Surat Al-A’la Ayat 12

ٱلَّذِى يَصْلَى ٱلنَّارَ ٱلْكُبْرَىٰ

Arab-Latin: Allażī yaṣlan-nāral-kubrā

Artinya: (Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar (neraka).

« Al-A'la 11Al-A'la 13 »

Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang

Kandungan Mendalam Berkaitan Surat Al-A’la Ayat 12

Paragraf di atas merupakan Surat Al-A’la Ayat 12 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa kandungan mendalam dari ayat ini. Diketemukan beberapa penjabaran dari banyak ahli tafsir berkaitan makna surat Al-A’la ayat 12, misalnya sebagaimana termaktub:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

11-15. Orang yang sengsara yang tidak takut kepada tuhannya akan menjauhi dari nasihat, Yaitu orang yang akan masuk kedalam neraka jahanam yang besar yang akan dia rasakan panasnya, Kemudian dia tidak mati disana sehingga bisa beristirahat,tidak pula hidup dengan hidup yang bermanfa’at baginya. Sungguh telah beruntung bagi siapa yang telah membersihkan dirinya dari akhlak-akhlak buruk, Mengingat Allah lalu mentauhidkan Nya, berdoa kepada Nya dan melakukan apa yang diridhai tuhannya,dan mendirikan shalat pada waktunya, dalam rangka mencari ridha allah dan menjalankan syari’atNYA.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

12. Yang masuk ke dalam Neraka yang besar di Akhirat, ia merasa sengsara karena panasnya dan tersiksa karenanya selamanya.


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

12. الَّذِى يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرَىٰ ((Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar (neraka))
Yakni api neraka yang sangat besar, sedangkan api yang kecil adalah api di dunia.


Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

11-12. Adapun orang-orang yang kafir akan meninggalkan dan mengabaikan peringatan Al-quran itu


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{(yaitu) orang yang akan memasuki neraka yang besar} yang akan memasuki neraka akhirat yang besar


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

Ayat 9-13
“Oleh sebab itu berikanlah peringatan,” akan syariat dan tanda-tanda kebesaranNya. “Karena peringatan itu bermanfaat,” yakni selama peringatan diterima, dijadikan petuah dan didengar, baik apakah seluruh maksud dari peringatan tercapai atau sebagiannya saja. Kentekstual ayat, bila peringatan tidak membawa guna, misalnya hanya menambah keburukan atau bisa mengurangi kebaikan, maka peringatan tidak diperintahkan, bahkan terlarang.
Dalam peringatan, manusia terbagi menjadi dua: Orang-orang yang memanfaatkan dan orang-orang yang tidak memanfaatkan. Orang-orang yang memanfaatkan peringatan disinggung oleh Allah  dalam firmanNya, “orang yang takut (kepada Allah) akan mendapatkan pelajran,” karena takut kepada Allah  Dan mengetahui balasan-balasan yang akan diberikan Allah  atas berbagai perbuatan akan menghentikan seseorang dari apa yang dibenci Allah  serta mendorongnya untuk melakukan kebaikan. Sedangkan mereka yang tidak memanfaatkan peringatan, Allah  menyinggung mereka dengan firmanNya, “Orang-orang yang celaka (kafir) akan menjauhinya. (Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar (neraka),” yaitu neraka yang dinyalakan yng mrerasuk hingga ke hati. “Kemudian dia tidak mati di dalamnya dan tidak juga hidup,” yakni disiksa dengan siksaan yang pedih tanpa jeda dan istiraha hingga mereka mengharapkan bisa mati, tapi harapan mereka tidak aka ada gunanya. Hal itu semakna dengan firman Allah , “Mereka tidak dibinasakan ssehiingga mereka mati dan tidak (pula) diringankan dari mereka azabnya.” (Fatir: 36).


Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang

📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA)

{ الَّذِي } Dia yang menolak nasehat itu, maka akibat yang akan dia peroleh adalah { يَصْلَى النَّارَ } dia akan memasuki neraka yang menyala-nyala apinya, kulitnya akan meleleh dengan sentuhan api, panas api yang panasnya jauh lebih panas dibandingkan dengan api didunia.

{ الْكُبْرَىٰ } Neraka jahannam adalah neraka yang paling besar, siksaan yang ada didalamnya adalah siksaan yang paling pedih, semua keburukan dan kesengsaraan ada didalam neraka jahannam.


📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, ulama besar abad 14 H

Oleh karenanya Allah berfirman: الَّذِي يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرَى ثُمَّ لَا يَمُوتُ فِيهَا وَلَا يَحْيَى " (Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar (neraka). Kemudian dia tidak mati di dalamnya dan tidak (pula) hidup. " Dialah orang yang akan memesuki api neraka yang disifati dengan amat besar, yaitu neraka jahannam, karena api dunia itu sangat kecil jika dibandingkan dengannya. Telah shahih dari Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam: إِنَّ نَارَ الدُّنْيَا جُزْءٌ مِنْ سَبْعِيْنَ جُزْءًا مِنْ نَارِ الآخِرَةِ "Sesungguhnya api dunia itu satu bagian dari tujuh puluh bagian api akhirat"(1) maknanya: Bahwa api akhirat lebih dahsat dari api dunia dengan bandingan enam puluh sembilan kali lipat, maksudnya api dunia semuanya adalah apiu yang terpanas di dunia, maka api akhirat itu enam puluh sembilan kali lebih panas dari api dunia oleh karenanya Allah mensifatinya dengan firman-Nya النَّارَ الْكُبْرَى "Api yang sangat besar" kemudian apabila ia memasukinya لَا يَمُوتُ فِيهَا وَلَا يَحْيَى " dia tidak mati di dalamnya dan tidak (pula) hidup." Maknanya" Ia tidak akan mati sehingga ia bisa beristirahat dan ia tidak hidup dengan kehidupan bahagiam tetapi mereka itu nyatanya hidup namun hidup dalam siksaan.
كُلَّمَا نَضِجَتْ جُلُودُهُمْ بَدَّلْنَاهُمْ جُلُودًا غَيْرَهَا " Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, "(QS. An-Nisa: 56) Sebagaimana Allah 'Azza Wa Jalla berfirman: وَنَادَوْا يَا مَالِكُ (77) " Mereka berseru: "Hai Malik,
" Dia adalah penjaga neraka لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ " biarlah Tuhanmu membunuh kami saja" Yakni membinasakan dan mengistirahatkan kami dari siksa ini قَالَ إِنَّكُمْ مَاكِثُونَ " Dia menjawab: "Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini) " tidak ada kesempatan istiraha bagi kalian لَقَدْ جِئْنَاكُمْ بِالْحَقِّ وَلَكِنَّ أَكْثَرَكُمْ لِلْحَقِّ كَارِهُونَ " Sesungguhnya Kami benar-benar telah membawa kebenaran kepada kamu tetapi kebanyakan di ntara kamu benci pada kebenaran itu. "(QS. Az-Zukhruf: 77-78)


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-A’la ayat 12: 12-13. Kemudian Allah menjelaskan orang-orang yang menjadi keras kepala yaitu ia akan masuk ke dalam neraka jahannam yang disiksa dengan panas dan adzabnya. Dan orang yang kafir ini tidak akan mati di dalam neraka dan tidak pula ada istirahat dari kerasnya adzab dan pedihnya, ia tidak juga hidup dengan kehidupan yang baik di dalamnya.


Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-A’la Ayat 12

Orang yang celaka dan kafir itulah orang yang akan memasuki api yang besar, yakni neraka di akhirat, sebagai balasan atas kesombongan dan penentangannya. 13. Selanjutnya, dia yang celaka dan kafir itu di neraka sana tidak akan mati, tidak memperoleh kesempatan sejenak pun untuk lepas dari siksa, dan tidak pula hidup dengan nyaman. Telah menjadi ketentuan Allah bahwa semua penghuni surga dan neraka tidak akan mati selamanya.


Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang

Demikian sekumpulan penjabaran dari berbagai ahli tafsir mengenai isi dan arti surat Al-A’la ayat 12 (arab-latin dan artinya), moga-moga memberi kebaikan bagi kita semua. Sokonglah perjuangan kami dengan memberi tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Bacaan Sering Dikunjungi

Kami memiliki banyak halaman yang sering dikunjungi, seperti surat/ayat: Tentang Al-Quran, Al-Isra 25, At-Thalaq, Al-Baqarah 43, Ad-Dukhan, Al-Hadid 20. Ada juga Al-Ma’idah 8, Ali ‘Imran 97, Al-Qamar 49, Al-Jin, Ali ‘Imran 139, Al-Baqarah 45.

  1. Tentang Al-Quran
  2. Al-Isra 25
  3. At-Thalaq
  4. Al-Baqarah 43
  5. Ad-Dukhan
  6. Al-Hadid 20
  7. Al-Ma’idah 8
  8. Ali ‘Imran 97
  9. Al-Qamar 49
  10. Al-Jin
  11. Ali ‘Imran 139
  12. Al-Baqarah 45

Pencarian: ...

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: