Surat Al-Hadid Ayat 26

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا نُوحًا وَإِبْرَٰهِيمَ وَجَعَلْنَا فِى ذُرِّيَّتِهِمَا ٱلنُّبُوَّةَ وَٱلْكِتَٰبَ ۖ فَمِنْهُم مُّهْتَدٍ ۖ وَكَثِيرٌ مِّنْهُمْ فَٰسِقُونَ

Arab-Latin: Wa laqad arsalnā nụḥaw wa ibrāhīma wa ja'alnā fī żurriyyatihiman-nubuwwata wal-kitāba fa min-hum muhtad, wa kaṡīrum min-hum fāsiqụn

Artinya: Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh dan Ibrahim dan Kami jadikan kepada keturunan keduanya kenabian dan Al Kitab, maka di antara mereka ada yang menerima petunjuk dan banyak di antara mereka fasik.

« Al-Hadid 25Al-Hadid 27 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Tafsir Mendalam Terkait Dengan Surat Al-Hadid Ayat 26

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Hadid Ayat 26 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi tafsir mendalam dari ayat ini. Ada variasi penjabaran dari beragam ulama tafsir terhadap kandungan surat Al-Hadid ayat 26, antara lain sebagaimana berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

26. Sungguh Kami telah mengutus Nuh dan Ibrahim ke kaum mereka, Kami menjadikan pada anak keturunan keduanya kenabian dan kitab-kitab yang diturunkan. Diantara anak keturunan mereka ada yang mendapatkan petunjuk ke jalan yang benar, tetapi banyak juga dari mereka yang menyimpang dari ketaatan kepada Allah.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

26. Sungguh Kami telah mengutus Nabi Nuh dan Ibrahim kepada kaum mereka, dan Kami menjadikan banyak dari keturunan mereka sebagai nabi, serta Kami menurunkan kepada mereka kitab-kitab. Sebagian keturunan mereka menjadi hamba-hamba yang mendapat petunjuk, namun banyak juga dari mereka yang tidak mentaati Allah.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

26. Dan sungguh Kami telah mengutus Nuh dan Ibrahim -‘alaihimasssalām- sebagai rasul, dan Kami jadikan kenabian di keturunan keduanya. Dan Kami menjadikan kenabian ada di keturunan keduanya, demikian juga dengan kitab-kitab yang diturunkan. Di antara keturunan keduanya ada orang yang mendapat petunjuk ke jalan yang lurus, ada yang mendapat taufik, dan banyak dari mereka yang keluar dari ketaatan kepada Allah.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

26. وَجَعَلْنَا فِى ذُرِّيَّتِهِمَا النُّبُوَّةَ وَالْكِتٰبَ ۖ( dan Kami jadikan kepada keturunan keduanya kenabian dan Al Kitab)
Yakni Kami jadikan kenabian di antara mereka, karena seluruh nabi berasal dari keturunan Nabi Nuh dan Nabi Ibrahim, dan kitab-kitab yang diturunkan Allah tidak diturunkan kepada selain mereka.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

26. Sungguh Kami telah mengutus Nuh dan Ibrahim sebagai rasul kepada kaum mereka. Kami juga memberikan kepada anak cucu mereka nubuwwah dan kitab-kitab yang diturunkan untuk disampaikan kepada umat manusia. Di antara anak cucunya itu ada yang mendapat petunjuk menuju keimanan dan kebanyakan dari mereka keluar dari jalan yang lurus.


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Sungguh Kami benar-benar telah mengutus Nuh dan Ibrahim serta Kami memberikan kenabian dan kitab kepada keturunan keduanya. Di antara mereka ada yang menerima petunjuk dan banyak di antara mereka yang fasik


