Surat Al-A’raf Ayat 16

قَالَ فَبِمَآ أَغْوَيْتَنِى لَأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَٰطَكَ ٱلْمُسْتَقِيمَ

Arab-Latin: Qāla fa bimā agwaitanī la`aq'udanna lahum ṣirāṭakal-mustaqīm

Artinya: Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,

« Al-A'raf 15Al-A'raf 17 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Mendalam Berkaitan Surat Al-A’raf Ayat 16

Paragraf di atas merupakan Surat Al-A’raf Ayat 16 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada bermacam tafsir mendalam dari ayat ini. Didapatkan bermacam penjelasan dari berbagai ulama terkait isi surat Al-A’raf ayat 16, sebagiannya sebagaimana berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Iblis yang dilaknat oleh Allah berkata, ”Disebabkan Engkau sudah memvonis aku sesat, maka aku akan sungguh-sungguh mengerahkan tenaga untuk menyesatkan keturunan Adam dari jalanMu yang lurus. Dan aku benar akan sungguh-sungguh menghalang-halangi mereka dari ajaran islam yang Engkau telah menciptakan fitrah mereka diatasnya.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

16-17. Kemudian Iblis mengancam Adam dan keturunannya: “Karena Engkau telah menyesatkanku karena Adam, maka sungguh aku akan menggodanya dan keturunannya, dan aku akan menghalangi mereka dari agama Islam; aku akan mendatangi mereka dari segala sudut kebenaran dan kebatial, dan dari segala penjuru untuk menyesatkan mereka, agar aku dapat menghalangi mereka dari kebenaran. Akan aku hiasi kebatilan bagi mereka, dan Engkau akan mendapati mayoritas mereka tidak mentaati-Mu dan tidak bersyukur atas karunia-Mu.

Syeikh as-Syinqithi berkata, firman Allah: (ولا تجد أكثرهم شاكرين), apa yang disebutkan Iblis bahwa dia dapat melakukannya terhadap bani Adam adalah prasangkanya dapat menjadikan mereka mentaati ajakannya, sehingga dia dapat membinasakan mereka. Dan Allah menjelaskan dalam surat Saba’ bahwa prasangka ini benar-benar terjadi pada manusia, Dia berfirman:

ولقد صدق إبليس ظنه فاتبعوه

“Dan sesungguhnya iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap mereka lalu mereka mengikutinya.” (Saba’: 20).


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

16. Iblis berkata, “Karena Engkau telah menyesatkanku sehingga aku tidak melaksanakan perintah-Mu bersujud kepada Adam, maka aku benar-benar akan menghalang-halangi keturunan Adam dari jalan-Mu yang lurus. Aku akan memalingkan dan menyesatkan mereka dari jalan-Mu sebagaimana aku yang tersesat (berpaling) dari sujud kepada bapak mereka, Adam.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

16. قَالَ فَبِمَآ أَغْوَيْتَنِى لَأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرٰطَكَ الْمُسْتَقِيمَ (Iblis menjawab: “Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus)
Yakni karena Engkau telah menjadikanku tersesat sehingga aku tidak bersujud kepada Adam lalu Engkau menghukumku dengan hukuman yang membinasakan maka aku akan bersungguh-sungguh dalam menyesatkan manusia agar mereka rusak perbuatannya karenaku sebagaimana perbuatanku rusak karena aku enggan bersujud kepada bapak mereka.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

16. Iblis berkata: “Maka kerena Engkau telah menghukumku dengan kesesatan, maka aku bersumpah akan berusaha keras menghalang-halangi anak Adam menuju keimanan, kebenaran dan hidayah. Dan sungguh aku akan menyesatkan mereka sehingga mereka berbuat kerusakan karenaku, dan mereka tidak menyembah dan mengesakanMu”


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Iblis menjawab,“Karena Engkau telah menyesatkan aku} menyesatkan aku {sungguh aku akan selalu menghalangi mereka dari jalanMu yang lurus} Sungguh aku akan merintangi mereka dari jalanMu yang lurus dengan cara mencegat agar mereka terhalang darinya


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

16. yakni iblis berkata manakala dia telah putus harapan dan putus asa dari rahmat Allah “karena engkau telah menghukum saya tersesat, saya akan (benar-benar) menghalangi mereka” yakni manusia. ”dari jalanMu yang lurus” yakni aku akan menguntit jalan dan aku benar-benar akan berusaha dengan segenap kemampuanku untuk mencegah orang-orang darinya agar tidak melewati jalan itu.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 16-17
Allah SWT memberitahukan bahwa setelah Dia memberikan masa tangguh kepada iblis (sampai hari mereka dibangkitkan) (Surah Al-A’raf: 14) lalu iblis terikat dengan hal itu, lalu dia mulai berbuat ingkar dan pertentangan. Lalu dia berkata: (Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus) yaitu sebagaimana Engkau telah menyesatkanku.
Ibnu Abbas berkata,”Sebagaimana Engkau telah menyesatkanku” Ulama’ lain berkata,”Sebagaimana Engkau membinasakanku, maka sungguh aku benar-benar akan menghalang-halangi hamba-hambaMu yang Engkau ciptakan dari keturunan orang ini yang menjadi sebab Engkau menjauhkanku dari (jalanMu yang lurus) yaitu jalan kebenaran dan keselamatan. Sungguh aku benar-benar akan menyesatkan mereka dari jalan itu agar mereka tidak menyembahMu dan tidak mengesakanMu, karena Engkau telah memutuskan kesesatan atas diriku.
Sebagian ulama nahwu berkata bahwa huruf “ba’” di sini mengandung makna sumpah, seakan-akan dia berkata,"Jadi demi kesesatan yang telah Engkau putuskan atas diriku, maka aku benar-benar akan menghalang-halangi mereka dari jalanMu yang lurus"
Mujahid berkta bahwa makna “jalanMu yang lurus” adalah kebenaran.
Firman Allah SWT: (kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka). Ali bin Abi Thalhah meriwayatkan dari Ibnu Abbas tentang firmanNya: (kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka mereka) yaitu akan akan membuat mereka ragu terhadap akhirat mereka (dan dari belakang mereka) aku membuat mereka menyukai dunia mereka (dan dari kanan mereka) aku akan mengaburkan mereka terhadap urusan agama mereka (dan dari kiri mereka) aku akan membuat mereka berhasrat kepada kemaksiatan.
Diriwayatkan dari Qatadah, bahwa dia datang (dari arah depan mereka) lalu memberitahu mereka bahwa tidak ada hari kebangkitan, surga, dan tidak pula neraka (dari arah belakang mereka) yaitu dari urusan dunia mereka, dia menghiasinya dan mengajak mereka untuk kepada hal itu. (dari kanan mereka) yaitu dari kebaikan-kebaikan mereka, dan memperlambat mereka dari hal itu (dan dari arah kiri mereka) dia menghiasi bagi mereka keburukan dan kemaksiatan serta mengajak mereka dan memerintahkan mereka untuk melakukannya. Wahai anak Adam, dia mendatangimu dari semua arah, tetapi tidak dari atasmu; dia tidak bisa menghalangi antara dirimu dan rahmat Allah SWT.
Mujahid berkata,"Dari depan dan dari kanan mereka tanpa mereka bisa melihatnya, serta dari belakang dan dari kiri mereka tanpa mereka bisa melihatnya juga" Ibnu Jarir memilih pendapat bahwa maksud dari semua jalan kebaikan dan kejahatan. Yaitu jika kebaikan, maka dia akan menghalangi mereka dari hal itu, dan jika kejahatan, maka dia menghias hal itu untuk mereka.
Ali bin Abi Thalhah meriwayatkan dari Ibnu Abbas sehubungan tentang firmanNya: (Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur) dia berkata yaitu orang-orang yang mengesakan Allah.
Perkataan iblis ini hanya sangkaan dan khayalannya saja. Namun hal itu juga sesuai dengan kenyataan, sebagaimana Allah SWT berfirman: (Dan sesungguhnya iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap mereka, lalu mereka mengikutinya, kecuali sebagian orang-orang yang beriman (20) Dan tidak adalah kekuasaan iblis terhadap mereka, melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dari siapa yang ragu tentang itu. Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu (21)) (Surah Saba')


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Al-A’raf ayat 16: Ketika ia sudah putus asa dari rahmat Allah.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-A’raf Ayat 16

Mendengar pernyataan Allah tersebut, iblis menjawab, karena engkau telah menyesatkan aku dengan menetapkan kesesatan padaku sampai hari kiamat, aku bersumpah pasti aku akan selalu menghalangi mereka, adam dan anak cucunya, dari jalan-Mu yang lurus, yaitu jalan kebaikan yang dapat mengantarkan manusia menuju kebahagiaan dunia dan akhirat. Kemudian, kata iblis melanjutkan, untuk mewujudkan tujuanku ini, aku akan menempuh berbagai cara. Pasti aku akan mendatangi mereka dari segala penjuru: dari depan, dari belakang, dari kanan, dan dari kiri mereka. Dan karena manusia amatlah lemah, engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur atas nikmat-nikmat-Mu.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah variasi penjabaran dari kalangan mufassir terhadap isi dan arti surat Al-A’raf ayat 16 (arab-latin dan artinya), moga-moga memberi kebaikan bagi kita. Sokonglah usaha kami dengan memberikan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Bacaan Banyak Dikunjungi

Baca banyak materi yang banyak dikunjungi, seperti surat/ayat: Luqman 14, Al-Baqarah 153, Ar-Ra’d 11, Juz al-Qur’an, Al-Maidah, Al-An’am. Ada juga Al-Baqarah 185, Al-‘Adiyat, Ali Imran 190-191, Al-Insyirah 5-6, Al-Balad, Al-Fajr.

  1. Luqman 14
  2. Al-Baqarah 153
  3. Ar-Ra’d 11
  4. Juz al-Qur’an
  5. Al-Maidah
  6. Al-An’am
  7. Al-Baqarah 185
  8. Al-‘Adiyat
  9. Ali Imran 190-191
  10. Al-Insyirah 5-6
  11. Al-Balad
  12. Al-Fajr

Pencarian: 2.159027778, surah ke 17, doa sudah adzan, al mujadalah 11, wa innaka la'ala khuluqin adzim

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.