Surat Al-Hasyr Ayat 4

ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ شَآقُّوا۟ ٱللَّهَ وَرَسُولَهُۥ ۖ وَمَن يُشَآقِّ ٱللَّهَ فَإِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ

Arab-Latin: żālika bi`annahum syāqqullāha wa rasụlahụ wa may yusyāqqillāha fa innallāha syadīdul-'iqāb

Artinya: Yang demikian itu adalah karena Sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.

« Al-Hasyr 3Al-Hasyr 5 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Kandungan Mendalam Mengenai Surat Al-Hasyr Ayat 4

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Hasyr Ayat 4 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam kandungan mendalam dari ayat ini. Diketemukan aneka ragam penjelasan dari kalangan ulama tafsir berkaitan isi surat Al-Hasyr ayat 4, di antaranya sebagaimana terlampir:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

4. Apa yang menimpa orang-orang Yahudi di dunia dan azab yang menunggu mereka di akhirat, adalah karena mereka menyelisihi perintah Allah dan RasulNya dengan penyelisihan yang berat, mereka memerangi keduanya dan berusaha mendurhakai keduanya. Barangsiapa menyelisihi Allah dan RasulNya, maka sesungguhnya Allah memiliki hukuman yang keras.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

4. Balasan besar berupa pengusiran itu karena mereka selalu menentang perintah Allah dan Rasulullah. dan barangsiapa yang menentang perintah Allah dan Rasulullah maka siksa Allah baginya sangat berat.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

4. Kejadian yang menimpa mereka itu terjadi karena mereka memusuhi Allah dan memusuhi Rasul-Nya dengan kekufuran dan pengingkaran mereka terhadap perjanjian-perjanjian. Barangsiapa memusuhi Allah sesungguhnya Allah sangat pedih siksa-Nya, maka mereka akan mendapatkan siksa-Nya yang pedih itu.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

4. بِأَنَّهُمْ شَآقُّوا۟ اللهَ وَرَسُولَهُۥ ۖ (karena Sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya)
Yakni akibat mereka memusuhi Allah dan Rasulullah, dan karena mereka melanggar perjanjian.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

4. Pengusiran itu sebab perbuatan mereka sendiri yang membangkang dan memusuhi perintah Allah dan rasul-Nya. Mereka juga berusaha membunuh nabi SAW. Orang-orang yang memusuhi dan durhaka kepada Allah sungguh akan di hukum dengan sangat pedih


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka telah menentang} menentang {Allah dan RasulNya. Siapa saja yang menentang Allah, sesungguhnya Allah sangat keras hukumanNya


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

4. “Yang demikian itu,” adalah karena mereka “menentang Allah dan RasulNya,” mereka memusuhi, memerangi dan berbuat kemaksiatan kepada keduanya. Siksaan ini adalah merupakan sunnah dan kepastian (yang Allah tetapkan) bagi siapa pun yang menentangNya. “Barangsiapa menentang Allah, maka sesungguhnya Allah sangat keras hukumanNya.”


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 1-5
Allah SWT memberitahukan bahwa semua yang ada di langit dan bumi bertasbih mengagungkanNya, bersujud kepadaNya, dan mengesakanNya. Sebagaimana firmanNya SWT: (Langit yang tujuh, bumi, dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak ada sesuatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka) (Surah Al-Isra: 44)
Firman Allah SWT: (dan Dialah Yang Maha Perkasa) yaitu Dzat Allah Maha Perkasa (lagi Maha Bijaksana) yaitu dalam takdir dan syariatNya.
Firman Allah SWT: (Dialah yang mengeluarkan orang-orang kafir di antara Ahli Kitab) yaitu orang-orang Yahudi Bani Nadhir, Pendapat ini dikatakan Mujahid, Az-Zuhri dan lainnya.
Dahulu Rasulullah SAW ketika tiba di Madinah mengadakan perjanjian perdamaian dengan mereka, dan beliau SAW memberikan janji dan jaminan kepada mereka bahwa beliau tidak akan memerangi mereka dan mereka tidak memerangi beliau. Kemudian mereka merusak perjanjian yang disepakati antara mereka dan Nabi SAW. Maka Allah SWT menimpakan pembalasanNya kepada mereka yang tidak dapat ditolak, dan Allah menurunkan kepada mereka ketetapanNya yang tidak dapat dihalangi. Maka Nabi SAW mengusir mereka dari benteng-benteng mereka yang kuat, padahal kaum muslim tidak menginginkan apa yang ada di dalamnya. Mereka mengira bahwa benteng-benteng mereka dapat melindungi mereka dari pembalasan Allah, ternyata itu sama sekali tidak berguna bagi mereka dari pembalasan Allah, dan pembalasan Allah yang tidak mereka duga-duga sebelumnya menimpa mereka. Rasulullah SAW memberangkatkan dan mengusir mereka dari Madinah, dan ada segolongan dari mereka yang berangkat menuju Adzri'at, bagian dari dataran tinggi negeri Syam yang merupakan tanah mahsyar dan tanah penghimpunan. Segolongan dari mereka ada yang pergi ke tanah Khaibar, dan Rasulullah SAW mengusir mereka dari tempat tinggalnya dengan syarat bahwa mereka boleh membawa apa yang bisa dibawa unta mereka. Jadi mereka terlebih dahulu merusak semua barang yang terdapat di dalam rumah-rumah mereka yang tidak dapat mereka bawa. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Mereka memusnahkan rumah-rumah mereka dengan tangan mereka sendiri dan tangan orang-orang yang beriman. Maka ambillah (kejadian itu) untuk menjadi pelajaran, hai orang-orang yang mempunyai pandangan) yaitu renungkanlah akibat yang dialami orang-orang yang menentang perintah Allah dan menentang RasulNya, serta mendustakan KitabNya, bagaimana Allah menimpakan pembalasanNya yang menghinakan di dunia disertai dengan azab yang pedih yang telah disediakan di akhirat.
Firman Allah SWT: (Kamu tiada menyangka bahwa mereka akan keluar) yaitu di masa kalian mengepung dan memblokir mereka, yang memakan waktu enam hari, mengingat benteng-benteng mereka berlindung sangat kuat. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (dan mereka pun yakin bahwa benteng-benteng mereka akan dapat mempertahankan mereka dari (siksaan) Allah; maka Allah mendatangkan kepada mereka (hukuman) dari arah yang tidak mereka sangka-sangka) yaitu hukuman Allah datang menimpa mereka yang mana mereka tidak pernah menduganya. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam ayat lain: (Sesungguhnya orang-orang yang .sebelum mereka telah mengadakan makar, maka Allah menghancurkan rumah-rumah mereka dari fondasinya, lalu atap (rumah itu) jatuh menimpa mereka dari atas, dan datanglah azab itu kepada mereka dari tempat yang tidak mereka sadari (26)) (Surah An-Nahl)
Firman Allah SWT: (Dan Allah mencampakkan rasa gentar ke dalam hati mereka) yaitu takut, gentar, dan kaget. Bagaimana tidak terjadi demikian atas mereka karena mereka dikepung oleh Nabi SAW yang diberi pertolongan melalui rasa takut dan gentar yang mencekam sejauh perjalanan satu bulan.
Firman Allah: (mereka memusnahkan rumah-rumah mereka dengan tangan mereka sendiri dan tangan orang-orang yang beriman) yaitu membongkar bagian yang mereka anggap baik berupa atap dan pintu-pintu mereka, lalu mereka bawa di atas unta mereka. Demikian juga dikatakan Urwah bin Az-Zubair dan Abdurrahman bin Zaid bin Aslam serta lainnya.
Firman Allah: (Dan jikalau tidaklah karena Allah telah menetapkan pengusiran terhadap mereka, benar-benar Allah mengazab mereka di dunia) yaitu seandainya Allah tidak menetapkan bagi mereka pengusiran itu, yang mengakibatkan mereka terusir meninggalkan rumah dan harta mereka, sungguh bagi mereka di sisi Allah ada azab lainnya, berupa dibunuh, ditawan dan lainnya. Pendapat ini dikatakan Az-Zuhri dari Urwah, As-Suddi, dan Ibnu Zaid, karena sesungguhnya Allah memastikan atas mereka bahwa Dia akan mengazab mereka di dunia ini bersamaan dengan azab yang disediakan bagi mereka di akhirat, yaitu dalam neraka Jahanam.
Qatadah berkata bahwa (Al-Jala’) yaitu keluarnya manusia dari suatu negeri ke negeri lain.
Adh-Dhahhak berkata bahwa Rasulullah SAW mengusir mereka ke negeri Syam dan memberikan kepada setiap tiga orang dari mereka seekor unta dan air minumnya; inilah maksud “al-jala’”.
Firman Allah SWT: (Dan bagi mereka di akhirat azab neraka) yaitu sebagai kepastian yang harus dan tidak boleh tidak bagi mereka.
Firman Allah SWT: (Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya) yaitu, Sesungguhnya Allah SWT memberlakukan hal itu kepada mereka dan menguasakan mereka kepada RasulNya dan para hambaNya yang beriman tidak lain karena mereka menentang Allah dan RasulNya, serta mendustakan apa yang diturunkan Allah kepada para rasulNya yang terdahulu yang memberitahukan kabar gembira tentang nabi Muhammad SAW, sedangkan mereka mengenalnya sebagaimana mereka mengenal anak-anak mereka sendiri. Kemudian Allah berfirman: (Barang siapa menentang Allah, maka sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya)
Firman Allah SWT: (Apa saja yang kamu tebang dari pohon kurma (milik orang-orang kafir) atau yang kamu "biarkan (tumbuh) berdiri di atas pokoknya, maka (semua itu) adalah dengan izin Allah; dan karena Dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik (5)) “Al-lin” adalah sejenis kurma yang baik.
Kebanyakan mufasir berkata bahwa yang dimaksud dengan “al-lin” adalah segala jenis kurma selain ajwah.
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas tentang firmanNya: (Apa saja yang kamu tebang dari pohon kurma (milik orang-orang kafir) atau yang kamu biarkan (tumbuh) berdiri di atas pokoknya, maka (semua itu) adalah dengan izin Allah; dan karena Dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik (5)) dia berkata bahwa memaksa mereka untuk turun dari benteng-benteng mereka, maka mereka menebangi pohon-pohon kurma itu. Dan terjadilah rasa berdosa dalam hati mereka. Maka mereka mengatakan,"Kita menebangi sebagian dan membiarkan sebagian lainnya. Maka marilah kita bertanya kepada Rasulullah SAW, apakah kita mendapat pahala karena menebanginya? dan apakah kita mendapat dosa karena membiarkan sebagiannya?" Maka Allah menurunkan firmanNya: (Apa saja yang kamu tebangi dari pohon kurma (milik orang-orang kafir))


