Surat Ali ‘Imran Ayat 123
وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ ٱللَّهُ بِبَدْرٍ وَأَنتُمْ أَذِلَّةٌ ۖ فَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
Arab-Latin: Wa laqad naṣarakumullāhu bibadriw wa antum ażillah, fattaqullāha la'allakum tasykurụn
Artinya: Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuri-Nya.
« Ali 'Imran 122 ✵ Ali 'Imran 124 »
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Kandungan Penting Terkait Surat Ali ‘Imran Ayat 123
Paragraf di atas merupakan Surat Ali ‘Imran Ayat 123 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa kandungan penting dari ayat ini. Ditemukan beberapa penjelasan dari kalangan ulama mengenai makna surat Ali ‘Imran ayat 123, di antaranya seperti tertera:
📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
Dan sungguh Allah telah menolong kalian (wahai kaum mukminin), pada perang badar mengalahkan musuh-musuh kalian, kaum musyrikin, walaupun jumlah dan perlengkapan kalian sedikit, maka takutlah kepada Allah dengan menjalankan perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-laranganNya, mudah-mudahan kalian bersyukur kepadaNya atas nikmat-nikmatNya.
📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
123. Hai orang-orang beriman, sungguh Allah telah menolong kalian dalam menghadapi orang-orang Musyrik pada perang Badar -Badar adalah tempat yang terletak di 160 km ke selatan dari kota Madinah-, padahal jumlah kalian saat itu sedikit (300 dan beberapa puluh pasukan saja). Maka bertakwalah kepada Allah dengan mentaati-Nya agar kalian mencapai derajat orang-orang yang bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya.
📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
123. Dan sungguh Allah telah menolong kalian untuk mengalahkan orang-orang musyrik dalam perang Badar, meskipun jumlah personil dan peralatan perang kalian sedikit. Maka takutlah kalian kepada Allah agar kalian mensyukuri nikmat-nikmat-Nya.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah
123. وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللهُ بِبَدْرٍ (Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar)
Ini adalah pembahasan baru yang digunakan untuk memberikan kesabaran bagi mereka dengan meningatkan apa yang menjadi hasil dari kesabaran dalam menunggu datangnya pertolongan.
وَأَنتُمْ أَذِلَّةٌ ۖ (padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah)
Yakni orang-orang yang lemah karena jumlah mereka yang sedikit dan bukan karena kepengecutan mereka.
📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia
Sebagian ulama salaf mengatakan : Syukur adalah taqwa kepada Allah, perhatikanlah firman Allah : { وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللَّهُ بِبَدْرٍ وَأَنْتُمْ أَذِلَّةٌ ۖ فَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ } "Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuri-Nya" , maka orang yang bertawa (dalam ayat ini) adalah dia yang mensyukuri nikmat Allah, maka barangsiapa yang belum bertaqwa belum dikatakan bahwa dia telah menjadi orang yang bersyukur.
📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah
123 Sungguh Allah telah menolong kalian wahai orang-orang mukmin dalam peperangan Badar: tempat di antara Madinah dan Jeddah. Padahal kamu ketika itu termasuk orang-orang yang lemah karena jumlah pasukan dan senjata kalian sedikit jika dibandingkan musuh kalian. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan teguh bersama rasul-Nya, supaya kamu mensyukuri nikmat pertolongan-Nya. Ini adalah pengingat atas peperangan Badar, agar diketahui bahwa pertolongan Allah adalah untuk orang-orang yang senantiasa sabar.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
Sungguh, Allah benar-benar telah menolong kalian dalam Perang Badar, padahal kalian adalah orang-orang lemah.} sedikit jumlah dan persiapannya {Maka bertakwalah kepada Allah agar kalian bersyukur
📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
123. Dan ingatlah ketika “Allah telah menolongmu dalam perang Badar, padahal kamu (ketika itu) orang-orang yang lemah” dari segi jumlah dan perlengkapan kalian. Saat itu kaum Muslimin berjumlah tiga ratus sekian belas dengan kuda yang sedikit dan senjata yang using, padahal musuh mereka hampir mencapai seribu pasukan, dengan perlengkapan senjata yang mumpuni, “Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu menyukuriNya”, Yang telah memberikan karuniaNya atas kalian dengan pertolonganNya.
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah
Ayat 121-123
Maksud dari peristiwa ini, menurut mayoritas ulama’ adalah hari perang Uhud. Hal itu diucapkan oleh Ibnu Abbas, Al-Hasan, Qatadah, As-Suddi, dan lainnya.
Peristiwa Uhud terjadi pada hari Sabtu, bulan Syawal, tahun ketiga Hijriyah.
Allah SWT berfirman, (Dan (ingatlah), ketika kamu berangkat pada pagi hari dari (rumah) keluargamu akan menempatkan para mukmin pada beberapa tempat untuk berperang) yaitu mereka meninggalkan tempat mereka, yaitu menjadikan mereka di sisi kanan dan sisi kiri, sesuai yang diperintahkan kepada mereka (Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui) yaitu Dia Maha Mendengar apa yang kalian ucapkan dan Maha Mengetahui apa yang kalian sembunyikan dalam hati kalian.
Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah, dia berkata,"Ayat ini diturunkan tentang kita, (ketika dua golongan dari padamu ingin (mundur) karena takut, padahal Allah adalah penolong bagi kedua golongan itu) Dia berkata,”Kami adalah dua kelompok Bani Haritsah dan Bani Salamah. Apa yang kami sukai (Sufyan Murrah berkata sesuatu yang membuat kami senang) bahwa ayat ini tidak diturunkan untuk kami, sesuai firman Allah (padahal Allah adalah penolong bagi kedua golongan itu) Demikian juga diriwayatkan oleh Muslim dari hadits dari Sufyan bin 'Uyainah. Demikian juga dikatakan oleh ulama’ salaf lainnya bahwa dua kelompok tersebut adalah Bani Haritsah dan Bani Salamah.
Firman Allah SWT, (Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuriNya (123)) yaitu pada peristiwa perang Badar (pada hari Jumat) pada tanggal tujuh belas bulan Ramadhan tahun kedua Hijrah. Ini adalah hari pemisahan dimana Allah memenangkan Islam dan umatnya, dan menghancurkan kesyirikan, dimana tempatnya diruntuhkan dengan jumlah muslim yang sedikit pada saat itu. Oleh karena itu, Allah SWT berfirman, untuk menguatkan kepada hamba-hambaNya yang mukmin, dan orang yang ada di sisiNya dari golongan orang yang bertakwa, (Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah) yaitu jumlahnya sedikit, agar mereka mengetahui bahwa kemenangan itu dari sisi Allah, bukan karena banyaknya jumlah pasukan. Oleh karena itu Allah SWT berfirman dalam ayat lainnya (Kemudian Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya dan kepada orang-orang yang beriman, dan Allah menurunkan bala tentara yang kamu tiada melihatnya, dan Allah menimpakan bencana kepada orang-orang yang kafir, dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang yang kafir (26) Sesudah itu Allah menerima taubat dari orang-orang yang dikehendaki-Nya. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (27)) (Surah At-Taubah)
Badar adalah tempat di antara Mekah dan Madinah yang terkenal karena sumurnya yang dinisbahkan kepada yang menggalinya. Dia dinamai Badar bin An-Narain. Asy-Sya'bi berkata,”Sumur Badar dinamai karena seorang laki-laki yang bernama Badar. Firman Allah (Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuriNya) yaitu kalian melaksanakan ketaatan kepadaNya.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Surat Ali ‘Imran ayat 123: Dan sesungguhnya Allah telah tolong kamu di (peperan gan) Badr, padahal kamu sedikit; lantaran itu, takutlah kepada Allah Supaya kamu (bisa) menerima kasih.
📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I
Ayat ini turun ketika kaum muslimin mengalami kekalahan dalam perang Uhud untuk mengingatkan mereka nikmat-Nya di perang Badar.
Perang Badar terjadi pada tahun ke-2 hijriah. Ketika itu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar bersama tiga ratus orang pasukan dengan maksud mengejar kafilah Quraisy yang pulang dari Syam. Namun berita ini didengar oleh kaum musyrik, maka mereka segera bersiap-siap untuk mengadakan perlawanan demi menyelamatkan kafilah mereka. Saat itu, kaum kafir Quraisy keluar dengan pasukan berjumlah 1.000 orang lengkap dengan peralatan perang, senjata dan kuda yang banyak. Maka bertempurlah kaum muslim dengan kaum musyrik di mata air yang bernama "Badar" yang terletak antara Makkah dan Madinah. Saat itu, Allah memenangkan kaum muslimin, tujuh puluh orang kaum musyrik terbunuh dan tujuh puluh lagi tertawan.
Keadaan kaum muslimin lemah karena jumlah mereka sedikit dan perlengkapan mereka kurang mencukupi.
Ayat ini menunjukkan bahwa barang siapa yang tidak bertakwa kepada Allah, maka sama saja ia tidak bersyukur kepada Tuhannya.
📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Ali ‘Imran Ayat 123
Kejadian dalam perang uhud membuat sebagian orang mukmin ragu akan kepastian pertolongan Allah, oleh karena itu Allah meyakinkan mereka dan menegaskan bahwasannya sungguh, Allah telah menolong kamu dalam perang badar yang terjadi pada tanggal 17 ramadan tahun kedua hijriah, padahal ketika itu kamu dalam keadaan lemah, karena jumlah kamu sedikit dan perlengkapan perang kamu sangat sederhana. Karena kamu meyakini datangnya pertolongan Allah, maka kamu mendapat kemenangan. Karena itu bertakwalah kepada Allah dalam segala urusan, agar dengannya kamu mensyukuri semua anugerah-Nya ayat ini menggambarkan upaya rasulullah sebagai pemimpin untuk menyemangati umat islam yang akan ikut perang uhud. Ingatlah, ketika engkau, wahai nabi Muhammad, mengatakan kepada orangorang beriman, apakah tidak cukup bagimu bahwa Allah membantu kamu dengan bantuan yang tidak tampak, yaitu tiga ribu malaikat yang diturunkan dari langit'.
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
Itulah kumpulan penjabaran dari kalangan ulama berkaitan makna dan arti surat Ali ‘Imran ayat 123 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa faidah bagi ummat. Dukung dakwah kami dengan memberi link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.