Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
Surat Al-Muddatstsir Ayat 51
فَرَّتْ مِن قَسْوَرَةٍۭ
Arab-Latin: Farrat ming qaswarah
Artinya: Lari daripada singa.
« Al-Muddatstsir 50 ✵ Al-Muddatstsir 52 »
Pelajaran Menarik Tentang Surat Al-Muddatstsir Ayat 51
Paragraf di atas merupakan Surat Al-Muddatstsir Ayat 51 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada berbagai pelajaran menarik dari ayat ini. Terdokumentasikan sekumpulan penjabaran dari banyak ulama tafsir mengenai makna surat Al-Muddatstsir ayat 51, misalnya seperti tercantum:
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
49-51. Mengapa orang-orang musyrik itu berpaling dari al-Quran yang berisi nasihat-nasihat? Mereka seperti keledai liar yang memberontak dan berlari dari singa buas.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid (Imam Masjidil Haram)
51. Yang lari dari singa karena ketakukan terhadapnya.
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
51. فَرَّتْ مِن قَسْوَرَةٍۭ (lari daripada singa)
Yakni dari pemburu yang memanahnya.
Pendapat lain mengatakan bahwa kata (القسورة) dalam bahasa Arab berarti singa.
Orang-orang kafir itu seperti keledai liar yang berlari kencang jika didatangi singa yang akan memakan mereka.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
50-51. Mereka seperti keledai liar, yang lari terbirit-birit dan ketakutan dari kejaran singa yang menakutkan
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
{lari dari singa} singa
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
49-53. Saat Allah menjelaskan akibat orang-orang yang menentang dan menjelaskan apa yang Allah lakukan pada mereka, Allah melanjutkannya dengan celaan terhadap orang-orang yang ada seraya berfirman, “Maka mengapa mereka (orang-orang kafir) berpaling dari peringatan (Allah),” menghalangi dan melalaikannya, “seakan-akan mereka itu,” karena amat kencangnya lari dari kebenaran “keledai liar yang lari terkejut,” yakni keledai liar lari, yang masing-masing membuat lari yang lain sehingga lari mereka semakin kencang, “lari dari singa,” yakni dari pemburu, pemanah yang menginginkannya atau dari singa dan lainnya. Ini adalah cara berpaling dari kebenaran yang paling dahsyat. Di samping lari dan berpaling seperti ini, mereka mengklaim beberapa hal besar, “masing-masing” dari mereka “berkehendak supaya diberikan kepadanya lembaran-lembaran yang terbuka,” turun dari langit padanya dan mengklaim bahwa tidak akan ada yang tunduk kepada kebenaran kecuali dengan lembaran-lembaran itu. Mereka berdusta. Andai pun seluruh tanda-tanda kebesaran Allah tiba, niscaya mereka tidak akan beriman hingga mereka mendapatkan siksaan yang pedih. Sebab mereka telah kedatangan tanda-tanda kebesaran Allah yang jelas yang menjelaskan kebenaran. Andai pada diri mereka terdapat kebaikan, pasti mereka beriman, karena itu Allah berfirman, “Sekali-kali tidak,” yakni Kami tidak memberi apa yang mereka inginkan, mereka hanya ingin memperlemah dengan permintaan itu, “bahkan sebenarnya mereka tidak takut kepada negeri akhirat,” sebab andai mereka takut pada Hari Akhirat, tentu apa yang menimpa mereka tidak berlaku.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat Al-Muddatstsir ayat 51: 49-51. Allah berkata dengan takjub akan kegigihannya di atas kekafiran mereka : Kenapa kalian berpaling dari Al Qur’an wahai orang-orang musyrik dan yang terkandung di dalamnya dari nasihat-nasihat dan peringatan yang terpapar (jelas). Kemudian Allah menjelaskan sifat keras kepalanya mereka dan kekafiran mereka atas kebenaran, serta berpalingnya mereka dari Muhammad ﷺ dan agamanya, mereka mirip dengan keledai yang terkejut ketika melihat singa, ia lari dan ketakutan. Dan qaswaroh adalah nama di antara nama-nama singa.
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Muddatstsir Ayat 51
49-51. Konsekuensi yang akan dialami di akhirat sudah mereka ketahui, maka ayat ini mengecam para pendurhaka tersebut. Lalu mengapa mereka orang-orang kafir, berpaling dari peringatan Allah yakni Al-Qur'an dan juga tuntunan yang disampaikan rasulullah, seakan-akan mereka keledai liar yang lari terkejut, lari dari singa. 52. Setelah digambarkan sikap lahiriah para pendurhaka yang lari kebingungan bagaikan keledai, kini dilukiskan tentang keadaan batin mereka. Bahkan yang lebih aneh lagi setiap orang dari mereka ingin agar diberikan kepadanya lembaran-lembaran kitab yang terbuka dari tuhan.
Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
Demikian beraneka penjelasan dari berbagai pakar tafsir terkait makna dan arti surat Al-Muddatstsir ayat 51 (arab-latin dan artinya), semoga memberi kebaikan bagi ummat. Dukunglah dakwah kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.