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Hasyr ayat 4: Allah menjelaskan bahwasanya yang menimpa mereka dari pengepungan dan pengusiran, serta apa yang menunggu mereka di akhirat dari adzab neraka; Karena sebab permusuhan mereka yang keras kepada Allah dan Rasul-Nya ﷺ, serta pengkhianatan mereka dari perjanjian dan kesepakatan, dan barangsiapa yang memusuhi Allah dan memerangi Rasul-Nya ﷺ, maka sungguh adzab Allah sangat pedih.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hasyr Ayat 4

Adapun yang demikian itu, perintah pengusiran bani qainuqa', bani nadir dan bani quraizah dari madinah, walaupun mereka sudah mengikat perjanjian damai dengan rasulullah, karena sesungguhnya mereka menentang Allah dengan menolak beriman dan menentang rasul-Nya dengan merencanakan untuk membunuh beliau, padahal mereka mengetahui bahwa nabi Muhammad itu utusan Allah. Barang siapa menentang Allah dengan membangkang, berkhianat, dan mengacau keamanan, maka sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya kepada mereka dengan pengusiran dan penghinaan, serta di akhirat dengan kekal di dalam neraka. 5. Pengusiran kaum yahudi di madinah merupakan ketetapan Allah dan atas izin-Nya. Apa yang kamu tebang dan bakar di antara pohon kurma yang berada di dekat benteng yahudi atau yang kamu biarkan batang pohon kurma itu tumbuh berdiri di atas pokoknya, maka pada hakikatnya ide untuk melakukan itu muncul dengan izin Allah. Penebangan dan pembakaran pohon kurma, karena orang-orang yahudi itu bersembunyi di dalam benteng yang berada di balik pohon kurma. Mereka tidak akan pernah keluar dari benteng itu untuk menyerahkan diri kepada rasulullah kecuali setelah merasa sesak terkena asap; dan oleh sebab itu, perintah penebangan dan pembakaran pohon kurma itu karena dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik, yakni kaum yahudi di madinah yang mengacau keamanan, mengkhianati kesepakatan damai dengan kaum muslim, dan merencanakan pembunuhan terhadap rasulullah.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Demikian beberapa penjelasan dari beragam mufassirun berkaitan makna dan arti surat Al-Hasyr ayat 4 (arab-latin dan artinya), moga-moga memberi kebaikan bagi kita semua. Sokonglah dakwah kami dengan memberikan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Cukup Sering Dibaca

Telaah berbagai topik yang cukup sering dibaca, seperti surat/ayat: Al-Jatsiyah, Al-Baqarah 168, An-Nur 26, Al-Ahzab 56, Al-Insyirah 6, An-Nisa 29. Ada juga Al-Jumu’ah 10, Al-Anfal, Ali ‘Imran 110, An-Nisa 146, Thaha, Al-Baqarah 152.

  1. Al-Jatsiyah
  2. Al-Baqarah 168
  3. An-Nur 26
  4. Al-Ahzab 56
  5. Al-Insyirah 6
  6. An-Nisa 29
  7. Al-Jumu’ah 10
  8. Al-Anfal
  9. Ali ‘Imran 110
  10. An-Nisa 146
  11. Thaha
  12. Al-Baqarah 152

Pencarian: al ahqaf 35, وَلَمْ أَكُنْ بِدُعَائِكَ رَبِّ شَقِيًّا, latusrikbillah, qs al hasyr 10, latin surah al maidah ayat 2

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.