Surat Al-Waqi’ah Ayat 92

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ ٱلْمُكَذِّبِينَ ٱلضَّآلِّينَ

Arab-Latin: Wa ammā ing kāna minal-mukażżibīnaḍ-ḍāllīn

Artinya: Dan adapun jika dia termasuk golongan yang mendustakan lagi sesat,

« Al-Waqi'ah 91Al-Waqi'ah 93 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Tentang Surat Al-Waqi’ah Ayat 92

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Waqi’ah Ayat 92 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa tafsir menarik dari ayat ini. Terdokumentasi beberapa penafsiran dari banyak mufassirun terhadap makna surat Al-Waqi’ah ayat 92, di antaranya sebagaimana di bawah ini:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

92-94. Dan bila mayit itu termasuk orang-orang yang mendustakan kebangkitan, yang tersesat dari jalan kebenaran, dia mendapatkan jamuan berupa minuman dari Jahanam yang sangat panas mendidih, dan juga api membakar dimana dia akan merasakan azabnya yang berat.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

92-94. Namun jika orang yang akan meninggal itu termasuk orang-orang yang mendustakan Allah dan hari kebangkitan, dan tersesat dari petunjuk; maka akan dihidangkan kepadanya minuman yang sangat pahit, dan dia akan masuk ke dalam neraka Jahannam.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

92. Dan apabila yang meninggal termasuk orang-orang yang mendustakan apa yang dibawa oleh Rasul -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- dan orang-orang yang tersesat dari jalan yang lurus.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

92. وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ الْمُكَذِّبِينَ الضَّآلِّينَ (Dan adapun jika dia termasuk golongan yang mendustakan lagi sesat)
Yakni yang mendustakan hari kebangkitan, dan tersesat dari petunjuk, yang merupakan golongan kiri.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

92. Adapun mereka yang mati dalam keadaan mendustakan Allah, rasul-Nya, dan hari kebangkitan, orang-orang yang sesat dan berpaling dari petunjuk mereka adalah golongan kiri


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Adapun jika dia termasuk golongan para pendusta lagi sesat


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

92-94. “Dan adapun jika termasuk golongan orang yang mendustakan lagi sesat” yaitu mereka yang mendustakan kebenaran dan telah sesat dari (jalan) hidayah, “maka dia mendapat hidangan air yang mendidih dan dibakar di dalam neraka,” maksudnya, jamuan bagi mereka pada hari ketika mereka menghadap Rabb mereka adalah air yang dibakar di dalam neraka yang meliputi mereka dan sampai ke dalam hati mereka. Dan apabila mereka meminta minum karena rasa haus yang sangat,
Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek.
-Alkahfi:29-


