Surat Al-Hijr Ayat 12
كَذَٰلِكَ نَسْلُكُهُۥ فِى قُلُوبِ ٱلْمُجْرِمِينَ
Arab-Latin: Każālika naslukuhụ fī qulụbil-mujrimīn
Artinya: Demikianlah, Kami mamasukkan (rasa ingkar dan memperolok-olokkan itu) kedalam hati orang-orang yang berdosa (orang-orang kafir),
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Pelajaran Menarik Terkait Dengan Surat Al-Hijr Ayat 12
Paragraf di atas merupakan Surat Al-Hijr Ayat 12 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beragam pelajaran menarik dari ayat ini. Terdapat beragam penjelasan dari banyak ulama terhadap kandungan surat Al-Hijr ayat 12, misalnya sebagaimana berikut:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
12-13. Sebagaimana kami dahulu memasukan kekafiran dalam hati umat-umat terdahulu disebabkan bentuk olokan mereka kepada rasul-rasul dan pendustaan mereka, demikian pula kami akan melakukan itu pada orang-orang musyrik dari kaummu yang berbuat kejahatan. Berupa kekafiran kepada Allah dan mendustakan rasulNya tidak membenarkan al-qur’an yang diturukan kepadamu. Dan sesungguhnya telah berlalu ketetapan pada umat-umat terdahulu dengan membinasakan orang-orang kafir.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
12. Sebagaimana Kami memasukkan pendustaan di hati umat-umat tersebut, Kami juga memasukkannya di hati kaum musyrikin Makkah dengan penentangan mereka dan kebencian mereka.
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
12. كَذٰلِكَ نَسْلُكُهُۥ فِى قُلُوبِ الْمُجْرِمِينَ (Demikianlah, Kami mamasukkan (rasa ingkar dan memperolok-olokkan itu) kedalam hati orang-orang yang berdosa)
Yakni Kami masukkan kesesatan ke dalam hati orang-orang yang berbuat kejahatan agar mereka tidak menganggap kebalikannya adalah kebenaran.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
12. Sebagaimana Kami Kami mamasukkan rasa ingkar, dusta dan olok-olok itu kedalam hati orang-orang orang-orang kafir terdahulu, Kami juga memasukkan perangai-perangai itu kepada kaummu sebab kekejaman mereka.
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
Demikian itu Kami memasukkannya} memasukkannya {ke dalam hati orang-orang yang berdosa
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
12-13. “demikianlah, kami memasukkan (rasa ingkar dan memperlok olokan itu)” maksudnya kami memasukkan sikap pendustaan “kedalam hati orang orang yang berdosa (orang orang kafir)” yaitu orang orang yang karakter khas pada mereka adalah kezhaliman dan kedustaan. Kami menghukum mereka karena hati mereka mirip dengan kekufuran dan pendustaan, maka (respon) mereka kepada para nabi dan rasul yang diutus kepada merekapun berwujud mirip dengan ejekan dan olokan serta tidak beriman. oleh karenanya, Allah berfirman ”mereka tidak beriman kepadanya(al-qur’an) dan sesungguhnya telah berlalu sunnatullah teradap orang orang dahulu” maksudnya ketetapan umum dari Allah berkaitan dengan mereka adalah dengan memusnahkan orang orang yang tidak beriman kepada ayat ayat Allah
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
Ayat 10-13
Allah SWT berfirman seraya menghibur Rasulallah SAW dalam menghadapi pendustaan orang-orang yang mendustakannya dari kalangan orang-orang kafir Quraisy, bahwa Dia telah mengutus para rasul kepada umat-umat terdahulu sebelumnya. Dan sesungguhnya tidak datang kepada suatu umat seorang rasul, melainkan mereka mendustakan dan memperolok-olokkannya. Kemudian Allah SWT memberitahukan bahwa Dia telah memasukkan kedustaan ke dalam hati orang-orang yang berdosa yang menentang dan menyombongkan diri dari mengikuti petunjuk.
Anas dan Hasan Al-Bashri berkata tentang firmanNya: (Demikianlah, Kami memasukkan (rasa ingkar dan memperolok-olokkan itu) ke dalam hati orang-orang yang berdosa) maknanya yaitu kemusyrikan.
Firman Allah: (dan sesungguhnya telah berlalu Sunnatullah terhadap orang-orang dahulu) yaitu telah diketahui apa yang diperbuat Allah SWT terhadap orang-orang yang mendustakan para rasulNya berupa pembinasaan dan penghancuran, dan bagaimana Allah menyelamatkan para nabi dan para pengikutnya di dunia dan akhirat.
📚 Aisarut Tafasir / Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid Nabawi
Makna ayat: (كَذَٰلِكَ نَسۡلُكُهُۥ) kadzalika naslukuhu : “Demikianlah Kami memasukkannya” yaitu pendustaan terhadap Al-Qur’an atau Nabi shallahu ‘alaihi wa sallam.
Makna ayat:
Pembahasan masih berkaitan dengan orang-orang yang mendustakan Nabi dan memintanya untuk menurunkan malaikat sebagai saksi bahwa dia adalah seorang rasul yang membawa kenabian, sehingga mau untuk beriman. Allah ta’ala berfirman : (كَذَٰلِكَ نَسۡلُكُهُۥ) “Demikianlah Kami masukkannya” pendustaan ini ke dalam hati orang-orang yang berdosa dari kaummu, sebagimana Kami telah memasukkannya ke dalam hati orang-orang yang mendustakan Para Rasul sebelummu, maka Dia masukkan hal itu (فِي قُلُوبِ ٱلۡمُجۡرِمِينَ) “ke dalam hati orang-orang yang berdosa.” Dari kaummu sehingga mereka tidak akan beriman kepadamu, tidak pula kepada Al-Qur’an yang turun kepadamu.
Pelajaran dari ayat:
• Penjelasan ketentuan Allah ta’ala atas para pendusta lagi menentang, yaitu mereka tidak akan beriman hingga mereka melihat azab yang pedih.
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hijr Ayat 12
Perlakuan buruk sebagian dari kaummu dan penolakan mereka kepada dakwahmu tidaklah berbeda dengan apa yang dilakukan oleh orang kafir terdahulu. Ketahuilah, wahai nabi Muhammad bahwa demikianlah, kami memasukkannya, yaitu olok-olok terhadap para rasul dan risalahnya, ke dalam hati orang yang berdosa, yaitu kaum kafir yang kebejatan dan dosa mereka sudah mendarah daging. Semua ayat dan risalah para rasul tidak mampu menuntun mereka menuju iman. Karena itu, mereka tidak beriman kepadanya, yaitu Al-Qur'an atau nabi Muhammad, padahal telah berlalu sunatullah berupa kebinasaan dan kehancuran terhadap orang-orang terdahulu akibat dari perbuatan dosa dan kedurhakaan mereka.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Demikianlah berbagai penjabaran dari berbagai mufassirun terkait makna dan arti surat Al-Hijr ayat 12 (arab-latin dan artinya), semoga menambah kebaikan bagi ummat. Bantu usaha kami dengan mencantumkan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.