Surat Al-Anbiya Ayat 89

وَزَكَرِيَّآ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥ رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلْوَٰرِثِينَ

Arab-Latin: Wa zakariyyā iż nādā rabbahụ rabbi lā tażarnī fardaw wa anta khairul-wāriṡīn

Artinya: Dan (ingatlah kisah) Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: "Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik.

« Al-Anbiya 88Al-Anbiya 90 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Hikmah Menarik Berkaitan Dengan Surat Al-Anbiya Ayat 89

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Anbiya Ayat 89 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi hikmah menarik dari ayat ini. Didapati variasi penafsiran dari kalangan pakar tafsir mengenai kandungan surat Al-Anbiya ayat 89, di antaranya seperti berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan ingatlah (wahai Rasul) kisah hamba Allah bernama Zakaria ketika dia memohon kepada Tuhannya agar berkenan memberikan rizki kepadanya berupa keturunan ketika telah berusia senja dengan berucap, “Wahai Tuhanku, janganlah Engkau membiarkan aku hidup sebatang kara, tanpa keturunan. Anugerahkanlah kepadaku pewarisku yang akan menjalankan ajaran agama di tenagh manusia sepeninggalku. Dan Engkau adalah Dzat Yang Mahaabadi, Yang terbaik lagi sebaik-baik Dzat yang memberikan pengganti bagiku dengan kebaikan.”


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

89-90. Dan ingatlah kisah Zakariya ketika dia berdoa: “Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup sendiri tanpa seorang anak yang mewarisiku, dan Engkau adalah sebaik-baik yang mewarisi.”

Maka Kami kabulkan doanya, dan Kami berikan kepadanya seorang anak yang bernama Yahya, dan Kami sembuhkan istrinya yang sebelumnya tidak dapat hamil. Mereka adalah orang-orang yang banyak berbuat baik dan berdoa kepada Kami dengan penuh harapan kepada rahmat Kami dan penuh ketakutan dari azab Kami, mereka sangat takut kepada Kami.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

89. Dan ingatlah -wahai Rasul- tentang kisah Zakariya, tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan berkata, "Wahai Tuhanku! Janganlah engkau biarkan aku hidup seorang diri tanpa memiliki anak keturunan, padahal Engkaulah sebaik-baik yang kekal, maka karunaikanlah aku seorang anak yang hidup sepeninggalku."


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

89. وَزَكَرِيَّآ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥ رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا (Dan (ingatlah kisah) Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: “Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri)
Yakni aku hidup sebatang kara tanpa seorang anak.

وَأَنتَ خَيْرُ الْوٰرِثِينَ (dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik)
Maka cukuplah Engkau bagiku jika memang Engkau tidak memberiku seorang anak atau penerus, sebab aku tahu Engkau tidak akan menyia-nyiakan agama-Mu, dan hamba-Mu yang lain yang Engkau pilih akan menjalankan dakwah agama ini.


📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia

1 ). Kemuliaan yang Allah berikan melebihi pemintaan para nabi-Nya , perhatikan bagaimana Zakaria memohon berdoa kepada tuhannya: { رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا } "Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri" lalu doa itu diijabah dan datanglah berita gembira sampai ia mengatakan: { قَالَ رَبِّ أَنَّىٰ يَكُونُ لِى غُلَٰمٌ وَقَدْ بَلَغَنِىَ ٱلْكِبَرُ وَٱمْرَأَتِى عَاقِرٌ } "Zakariya berkata: "Ya Tuhanku, bagaimana aku bisa mendapat anak sedang aku telah sangat tua dan isteriku pun seorang yang mandul?" [ Ali Imran : 40 ] begitu besar kebaikan Allah kepada hamba-Nya!

2 ). Seorang wanita bercerita tentang panjangnya ia menanti buah hati yang tidak kunjung diberikan kepadanya selama enam tahun, aku mendatangi begitu banyak rumah sakit namun tidak memberikan manfaat apapun, lalu kemudian aku ingat dengan ucapan nabi Zakaria: { رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلْوَٰرِثِينَ } , takjub dengan ayat ini aku kemudian terus mengulang-ulang ayat ini bersama itu terus berdoa dan beristighfar; sampai akhirya Allah mengkaruniai aku dua orang anak.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

89. Ingatlah juga kisah Zakaria saat berdoa kepada Tuhannya dengan berkata: “Wahai Tuhanku janganlah engkau biarkan aku sendiri tanpa anak yang mewarisiku. Dan cukuplah Engkau tujuanku jika aku tidak engkau anugerahi anak”


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Dan Zakaria ketika dia berdoa kepada Tuhannya,“Ya Tuhanku, janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri} Janganlah kamu membiarkanku sendiri tanpa keturunan {dan Engkau adalah sebaik-baik waris} sebaik-baik yang tinggal


