Surat Saba Ayat 40

وَيَوْمَ يَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا ثُمَّ يَقُولُ لِلْمَلَٰٓئِكَةِ أَهَٰٓؤُلَآءِ إِيَّاكُمْ كَانُوا۟ يَعْبُدُونَ

Arab-Latin: Wa yauma yaḥsyuruhum jamī'an ṡumma yaqụlu lil-malā`ikati a hā`ulā`i iyyākum kānụ ya'budụn

Artinya: Dan (ingatlah) hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka semuanya kemudian Allah berfirman kepada malaikat: "Apakah mereka ini dahulu menyembah kamu?".

« Saba 39Saba 41 »

Pelajaran Menarik Mengenai Surat Saba Ayat 40

Paragraf di atas merupakan Surat Saba Ayat 40 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam pelajaran menarik dari ayat ini. Terdapat aneka ragam penafsiran dari para pakar tafsir terkait isi surat Saba ayat 40, sebagiannya sebagaimana termaktub:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan ingatlah (wahai rasul) hari di mana Allah akan mengumpulkan orang-orang musyrik dan apa-apa yang disembah selain Allah dari kalangan malaikat, kemudian Allah berfirman kepada para malaikat sebagai pengingkaran atas orang-orang yang menyembah mereka, “Apakah kalian itu yang mereka sembah selain Kami?’


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

40. Dan ingatlah ketika Allah mengumpulkan orang-orang musyrik dengan apa yang mereka sembah, kemudian Allah berfirman kepada para malaikat: “Apakah dahulu mereka menyembah kalian?” Pertanyaan ini merupakan olokan dan pengingkaran terhadap orang-orang musyrik.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

40. Ingatlah -wahai Rasul- pada hari di saat Allah mengumpulkan mereka semuanya kemudian Allah berfirman kepada para Malaikat dalam rangka menetapkan kesalahan kaum musyrikin dan mencela mereka, “Apakah orang-orang itu menyembah kalian selain Allah di dunia?”


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

40. وَيَوْمَ يَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا (Dan (ingatlah) hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka semuanya)
Untuk mengadakan perhitungan. Allah akan mengumpulkan semuanya baik itu sesembahan dan orang yang menyembah, dan para pemimpin dan orang yang mengikuti.

ثُمَّ يَقُولُ لِلْمَلٰٓئِكَةِ أَهٰٓؤُلَآءِ إِيَّاكُمْ كَانُوا۟ يَعْبُدُونَ(kemudian Allah berfirman kepada malaikat: “Apakah mereka ini dahulu menyembah kamu?”)
kalimat ini sebagai hinaan dan celaan bagi orang yang menyembah selain Allah.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

40. Dan hari di mana Allah mengumpulkan seluruh orang kafir untuk dihisab yaitu yang menyembah dan yang disembah, yang sombong dan yang lemah lalu Dia berfirman kepada para malaikat dengan mengejek dan mengolok-olok orang-orang musyrik itu: “Bukankah mereka yang menyembah kalian? Apakah kalian memerintahkan mereka untuk menyembah kalian?”. Firman kepada malaikat itu karena mereka adalah sebaik-sebaik sekutu mereka


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Pada hari ketika Dia mengumpulkan mereka semua, kemudian berfirman kepada malaikat,“Apakah hanya kepada kalian mereka menyembah”


