Surat Saba Ayat 30

قُل لَّكُم مِّيعَادُ يَوْمٍ لَّا تَسْتَـْٔخِرُونَ عَنْهُ سَاعَةً وَلَا تَسْتَقْدِمُونَ

Arab-Latin: Qul lakum mī'ādu yaumil lā tasta`khirụna 'an-hu sā'ataw wa lā tastaqdimụn

Artinya: Katakanlah: "Bagimu ada hari yang telah dijanjikan (hari kiamat) yang tiada dapat kamu minta mundur daripadanya barang sesaatpun dan tidak (pula) kamu dapat meminta supaya diajukan".

« Saba 29Saba 31 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Berharga Terkait Dengan Surat Saba Ayat 30

Paragraf di atas merupakan Surat Saba Ayat 30 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beraneka pelajaran berharga dari ayat ini. Terdapat beraneka penjabaran dari para ulama tafsir berkaitan makna surat Saba ayat 30, di antaranya seperti termaktub:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Katakanlah kepada mereka (wahai Rasul), “Kalian memilki waktu yang telah ditetapkan dan ia akan mendatangi kalian, tidak mungkin tidak, yaitu Hari Kiamat, dimana kalian tidak bisa menunda sesaat pun untuk beratubat, kalian juga tidak bisa memajukannya sesaat pun sebelumnya untuk menyegerakan azab. Hati-hatilah kepada hari itu dan persiapkanlah diri kalian untuk menghadapinya.”


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

30. Katakanlah: “Hai orang-orang kafir, kalian memiliki batas waktu yang tidak akan berubah yang telah Allah tetapkan. Jika waktu itu telah datang maka kalian tidak akan mampu menghindar dan menundanya, sebagaimana kalian juga tidak akan mampu mempercepat kedatangannya.”


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

30. Katakanlah -wahai Rasul- kepada orang-orang yang menuntut disegerakannya azab, “Kalian mempunyai batas waktu yang sudah ditetapkan, tidak akan terlambat sesaat pun dan tidak akan maju sesaat pun, hari itu adalah hari Kiamat.”


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

30. قُل لَّكُم مِّيعَادُ يَوْمٍ (Katakanlah: “Bagimu ada hari yang telah dijanjikan)
Yakni hari kebangkitan.

لَّا تَسْتَـْٔخِرُونَ عَنْهُ سَاعَةً وَلَا تَسْتَقْدِمُونَ(yang tiada dapat kamu minta mundur daripadanya barang sesaatpun dan tidak (pula) kamu dapat meminta supaya diajukan”)
Yakni janji yang telah ditetapkan bagi kalian ini tidak akan kalian akhirkan atau majukan waktunya, namun pasti akan terjadi pada waktu yang telah ditentukan oleh Allah, sehingga tidak akan terjadi sebelum waktunya.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

Wahai nabi, katakanlah kepada mereka: "Bagi kalian adalah janji tentang hari yang telah ditentukan, yaitu hari kiamat. Kalian tidak akan menunda dan memajukannya


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Katakanlah,“Bagi kalian ada hari yang telah dijanjikan. Kalian tidak dapat meminta penundaan} Kalian tidak bisa menangguhkannya {walaupun hanya sesaat dan tidak pula meminta percepatan”} kalian tidak bisa memajukannya sesaat pun


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

30. “Katakanlah,” kepada mereka dengan memberitakan mengenai waktu terjadinya Hari Kiamat yang sudah tidak ada keraguan lagi padanya, “Bagimu ada hari yang telah dijanjikan yang tiada dapat kamu minta mundur darinya barang sesaat pun, dan tidak pula kamu dapat meminta supaya dimajukan,” maka waspadailah hari itu dan lakukanlah persiapan untuk menghadapinya.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 28-30
Allah SWT berfirman kepada hamba dan RasulNya, Muhammad SAW: (Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan kepada umat manusia seluruhnya sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan) yaitu kepada semua makhluk yang diberi beban tanggung jawab, sebagaimana firman Allah SWT: (Katakanlah, "Hai manusia, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepada kamu sekalian") (Surah Al-Araf: 158) dan (Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqan (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam (1)) (Surah Al-Furqan)
(sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan) yaitu, kamu menyampaikan berita gembira kepada orang-orang yang taat kepadamu tentang surga, dan kamu memberikan peringatan kepada orang-orang yang durhaka kepadamu tentang neraka (tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui) sebagaimana firmanNya: (Dan sebagian besar manusia tidak akan beriman, walaupun kamu sangat menginginkannya (103)) (Surah Yusuf)
Qatadah berkata tentang makna ayat ini, bahwa Allah SWT mengutus nabi Muhammad SAW kepada bangsa Arab dan non-Arab, maka orang yang paling mulia di antara mereka adalah yang paling bertakwa dan taat kepada Allah SWT..
Mujahid berkata bahwa maknanya adalah bangsa jin dan manusia
Semua pendapat itu benar.
Kemudian Allah SWT berfirman seraya memberitahukan tentang orang-orang kafir yang menganggap mustahil hari kiamat: (Dan mereka berkata, "Kapankah (datangnya) janji ini, jika kamu adalah orang-orang yang benar?” (29)) Ini sebagaimana firmanNya: (Orang-orang yang tidak beriman kepada hari kiamat meminta supaya hari itu segera didatangkan dan orang-orang yang beriman merasa takut kepadanya dan mereka yakin bahwa kiamat itu adalah benar (akan terjadi)) (Surah Asy-Syura: 18)
Kemudian Allah SWT berfirman: (Katakanlah, "Bagimu ada hari yang telah dijanjikan (hari kiamat) yang tiada dapat kamu minta mundur darinya barang sesaat pun dan tidak (pula) kamu dapat meminta supaya diajukan" (30)) yaitu, bagi kalian ada hari yang ditentukan, yang bilangannya telah dicatat, tidak dapat ditambah dan dikurangi. Apabila hari itu datang, maka tidak dapat ditanggguhkan dan dimajukan sedikitpun. Sebagaimana Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya ketetapan Allah apabila telah datang tidak dapat ditangguhkan) (Surah Nuh: 4)


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Saba ayat 30: Allah memerintahkan Nabi-Nya ﷺ agar berkata : Ketahuilah wahai orang-orang musyrik, bahwasanya Allah memperingatkan kalian dari hari yang benar-benar sesuai dengan yang Dia janjikan. Akan kalian dapati dengan segera dan kalian akan melihatnya atas apa yang telah Allah janjikan, hari itu tidak akan tergesa-gesa datang dengan sebab ketergesa-gesaan kalian, maka jika telah datang, kalian akan melihatnya; Kalian akan yakin dengan kejadiannya, sesungguhnya Allah tidak akan mengakhirkan datangnya hari tersebut walaupun sehari saja.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Kepada mereka memberitahukan waktu terjadinya.

Oleh karena itu, berhati-hatilah terhadap hari itu dan bersiap-siaplah untuk menghadapinya.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Saba Ayat 30

Katakanlah, wahai nabi Muhammad, 'bagimu ada hari yang telah dijanjikan, yakni hari kiamat. Ketika hari itu tiba, kamu tidak dapat meminta penundaan atau percepatannya walau sesaat pun. '31. Tidak hanya mengingkari risalah nabi Muhammad dan kebenar-an Al-Qur'an, kaum kafir juga mengingkari kitab-kitab yang Allah turunkan sebelum Al-Qur'an. Dan orang-orang kafir berkata, 'kami tidak akan beriman kepada Al-Qur'an ini dan tidak pula kepada kitab yang sebelumnya, seperti taurat dan injil. ' di dunia mereka bisa berkata dan berbuat apa saja, tetapi kelak mereka harus mempertanggungjawabkannya. Dan alangkah mengerikan kalau kamu melihat ketika orang-orang yang zalim itu, yakni mereka yang mempersekutukan Allah, dihadapkan kepada tuhannya untuk diadili. Sebagian mereka mengembalikan perkataan kepada sebagian yang lain dengan saling berbantah dan melempar tanggung jawab; orang-orang yang dianggap lemah, yakni para pengikut, berkata kepada orang-orang yang menyombongkan diri, yakni para pemimpin yang sesat dan menyesatkan, 'kalau tidaklah karena kamu, tentulah kami menjadi orang-orang mukmin. '.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah beraneka penafsiran dari banyak mufassirun mengenai kandungan dan arti surat Saba ayat 30 (arab-latin dan artinya), semoga berfaidah bagi kita bersama. Dukunglah perjuangan kami dengan memberikan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Tersering Dikaji

Kaji ratusan topik yang tersering dikaji, seperti surat/ayat: Ath-Thalaq 2-3, At-Taubah 122, Al-Insyiqaq, Al-Baqarah 148, Al-Hujurat 10-12, Al-Isra 26-27. Ada juga At-Takwir, Al-Alaq 1-5, At-Taubah 105, Al-Insyirah 8, At-Tahrim 8, Al-Mu’minun.

  1. Ath-Thalaq 2-3
  2. At-Taubah 122
  3. Al-Insyiqaq
  4. Al-Baqarah 148
  5. Al-Hujurat 10-12
  6. Al-Isra 26-27
  7. At-Takwir
  8. Al-Alaq 1-5
  9. At-Taubah 105
  10. Al-Insyirah 8
  11. At-Tahrim 8
  12. Al-Mu’minun

Pencarian: al kahfi 105, al isra 17 27, ali imran ayat 110 menjelaskan tentang, al isra 12, al imran 147

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.