Surat At-Taubah Ayat 128

لَقَدْ جَآءَكُمْ رَسُولٌ مِّنْ أَنفُسِكُمْ عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيصٌ عَلَيْكُم بِٱلْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ

Arab-Latin: Laqad jā`akum rasụlum min anfusikum 'azīzun 'alaihi mā 'anittum ḥarīṣun 'alaikum bil-mu`minīna ra`ụfur raḥīm

Artinya: Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.

« At-Taubah 127At-Taubah 129 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Penting Terkait Dengan Surat At-Taubah Ayat 128

Paragraf di atas merupakan Surat At-Taubah Ayat 128 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada sekumpulan pelajaran penting dari ayat ini. Ditemukan sekumpulan penjabaran dari berbagai mufassirun terkait isi surat At-Taubah ayat 128, misalnya sebagaimana tercantum:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Sungguh telah datang kepada kalian wahai kaum mukminin, seorang rasul dari kaum kalian sendiri, yang merasa berat atas dirinya dengan apa yang kalian alami berupa keburukan dan kesulitan, amat antusias terhadap keimanan kalian dan kebaikan keadaan kalian. Dan dia kepada kaum muslimin banyak kasih dan sayang.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

128. Hai orang-orang beriman, sungguh telah datang kepada kalian seorang Rasul yang agung dari kaum kalian; ujian dan cobaan yang menimpa kalian sangat terasa berat baginya; dia sangat ingin kalian mendapat keimanan dan keselamatan dari api neraka, dan dia sangat mengasihi dan mencintai orang-orang beriman.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

128. Sungguh telah datang kepada kalian -wahai bangsa Arab- seorang rasul yang berasal dari bangsa kalian sendiri, ia orang Arab seperti kalian, ia merasa berat dengan sesuatu yang terasa berat bagi kalian pula, ia sangat peduli agar kalian mendapat hidayah serta ia sangat memperhatikan kalian, dan ia sangat penyantun lagi penyayang kepada orang-orang yang beriman.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

128. لَقَدْ جَآءَكُمْ (Sungguh telah datang kepadamu)
Wahai orang-orang arab.

رَسُولٌ(seorang Rasul)
Yang diutus Allah kepada kalian, yang membawa tugas yang agung.

مِّنْ أَنفُسِكُمْ(dari kaummu sendiri)
Yang merupakan orang Arab, dan tidak ada dari suku-suku Arab kecuali mempunyai garis keturunan kepadanya baik itu suku Mudhar, Rabi’ah, atau Yaman; yakni kalian telah melahirkannya wahai orang-orang Arab.
Al-Jazzaj berpendapat: ini merupakan kalimat yang ditujukan bagi seluruh penduduk bumi, yakni dia merupakan keturunan bani Adam yang diturunkan kepada mereka sebagai bentuk kasih sayang untuk mereka.

عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ(berat terasa olehnya penderitaanmu)
Makna (العنت) yakni kesusahan dan penderitaan orang-orang beriman baik itu di dunia maupun di akhirat.

حَرِيصٌ عَلَيْكُم(sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu)
Yakni sangat tidak meninginkan kalian masuk neraka, dan mengharapkan keimanan kalian.

بِالْمُؤْمِنِينَ(terhadap orang-orang mukmin)
Baik itu dari kalian wahai orang-orang Arab atau lainnya, ia sangat belas kasihan lagi penyayang.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

128. Wahai bangsa Arab sungguh telah datang kepada kalian seorang rasul dari golongan kalian yang terasa keras dan berat penderitaan kalian baginya, yaitu kepayahan dan penderitaan kalian oleh azab dunia atau akhirat, rasul yang sangat menginginkan keimanan kalian dan keluarnya kalian dari neraka, dan sangat mengasihi dan menyayangi orang-orang mukmin. Ra’fah itu lebih lembut dari rahmah, yang mana disertai dengan kelemah lembutan yang mampu menghilangkan sebab suatu musibah. Dan rahmat itu di dalamnya mengandung kebaikan dan pemberian