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

40-41. “Dan (ingatlah) pada hari Allah mengumpulkan mereka semuanya,” yakni, para penyembah kepada selain Allah dan sesembahan-sesembahan selain Allah dari golongan malaikat, “kemudian Dia berfirman” yaitu Allah “kepada malaikat,” dengan nada mencela orang-orang yang menyembahnya, “Apakah mereka ini dahulu menyembah kamu?” maka malaikat pun berlepas diri dari penyembahan mereka,
dan “mereka menjawab, ‘Mahasuci Engkau’,” maksudnya, untuk menyucikanMu dan mengquduskanMu dari sekutu ataupun tandingan, “Engkaulah pelindung kami, bukan mereka.” Kami sangat membutuhkan perlindunganMu lagi sangat memerlukannya, lalu bagaimana mungkin kami mengajak makhluk selain kami untuk beribadah (menyembah) kepada kami? Atau bagaimana mungkin kami akan menjadikan diri kami sebagai pelindung dan sekutu dari selain Engkau. Akan tetapi kaum musyrikin itu “telah menyembah jin" yakni setan telah memerintah mereka untuk menyembah kami atau menyembah selain kami, lalu mereka menaatinya. Ketaatan mereka kepada setan-setan itulah wujud penyembahan mereka, sebab ibadah itu adalah ketaatan, seperti yang difirmankan Allah kepada setiap orang yang menyembah sembahan-sembahan selain Dia,
"Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah setan? Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu",dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus." (Yasin:60-61).
“Kebanyakan mereka beriman kepada jin itu.” Maksudnya, mereka membenarkan jin dan tunduk patuh kepada mereka, sebab iman itu adalah pembenaran yang mewajibkan sikap tunduk.


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Saba ayat 40: Ingatkanlah wahai Nabi Allah kepada mereka orang-orang kafir semuanya tentang hari pengumpulan dan hari di mana dikumpulkan sesembahan-sesembahan selain Allah dari para malaikat. Kemudian Allah berkata kepada para malaikat dengan penghinaan kepada orang-orang musyrik : Apakah mereka yang dahulu oleh kalian, kalian sembah selain-Ku ?!!


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Yakni orang-orang musyrik.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Saba Ayat 40

Sebagian kaum musyrik menyembah malaikat karena menduga bahwa malaikat adalah sumber rezeki yang mereka peroleh. Kelak di akhirat orang-orang musyrik akan dipertemukan dengan sembahan mereka tersebut. Dan ingatlah pada hari ketika Allah mengumpulkan mereka semuanya untuk dihisab, kemudian dia berfirman kepada para malaikat, 'apakah kepadamu mereka ini dahulu menyembah'' setujukah kamu dengan penyembahan itu atau bahkan memintanya'41. Para malaikat itu menjawab, 'mahasuci engkau. Engkaulah pelindung dan sembahan kami, bukan mereka. Kami terbebas dari apa yang mereka kerjakan, bahkan mereka telah menyembah jin yang durhaka, yaitu setan, dan kebanyakan mereka beriman kepada jin itu. ' hal ini terbukti dengan banyaknya orang yang durhaka kepada Allah akibat tergoda rayuan setan.


Itulah pelbagai penjelasan dari beragam ahli tafsir mengenai isi dan arti surat Saba ayat 40 (arab-latin dan artinya), semoga menambah kebaikan bagi ummat. Sokong syi'ar kami dengan memberi link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Link Sering Dibaca

Nikmati banyak topik yang sering dibaca, seperti surat/ayat: At-Taubah 105, At-Takwir, At-Taubah 122, Al-Alaq 1-5, Al-Isra 26-27, Al-Insyirah 8. Serta Al-Insyiqaq, Al-Baqarah 148, Al-Mu’minun, Ath-Thalaq 2-3, At-Tahrim 8, Al-Hujurat 10-12.

  1. At-Taubah 105
  2. At-Takwir
  3. At-Taubah 122
  4. Al-Alaq 1-5
  5. Al-Isra 26-27
  6. Al-Insyirah 8
  7. Al-Insyiqaq
  8. Al-Baqarah 148
  9. Al-Mu’minun
  10. Ath-Thalaq 2-3
  11. At-Tahrim 8
  12. Al-Hujurat 10-12

Pencarian: surat al infitar dan artinya, surat al mulk ayat 1 10 beserta arti dan latinnya, al ankabut ayat 7, almaidah ayat 105, surat al hasyr 21

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS! Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: