Surat Al-Hijr Ayat 45

إِنَّ ٱلْمُتَّقِينَ فِى جَنَّٰتٍ وَعُيُونٍ

Arab-Latin: Innal-muttaqīna fī jannātiw wa 'uyụn

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) dan (di dekat) mata air-mata air (yang mengalir).

« Al-Hijr 44Al-Hijr 46 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Berkaitan Dengan Surat Al-Hijr Ayat 45

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Hijr Ayat 45 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa tafsir menarik dari ayat ini. Terdapat beberapa penjabaran dari kalangan ulama berkaitan kandungan surat Al-Hijr ayat 45, di antaranya sebagaimana tercantum:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

45-48. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa kepada Allah dengan melaksanakan perintahnya dan menjauhi apa yang dilarang, akan ada di Kebun-kebun dan di sungai-sungai yang mengalir. Dikatakan kepada mereka, “Masuklah kalian kedalam kebun-kebun ini dengan selamat dari seluruh keburukan dan aman dari semua siksaan.” Dan kami telah mencabut sifat-sifat buruk dari diri hati-hati mereka, seperti kedengkian dan dari permusuhan. Mereka hidup di dalam surga dalam keadaan bersaudara, di mana saling mencintai satu dengan yang lain, mereka duduk di singgasana yang besar, wajah mereka saling menyapa untuk menjalin hubungan dan cinta. Di dalamnya mereka tidak merasa lelah dan payah Dan mereka di dalamnya hidup abadi di selamanya.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

45-48. Sungguh orang-orang bertakwa yang mentaati segala perintah dan larangan Allah akan berada dalam surga-surga yang subur, dan mata airnya tawar dan segar. Akan dikatakan kepada mereka: “Masuklah ke dalam surga dari delapan pintunya dengan penuh keselamatan dari segala keburukan dan ketakutan.”

Kami mencabut kedengkian dan permusuhan dari dalam dada mereka, sehingga mereka merasakan indahnya persaudaraan dan kasih sayang. Mereka duduk saling berhadapan dengan tenang di atas dipan-dipan; mereka tidak merasakan keletihan dan mereka kekal di dalam surga.

Abu said al-Khudri berkata, Rasulullah bersabda: “Orang-orang beriman yang terbebas dari neraka, mereka akan tertahan di jembatan antara surga dan neraka, mereka akan saling diqishash atas kezaliman yang terjadi di antara mereka di dunia, hingga ketika mereka telah bersih, mereka diizinkan untuk memasuki surga. Dan demi jiwa Muhammad yang ada ditangan-Nya, mereka lebih mengetahui tempat tinggal mereka di surga daripada tempat tinggal mereka di dunia.” (Shahih al-Bukhari 11/403 no. 6535, kitab ar-Riqaaq, bab qishash pada hari kiamat).


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

45. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan mereka dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya berada di dalam surga-surga dan mata air-mata air.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

45. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga atau taman-taman dan berada di dekat mata air yang mengalir. Ayat ini turun kepada Salman Alfarisi yang hatinya tersakiti yang melarikan diri selama tiga hari karena takut dan tidak sadar ketika mendengar ayat Sesungguhnya Jahannam itu untuk pengikut setan semuanya [43]


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam surga dan mata air


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H


Usai Allah menjelaskan apa yang dipersiapkanNya bagi para musuhNya, para pengikut iblis, berupa hukuman dan siksa yang dahsyat, maka Dia mengungkapkan apa saja yang Dia sediakan bagi para waliNya, berupa kemurahan yang besar dan kenikmatan yang lestari.
45. Allah berfirman “sesungguhnya orang orang yang bertakwa” yaitu orang orang yang khawatir (terjerumus) taat kepada setan dan ajakan ajakan yang ia serukan kepada mereka, dari segala jenis dosa dan kemaksiatan “berada dalam surga (taman taman) dan (di dekat) mata air mata air (yang mengalir)” taman taman itu telah mencakup seluruh tanaman dan semua buah buahannya yang lezat lezat yang masak disetiap saat.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 45-50
Setelah Allah menyebutkan keadaan penghuni neraka, lalu Allah mengiringkannya dengan menyebutkan penghuni surga, bahwa mereka berada di dalam taman-taman dan mata airnya banyak. Firman Allah: (Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera) yaitu dalam keadaan selamat dari penyakit dan kalian selalu dalam keadaan sejahtera (lagi aman) yaitu dari semua ketakutan dan keterkejutan, dan janganlah kalian takut akan dikeluarkan, dan jangan pula takut akan terputus dan mati
Firman Allah: (Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang berada dalam hati mereka, sedangkan mereka merasa bersaudara duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan (47))
Disebutkan dalam hadits shahih melalui riwayat Qatadah, telah bercerita kepada kami Abu Al-Mutawakkil An-Naji bahwa Abu Sa'id Al-Khudri bercerita kepada mereka, bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Orang-orang mukmin diselamatkan dari neraka, lalu mereka ditahan di atas sebuah jembatan di antara surga dan neraka. Maka sebagian dari mereka menyangkut perkara penganiayaan yang pernah terjadi di antara mereka ketika di dunia. Sehingga mereka diber­sihkan dan disucikan, lalu mereka diizinkan untuk masuk surga”
Terkait firman Allah, (Mutaqabilin) Mujahid berkata bahwa artinya sebagian dari mereka tidak membelakangi sebagian yang lainnya.
Firman Allah: (Mereka tidak merasa lelah di dalamnya) yaitu, merasa lelah dan sakit, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits shahih Bukhari Muslim,”Sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepadaku agar menyampaikan berita gembira kepada Khadijah dengan sebuah rumah di dalam surga terbuat dari bambu, tidak ada kegaduhan di dalamnya dan tidak pula kelelahan”
Firman Allah: (dan mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan darinya) sebagaimana yang disebutkan dalam hadits,”Dikatakan kepada ahli surga,"Sesungguhnya kalian tetap sehat dan tidak akan sakit selama-lamanya. Sesungguhnya kalian tetap hidup dan tidak akan mati selama-lamanya. Sesungguhnya kalian tetap muda dan tidak akan tua selama-lamanya. Dan sesungguhnya kalian tetap tinggal di dalam surga dan tidak akan pindah darinya selama-lamanya”
Allah SWT berfirman (mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah darinya (108)) (Surah Al-Kahfi)
Firman Allah: (Kabarkanlah kepada hamba-hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Akulah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (49) dan bahwa sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih (50)) yaitu, beritahukanlah wahai Muhammad kepada hamba-hambaKu, bahwa Aku adalah Tuhan yang mempunyai rahmat dan mempunyai azab yang sangat pedih. Telah dijelaskan sebelumnya pembahasan ayat yang mulia ini, yang menunjukkan dua kedudukan yaitu harapan dan ketakutan.


📚 Aisarut Tafasir / Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid Nabawi

Makna kata:
(إِنَّ ٱلۡمُتَّقِينَ) Innal muttaqiin : “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa” yaitu orang-orang yang takut kepada Rabb mereka, sehingga mereka hanya menyembah-Nya dan sesuai dengan apa yang disyariatkan.

Makna ayat
Ketika Allah ta’ala menjelaskan balasan bagi para pengikut Iblis yang sesat, kemudian menyebutkan balasan bagi para hamba Ar-Rahman, orang-orang yang bertakwa lagi beriman, Allah ta’ala berfirman mengabarkan apa yang telah Dia siapkan bagi mereka berupa kenikmatan yang abadi (إِنَّ ٱلۡمُتَّقِينَ) “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa” bertakwa kepada Allah, dengan meninggalkan syirik dan maksiat (فِي جَنَّٰتٖ وَعُيُونٍ) “mereka berada di dalam taman-taman dan mata air.”

Pelajaran dari ayat:
• Penegasan kenikmatan surga, bahwa kenikmatannya bersifat jasmani dan rohani keduanya bersifat abadi.
• Bersihnya kenikmatan surga dari segala yang mengurangi dan mengeruhkannya.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-Hijr ayat 45: Setelah Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan apa yang disiapkan-Nya untuk para pengikut Iblis dari kalangan jin dan manusia berupa siksa yang pedih, maka Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan apa yang disiapkan-Nya untuk para wali-Nya berupa karunia yang besar dan nikmat yang kekal.

Taman-taman itu penuh dengan pohon-pohon yang berbuah lagi enak rasa buahnya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hijr Ayat 45

Usai menggambarkan siksaan dalam neraka jahanam yang menanti orang-orang yang sesat dan enggan bertobat, dalam ayat-ayat berikut Allah menjelaskan balasan bagi hamba-hamba-Nya yang taat dan patuh. Allah menyatakan bahwa sesungguhnya orang yang bertakwa itu, yakni mereka yang mematuhi petunjuk Allah dan berserah diri kepada-Nya, berada dalam surga-surga. Mereka tinggal dan mendapat ganjaran di taman-taman yang keindahannya tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata. Dan di dekat kediaman mereka dijumpai mata air yang mengalir. Ketika orang-orang yang bertakwa itu hendak memasuki pintu surga, malaikat menyambut mereka, masuklah ke dalamnya dengan sejahtera dan aman dari kekurangan, ketakutan, kesedihan, kegundahan, bahkan bencana dan malapetaka.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah beraneka penjabaran dari beragam ahli tafsir mengenai kandungan dan arti surat Al-Hijr ayat 45 (arab-latin dan artinya), moga-moga bermanfaat bagi kita. Bantulah usaha kami dengan memberikan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Bacaan Tersering Dikunjungi

Terdapat banyak materi yang tersering dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-Ma’idah 32, Al-Fatihah 6, Yasin 9, ‘Abasa, Al-Hujurat 10, Maryam. Juga Al-Baqarah 285-286, At-Taubah 40, An-Naas, Dua (2) Terakhir al-Baqarah, Al-Lail, Luqman 13.

  1. Al-Ma’idah 32
  2. Al-Fatihah 6
  3. Yasin 9
  4. ‘Abasa
  5. Al-Hujurat 10
  6. Maryam
  7. Al-Baqarah 285-286
  8. At-Taubah 40
  9. An-Naas
  10. Dua (2) Terakhir al-Baqarah
  11. Al-Lail
  12. Luqman 13

Pencarian: arti abasa, surat al kahfi ayat 101-110, 3 qul latin, al-baqarah ayat 222, ali imran 101

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.