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 89-90
Allah SWT memberitahukan tentang hambaNya nabi Zakaria ketika dia meminta kepada Allah agar Dia menganugerahkan kepadanya seorang anak laki-laki yang akan menjadi nabi setelahnya. Kisah ini telah disebutkan dengan panjang lebar di permulaan surah Maryam dan surah Ali Imran, dan di sini akan dijelaskan lebih singkat (tatkala ia menyeru Tuhannya) yaitu dengan sembunyi-sembunyi dari kaumnya (Ya Tuhanku, janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri) yaitu tanpa memiliki anak dan pewaris yang berdiri setelahku di hadapan manusia (dan Engkaulah waris yang paling baik) doa dan sanjungan yang sesuai dengan permintaan. Allah SWT berfirman: (Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami anugerahkan kepadanya Yahya dan Kami jadikan istrinya dapat mengandung) yaitu istrinya
Sa'id bin Jubair berkata bahwa istrinya itu mandul, tidak bisa melahirkan anak. Kemudian dia melahirkan anak.
Firman Allah: (Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik) yaitu dalam mengerjakan hal-hal yang mendekatkan diri dan ketaatan kepada Allah
(dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas) Ats-Tsauri berkata bahwa makna dari (dengan harap) adalah sesuatu di sisi Kami (dan cemas) terhadap apa yang ada di sisi Kami (Dan mereka adalah orang-orang yang khusyuk kepada Kami) Ali bin Abi Thalhah meriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa maknanya adalah orang-orang yang membenarkan apa yang telah diturunkan Allah SWT
Mujahid berkata bahwa maknannya adalah orang-orang yang beriman.
Abu Al-'Aliyah berkata bahwa maknannya adalah orang-orang yang takut.
Diriwayatkan dari Mujahid juga tentang firmanNya (khasyi'in) yaitu orang-orang yang tunduk.
Al-Hasan, Qatadah dan Adh-Dhahhak berkata tentang (khasyi'in) yaitu orang-orang yang merendahkan diri kepada Allah SWT. Semua pendapat itu saling berdekatan maknannya.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-Anbiya ayat 89: Maksudnya, tidak mempunyai keturunan yang mewarisi. Beliau berdoa demikian ketika merasa ajalnya sudah dekat dan khawatir tidak ada yang menggantikannya berdakwah kepada Allah Subhaanahu wa Ta'aala dan mengurus masyarakat.

Maksud Nabi Zakaria adalah seandainya Allah tidak mengabulkan doanya, yakni memberikan keturunan, maka dia (Zakaria) menyerahkan dirinya kepada Allah karena Dia ahli waris yang paling baik, yang kekal setelah semuanya binasa. Meskipun demikian, Zakaria menginginkan sesuatu yang menenangkan hatinya dan melegakan jiwanya, yaitu agar dikaruniakan kepadanya seorang anak untuk menggantikannya berdakwah kepada Allah.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Anbiya Ayat 89

Dan ingatlah kisah zakaria, seorang rasul yang terus berusaha dan berdoa agar diberi keturunan, ketika dia berdoa kepada tuhannya dengan khusyuk, 'ya tuhanku, janganlah engkau biarkan aku hidup seorang diri tanpa keturunan yang akan melanjutkan tugasku membimbing umat; dan aku yakin, sekiranya engkau tidak memberikan keturunan kepadaku, engkaulah ahli waris yang terbaik yang akan memelihara agama ini setelah aku wafat. 90. Karena zakaria terus berusaha dan tekun berdoa memohon keturunan, maka kami kabulkan doa-Nya, meskipun istrinya sudah tua dan mandul. Dan kami pun menganugerahkan kepadanya yahya, seorang anak yang cerdas dan saleh; dan kami jadikan istrinya yang tua dan mandul itu dapat mengandung. Sungguh, mereka, zakaria dan istrinya, senantiasa bersegera dalam mengerjakan berbagai kebaikan yang menyebabkan doanya dikabulkan; dan mereka senantiasa berdoa kepada kami untuk mendapatkan keturunan dengan penuh harap akan dikabulkan dan cemas karena menyadari istrinya tua dan mandul. Dan mereka orang-orang yang khusyuk, dalam beribadah dan berdoa kepada kami.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah pelbagai penjelasan dari berbagai ahli tafsir terhadap isi dan arti surat Al-Anbiya ayat 89 (arab-latin dan artinya), moga-moga memberi kebaikan bagi kita semua. Dukung perjuangan kami dengan mencantumkan tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Sering Dikunjungi

Tersedia berbagai halaman yang sering dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-A’la, Al-Isra 32, Al-Qadr, Al-Falaq, Adh-Dhuha, Al-Hujurat 13. Ada pula Do’a Setelah Adzan, Yusuf 28, Al-Fatihah, Al-Kafirun, Seribu Dinar, An-Naba.

  1. Al-A’la
  2. Al-Isra 32
  3. Al-Qadr
  4. Al-Falaq
  5. Adh-Dhuha
  6. Al-Hujurat 13
  7. Do’a Setelah Adzan
  8. Yusuf 28
  9. Al-Fatihah
  10. Al-Kafirun
  11. Seribu Dinar
  12. An-Naba

Pencarian: surat al mu'minun ayat 97-98, qs al maidah ayat 8, surat almaun beserta artinya, an nisa ayat 100, warafana laka zikrak artinya

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.