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Sungguh benar-benar telah datang kepada kalian seorang rasul dari kaum kalian} dari jenis kalian {Berat baginya} berat dan susah baginya {penderitaan kalian} sesuatu yang membuat kalian menderita {sangat menginginkan (keimanan) bagi kalian, belas kasihan dan penyayang terhadap orang-orang mukmin


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

128. Allah memberi nikmat kepada hamba-hambaNya yang beriman dalam bentuk diutusnya seorang Nabi yang ummi, yang termasuk dari kalangan mereka, mereka mengetahui keadaannya, memungkinkan mereka untuk mengambil keteladanan darinya, dan mereka tidak merasa rendah diri untuk tunduk kepadanya, dia sangat mengasihi mereka dan berusaha mewujudkan kebaikan mereka. “Berat terasa olehnya penderitaanmu.” Yakni perkara yang memberatkan dan menyulitkanmu juga memberatkannya. “Sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu.” Dia menyukai kebaikan bagimu, berusaha keras menyampaikannya kepadamu, bersungguh-sungguh memberimu hidayah kepada iman, membenci keburukan menimpamu, dan berusaha keras menjauhkannya darimu. “Amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang Mukmin.” Yakni sangat belas kasih, naa sangat sayang kepada mereka melebihi ayah ibu mereka. Oleh karena itu haknya didahulukan di atas hak makhluk yang lain. Wajib atas umat ini untuk beriman kepadanya, menghormatinya, menghargainya dan mendukungnya.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ahat 128-129
Allah SWT berfirman seraya memberikan nikmat kepada orang-orang mukmin melalui seorang rasul yang dari kalangan mereka, yaitu dari bangsa mereka dan dalam bahasa mereka. sebagaimana nabi Ibrahim berdoa: (Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka seorang rasul dari kalangan mereka sendiri) (Surah Al-Baqarah: 129) Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman ketika Allah mengutus di antara mereka seorang rasul dari golongan mereka sendiri) (Surah Ali Imran: 164) Allah SWT juga berfirman: (Sesungguhnya telah datang kepada kalian seorang rasul dari kaum kalian sendiri) yaitu dari kalangan kalian dan dalam bahasa kalian. sebagaimana Ja'far bin Abu Thalib berkata kepada orang Najasyi, dan Al-Mughirah bin Syu'bah berkata kepada Kaisar,"Sesungguhnya Allah telah mengutus kepada kami seorang rasul dari kalangan kami. Kami mengenal keturunannya, sifatnya, tempat masuk dan tempat keluarnya, serta kejujuran dan amanatnya, hingga akhir hadis."
Firman Allah SWT: (berat terasa olehnya penderitaan kalian) yaitu terasa berat olehnya sesuatu yang membuat umatnya menderita karenanya. Oleh karena itu, isebutkan dalam hadits yang diriwayatkan dari berbagai jalur tentang beliau bahwa beliau bersabda,”Aku diutus dengan membawa agama Islam yang lurus lagi penuh dengan toleransi” dan dalam hadits shahih,”Sesungguhnya agama ini mudah, semua syariatnya mudah, penuh dengan toleransi lagi sempurna. Mudah bagi orang yang dimudahkan oleh Allah dalam mengerjakannya (sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagi kalian) yaitu memberi petunjuk kepada kalian dan menghantar­kan manfaat dunia dan akhirat untuk kalian.
Firman Allah: (amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin) sebagaimana firmanNya: (Dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman (215) Jika mereka mendurhakaimu. maka katakanlah, "Sesungguhnya aku tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kalian kerjakan” (216) Dan bertawakallah kepada (Allah) Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang (217)) (Surah Asy-Syu'ara) Demikian juga Allah memerintahkan dalam ayat yang mulia ini, yaitu firmanNya SWT: (Jika mereka berpaling) yaitu kalian berpaling dari apa yang engkau bawa kepada mereka, yaitu dari syariat yang agung, suci, sempurna dan menyeluruh (maka katakanlah, "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia) yaitu Allahlah yang memberikan kecukupan kepadaku (Tidak ada Tuhan selain Dia, dan hanya kepadaNya aku bertawakal) sebagaimana Allah SWT berfirman ((Dialah) Tuhan masyriq dan magrib, tidak ada Tuhan melainkan Dia, maka ambillah Dia sebagai pelindung (9)) (Surah Al-Muzzammil)
(Dan Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy yang agung”) yaitu Dia adalah Pemiliki dan Pencipta segala sesuatu, karena Dia adalah Tuhan 'Arsy yang agung yang merupakan atap dari semua makhluk. Semua makhluk di langit, bumi, dan segala sesuatu yang ada pada keduanya dan ada di antara keduanya berada di bawah 'Arsy dan tunduk di bawah kekuasaan Allah SWT, Pengetahuan Allah meliputi segala sesuatu, kekuasaanNya menjangkau segala sesuatu, dan Dialah Pelindung segala sesuatu.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat At-Taubah ayat 128: Oleh karena itu, hak Beliau harus didahulukan di atas semua hak makhluk, dan wajib bagi umatnya beriman kepadanya, memuliakannya, membantunya dan menghormatinya.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat At-Taubah Ayat 128

Ayat yang lalu diakhiri dengan penegasan bahwa hati orang munafik dipalingkan dari kebenaran karena sesungguhnya mereka tidak mau memahami kebenaran walaupun yang membawa kebenaran tersebut adalah nabi Muhammad yang sangat penyantun dan penyayang sebagaimana disebutkan dalam ayat berikut ini. Demi kebesaran dan keagungan tuhan, sungguh, telah datang kepadamu seorang rasul yang mulia dari kaummu sendiri sehingga tidak asing bagi kamu, sangat berat terasa olehnya penderitaan yang kamu alami baik derita lahir maupun batin, dia sangat menginginkan kebaikan, kabahagiaan dan keselamatan bagimu, yakni bagi kamu semua baik yang muslim maupun yang kafir, dia sangat penyantun dan penyayang, yakni memberi kebaikan secara melimpah melebihi kebutuhan maupun sesuai kebutuhan terhadap orang-orang yang beriman. Maka jika mereka berpaling dari keimanan dan menolak mengikuti ajaranmu wahai nabi Muhammad, maka katakanlah kepada mereka cukuplah Allah bagiku, dia yang akan membela dan melindungiku; tidak ada tuhan yang berhak disembah selain dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal, yakni berserah diri setelah berusaha sekuat tenagaku, dan dia adalah tuhan yang memiliki, mencipta, dan mengatur 'arsy singgasana yang agung.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikian beragam penafsiran dari kalangan ahli tafsir mengenai isi dan arti surat At-Taubah ayat 128 (arab-latin dan artinya), semoga berfaidah untuk ummat. Dukunglah syi'ar kami dengan memberikan tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Yang Banyak Dikaji

Kami memiliki ratusan konten yang banyak dikaji, seperti surat/ayat: Al-Baqarah, Do’a Sholat Dhuha, Ayat Kursi, Ar-Rahman, Al-Waqi’ah, Asmaul Husna. Juga Al-Ikhlas, Yasin, Al-Kautsar, Al-Mulk, Shad 54, Al-Kahfi.

  1. Al-Baqarah
  2. Do’a Sholat Dhuha
  3. Ayat Kursi
  4. Ar-Rahman
  5. Al-Waqi’ah
  6. Asmaul Husna
  7. Al-Ikhlas
  8. Yasin
  9. Al-Kautsar
  10. Al-Mulk
  11. Shad 54
  12. Al-Kahfi

Pencarian: surat al bayyinah latin dan artinya, tadabbur adalah, surah al-ikhlas, surat an nisa ayat 136 beserta artinya, dalil tentang zina

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.