un, Yusuf 4, Alhamdulillah, Al-‘Alaq, Al-Fath.

  1. Inna Lillahi
  2. At-Tin
  3. Al-Bayyinah
  4. Ali ‘Imran 159
  5. Al-Insyirah
  6. Al-Baqarah 183
  7. Al-Fil
  8. Al-Ma’un
  9. Yusuf 4
  10. Alhamdulillah
  11. Al-‘Alaq
  12. Al-Fath

Pencarian: surat at taubah ayat 36, surat yunus ayat 10, al qalam ayat 1, al imran ayat 200, al imran ayat 7

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.