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 88-96
Tiga keadaan ini merupakan kepastian yang dialami manusia saat menghadapi kematiannya. Terkadang dia termasuk orang yang didekatkan kepada Allah, atau bukan termasuk golongan kanan, dan terkadang termasuk orang yang mendustakan kebenaran dan tersesat dari jalan petunjuk dan tidak mengerti tentang perintah Allah. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Adapun jika dia) yaitu menghadapi kematiannya (termasuk orang yang didekatkan) Mereka adalah orang-orang yang menunaikan amal-amal yang wajib dan yang sunah serta meninggalkan hal-hal yang diharamkan dan yang dimakruhkan, serta sebagian hal yang diperbolehkan.
(maka dia memperoleh ketenteraman dan kesenangan serta surga kenikmatan (89)) yaitu bagi mereka (dan kesenangan) dan para malaikat menyampaikan kabar gembira kepada mereka saat menghadapi kematiannya, sebagaimana yang telah disebutkan dalam hadits Al-Barra yang menyebutkan bahwa sesungguhnya para malaikat rahmat berkata, "Wahai ruh yang baik yang ada dalam tubuh yang baik yang kalian huni, keluarlah menuju kepada ketenteraman, kesenangan, dan menemui Tuhan yang tidak murka"
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas tentang firmanNya: (maka dia memperoleh ketenteraman) yaitu ketenteraman dan kesenangan, yakni ketenangan. Hal yang sama dikatakan Mujahid, bahwa makna “Ar-rauh” adalah ketenteraman.
Qatadah berkata tentang firmanNya (maka dia memperoleh ketenteraman) yaitu rahmat.
Ibnu Abbas, Mujahid, dan Sa'id bin Jubair berkata tentang firmanNya, "maka dia memperoleh ketenteraman" yaitu rezeki. Pendapat-pendapat yang telah disebutkan di atas satu sama lainnya berdekatan dan benar. Karena sesungguhnya orang yang mati dalam keadaan didekatkan akan memperoleh semua itu, yaitu rahmat, ketenteraman, istirahat, kesenangan, kegembiraan, dan rezeki yang baik (serta surga kenikmatan)
Firman Allah SWT: (Dan adapun jika dia termasuk golongan kanan (90)) yaitu apabila orang yang sedang menjelang kematiannya itu termasuk golongan kanan (maka keselamatan bagimu karena kamu dari golongan kanan (91)) yaitu para malaikat menyampaikan kabar gembira ini kepada mereka. Malaikat berkata kepada salah seorang dari mereka, "keselamatan bagimu" yaitu kamu dalam keadaan baik-baik saja dan selamat, kamu termasuk golongan kanan.
Qatadah dan Ibnu Zaid berkata bahwa makna yang dimaksud adalah "Selamatlah kamu dari azab Allah" dan para malaikat mengucapkan salam penghormatan kepadanya. Sebagaimana Ikrimah berkata bahwa para malaikat mengucapkan salam kepadanya dan memberitahukan bahwa dia termasuk golongan kanan. Pendapat ini merupakan pendapat yang baik, dan hal itu sebagaimana firman Allah SWT: (Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, "Tuhan kami ialah Allah, " kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan), "Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu” (30) Kamilah Pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan di akhirat; di dalamnya kamu mem­peroleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta (31) Sebagai hidangan (bagimu) dari Tuhan Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (32)) (Surah Fushshilat)
Imam Bukhari berkata tentang firmanNya: (maka keselamatan bagimu) yaitu kamu diselamatkan karena kamu (termasuk golongan kanan) kemudian dalam bahasa Arabnya membuang huruf an, tetapi maknanya masih tetap. Sebagaimana kamu berkata,"Kamu benar akan melakukan perjalanan sebentar lagi" jika sebelumnya dia mengatakan, "Sesungguhnya aku akan bepergian sebentar lagi" Dan adakalanya ini mengandung doa, sebagaimana ucapanmu, “Semoga kamu mendapat pengairan karena kamu termasuk laki-laki” jika kata “As-salam” dibaca rafa', maka termasuk doa. Demikianlah apa yang diriwayatkan Ibnu Jarir dari sebagian ulama bahasa Arab dan dipilih Ibnu Jarir; hanya Allah yang lebih Mengetahui.
Firman Allah SWT: (Dan adapun jika dia termasuk golongan orang yang mendustakan lagi sesat (92) maka dia mendapat hidangan air yang mendidih (93) dan dibakar di dalam neraka (94)) yaitu, jika orang yang sedang menjelang kematiannya itu termasuk orang yang mendustakan kebenaran dan tersesat dari jalan petunjuk (maka dia mendapat hidangan) yaitu jamuan (air yang mendidih) yaitu, air yang mendidih yang dapat menghancurkan semua isi perut dan kulitnya (dan dibakar di dalam neraka (94)) yaitu mengukuhkan keberadaannya di dalam neraka yang mengepungnya dari segala penjuru. Kemudian Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya (yang disebutkan ini) adalah suatu keyakinan yang benar (95)) yaitu berita ini benar-benar hal yang pasti terjadi, tidak ada keraguan dan kebimbangan padanya, serta tidak ada jalan lari bagi seorangpun darinya (Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Maha Besar (96))


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Waqi’ah ayat 92: 92-94. Bagian yang ketiga : Jika mayit ini adalah dari orang-orang yang mendustakan Allah dan Rasul-Nya, yang mereka adalah orang-orang yang mengingkari hari kebangkitan dan hari akhir, orang-orang yang sesat dari tauhid dan ketaatan; Maka jamuan mereka adalah disiapkannya di dalam neraka air yang mendidih, mereka akan meminum setelah makan dari buah zaqum. Dan dijadikan di dalam neraka api dan adzab yang dirasakan oleh mereka.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Yaitu mereka yang mendustakan kebenaran dan tersesat dari petunjuk.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Waqi’ah Ayat 92

92-94. Dan adapun jika dia yang meninggal itu termasuk golongan yang mendustakan ayat-ayat Allah lagi sesat akidah dan ibadahnya, maka dia akan mendapat hidangan air yang mendidih sebagai minumannya, dan dia akan mendapat hukuman yang pedih karena dibakar di dalam jahanam


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Itulah beberapa penjabaran dari berbagai ahli ilmu terhadap makna dan arti surat Al-Waqi’ah ayat 92 (arab-latin dan artinya), moga-moga membawa faidah bagi kita. Sokong kemajuan kami dengan memberi link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Halaman Terbanyak Dibaca

Terdapat banyak konten yang terbanyak dibaca, seperti surat/ayat: An-Nisa 146, An-Nur 26, Al-Jatsiyah, Al-Jumu’ah 10, Al-Insyirah 6, Al-Baqarah 168. Juga Al-Anfal, Al-Ahzab 56, An-Nisa 29, Al-Baqarah 152, Thaha, Ali ‘Imran 110.

  1. An-Nisa 146
  2. An-Nur 26
  3. Al-Jatsiyah
  4. Al-Jumu’ah 10
  5. Al-Insyirah 6
  6. Al-Baqarah 168
  7. Al-Anfal
  8. Al-Ahzab 56
  9. An-Nisa 29
  10. Al-Baqarah 152
  11. Thaha
  12. Ali ‘Imran 110

Pencarian: al fajr ayat 23, surat al isra' ayat 1, surah al baqarah ayat 74, tafsir al baqarah 153, surat at taubah ayat 25

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: