Surat Al-A’raf Ayat 122

رَبِّ مُوسَىٰ وَهَٰرُونَ

Arab-Latin: Rabbi mụsā wa hārụn

Artinya: "(yaitu) Tuhan Musa dan Harun".

« Al-A'raf 121Al-A'raf 123 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Kandungan Berharga Terkait Surat Al-A’raf Ayat 122

Paragraf di atas merupakan Surat Al-A’raf Ayat 122 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada berbagai kandungan berharga dari ayat ini. Diketemukan berbagai penjabaran dari kalangan ulama terhadap kandungan surat Al-A’raf ayat 122, di antaranya sebagaimana di bawah ini:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Yaitu tuhan Musa dan harun. Dialah yang seharusnya ditunjukan seluruh jenis ibadah kepadaNYa semata, bukan kepada selainNya.”


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

122. Yaitu Rabbnya Musa dan Harun -‘Alaihimassalām-. Hanya Dia lah yang berhak disembah. Bukan sembahan-sembahan lain yang dianggap sebagai tuhan.


📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia

121-122
Setelah mereka disujudkan oleh mukjizat Musa, mereka kemudian berkata : { آمَنَّا بِرَبِّ الْعَالَمِينَ } "Kami beriman kepada Tuhan semesta alam" dengan lafazh ini mereka menafikan segala tuduhan bahwa mereka sujud untuk Musa, sebagaiman kebiasan yang mereka perbuat kepada Musa, selanjutnya mereka bertutur : { رَبِّ مُوسَىٰ وَهَارُونَ } "(yaitu) Tuhan Musa dan Harun" ayat ini memperkuat bahwa sujud itu hanya kepada Allah yang esa, dan bukan kepada manusia hina yang menamakan dirinya sebagai tuhan : { فَقَالَ أَنَا رَبُّكُمُ الْأَعْلَىٰ } "(Seraya) berkata: “Akulah tuhanmu yang paling tinggi" [ An-Nazi'at : 24 ].


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

121-122. Mereka berkata: “Kami beriman hanya kepada Allah, tiada sekutu bagiNya, Tuhan manusia dan jin, juga Tuhannya Musa dan Harun” sampai tidak ada satupun yang berpikiran untuk sujud kepada Fir’aun


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Tuhannya Musa dan Harun.”


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

120-122 orang yang paling jelas mengetahui kebenaran yang agung adalah orang-orang yang berpikiran obyektif dan ahli sihir yang mengetahui macam-macam sihir dan detail-detailnya yang tidak diketahui oleh selain mereka. Mereka mengetahui bahwa itu adalah mukjizat besar dari Allah, tak ada yang mampu menandinginya, maka ”ahli-ahli sihir itu serta merta meniarapkan diri dengan bersujud. Mereka berkata ’kami beriman kepada Rabb semesta alam (yaitu) Rabb musa dan harun’ yakni, kami membenarkan ayat-ayat yang jelas yang dibawa oleh musa.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 117-122
Allah SWT memberitahukan bahwa Dia memberikan wahyu kepada hamba dan rasulNya nabi Musa di peristiwa yang agung itu, dimana Dia membedakan antara kebenaran dan kebathilan. Dia memerintahkan kepadanya untuk melemparkan tongkat yang ada di tangan kanannya yang merupakan tongkatnya sendiri (Maka seketika tongkat itu menelan) yaitu memakan (apa yang mereka buat-buat) yaitu apa yang mereka lemparkan dan mereka anggap bahwa itu adalah kebenaran padahal sebenarnya itu adalah kebathilan.
Ibnu Abbas berkata bahwa ular itu tidak melewati tali dan tongkat mereka melainkan menelannya. Lalu para ahli sihir itu mengetahui bahwa hal ini adalah perkara dari langit, dan bukan sihir. Lalu mereka tersungkur bersujud dan berkata: (Kami beriman kepada Tuhan semesta alam (121) Tuhan Musa dan Harun)


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-A’raf ayat 122: Karena mereka mengetahui bahwa apa yang mereka saksikan bukanlah berasal dari sihir.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-A’raf Ayat 122

Yaitu tuhan pencipta dan pemelihara yang diyakini dan diimani oleh nabi musa dan nabi harun. Melihat itu, fir'aun pun terkejut dan naik pitam. Fir'aun berkata, mengapa kamu beriman kepadanya sebelum aku memberi izin kepadamu' tanpa menanyakan terlebih dahulu sebab mereka beriman, fir'aun melontarkan tuduhan, sesungguhnya ini benar-benar tipu muslihat yang telah kamu rencanakan bersama musa dan harun di kota ini, yakni mesir, untuk mengusir penduduknya. Ia pun mengancam mereka, kelak kamu akan mengetahui apa yang akan aku lakukan untuk kamu, sebagai akibat perbuatanmu dengan beriman kepada musa dan harun, serta sebagai siksaan dari persekongkolan dan tipu muslihat yang kalian lakukan. Begitulah, penguasa tiran akan mengancam bila tersudut dan terpojokkan.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikian berbagai penjabaran dari para ahli tafsir terhadap kandungan dan arti surat Al-A’raf ayat 122 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa manfaat untuk kita. Bantulah dakwah kami dengan mencantumkan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Halaman Paling Banyak Dikunjungi

Baca banyak topik yang paling banyak dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-Baqarah 284-286, Luqman 13-14, Al-A’raf, Al-Fatihah 7, Al-Fatihah 1, Assalaamualaikum. Serta Yasin 40, Ali ‘Imran 191, Al-Fatihah 2, Yunus 41, Ali ‘Imran 104, Al-Baqarah 216.

  1. Al-Baqarah 284-286
  2. Luqman 13-14
  3. Al-A’raf
  4. Al-Fatihah 7
  5. Al-Fatihah 1
  6. Assalaamualaikum
  7. Yasin 40
  8. Ali ‘Imran 191
  9. Al-Fatihah 2
  10. Yunus 41
  11. Ali ‘Imran 104
  12. Al-Baqarah 216

Pencarian: al anfal 2, arti surat al bayyinah ayat 5, surat al hadid 57 ayat 22 menjelaskan bahwa, ﻓَﻤَﺎ ﺗَﻨﻔَﻌُﻬُﻢۡ ﺷَﻔَـٰﻌَﺔُ ﭐﻟﺸَّـٰﻔِﻌِﻴﻦَ, al muthaffifin ayat 15

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.