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

26. Pada saat Allah menyebutkan kenabian para nabi secara umum, Allah menyebutkan secara khusus sua nabi mulia di antara mereka, yaitu Nabi Nuh dan Nabi Ibrahim yang pada keturunan mereka, Allah mengumpulkan kenabian dan kitab. Allah berfirman, “Dan sungguh Kami telah mengutus Nuh dan Ibrahim dan Kami jadikan pada keturunan keduanya kenabian dan al-KItab,” yakni para nabi yang terdahulu dan yang datang kemudian, semuanya berasal dari keturunan Nabi Nuh dan Nabi Ibrahim. Begitu juga semua kitab samawi, semuanya diturunkan pada keturunan kedua nabi mulia ini.
“Maka di antara mereka,” yaitu kaum yang kepada mereka Kami utuskan para rasul, “ada yang menerima petunjuk,” atas seruan mereka, mematuhi perintah mereka dan menjadikan arahan mereka sebagai petunjuk, “dan banyak di antara mereka yang fasik,” yaitu melenceng dari ketaatan terhadap Allah dan ketaatan terhadap para rasulNya. Ini semakna dengan Firman Allah,
Dan sebahagian besar manusia tidak akan beriman — walaupun kamu sangat menginginkannya.
-Yusuf:103-


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 26-27
Allah SWT memberitahukan bahwa sejak Dia mengutus nabi Nuh, tidaklah Dia mengutus seorang rasul dan tidak pula seorang nabi melainkan dari keturunannya. Demikian pula nabi Ibrahim, tidak ada suatu kitab pun yang diturunkan dari langit, tidak ada seorang rasul diutus, dan tidak diwahyukan kepada seseorang manusia setelahnya melainkan dari keturunannya. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam ayat lain: (dan Kami jadikan kenabian dan Al-Kitab pada keturunannya) (Surah Al­-’Ankabut: 27) sampai akhir nabi dari kaum Bani Israil, yaitu nabi Isa putra Maryam yang menyampaikan kabar gembira tentang nabi Muhammad SAW sesudahnya. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Kemudian Kami iringkan di belakang mereka rasul-rasul Kami dan Kami iringkan (pula) Isa putra Maryam; dan Kami berikan kepadanya Injil) yaitu kitab yang diwahyukan Allah SWT kepada nabi Isa. (dan Kami jadikan dalam hati orang-orang yang mengikutinya) Mereka adalah Hawariyyun (rasa santun) yaitu kelembutan, yaitu rasa takut (dan kasih sayang) kepada sesama makhluk.
Firman Allah: (Dan mereka mengada-adakan rahbaniyyah) yaitu, orang-orang Nasrani mengada-adakannya (padahal Kami tidak mewajibkannya kepada mereka) yaitu padahal Kami tidak memerintahkan hal itu, sesungguhnya hanya mereka sendirilah yang mewajibkannya atas diri mereka.
Firman Allah SWT: (untuk mencari keridhaan Allah) Ada dua pendapat tentang ini:
Pendapat pertama bahwa dengan itu, mereka bermaksud untuk mendapat ridha Allah. Pendapat itu dikatakan Sa'id bin Jubair dan Qatadah.
Pendapat yang lainnya bahwa padahal Kami tidak mewajibkan hal itu kepada mereka, sesungguhnya yang Kami wajibkan kepada mereka hanyalah mencari ridha Allah.
Firman Allah SWT: (lalu mereka tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang semestinya) yaitu mereka tidak memelihara apa yang wajib mereka lakukan dengan semestinya. Ini mengandung celaan terhadap mereka dipandang dari dua segi.
Pertama, karena mereka telah mengada-adakan sesuatu dalam agama Allah, padahal Allah tidak memerintahkannya.
Kedua, karena mereka tidak mengerjakan apa yang wajib mereka lakukan, yang mereka anggap sebagai sesuatu untuk mendekatkan diri mereka kepada Allah SWT.


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Hadid ayat 26: Allah mengabarkan tentang nikmat fisik yang diberikan kepada para Nabi-Nya. Dan sesungguhnya Allah telah mengutus Nuh dan Ibrahim dan Allah jadikan kepada keturunan keduanya kenabian dan Al Kitab, maka di antara mereka ada yang menerima petunjuk dan banyak di antara mereka fasik.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Setelah Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan kenabian para nabi secara umum, maka Dia menyebutkan di antara mereka nabi pilihan seperti Nuh dan Ibrahim ‘alaihimas salam yang Allah jadikan kenabian dan kitab pada keturunannya.

Oleh karena itu, para nabi yang terdahulu dan yang datang kemudian semuanya berasal dari keturunan Nabi Nuh dan Nabi Ibrahim ‘alaihimas salam.

Yang diutus kepada mereka para rasul.

Dengan dakwah para rasul, tunduk kepada perintah mereka dan mengambil petunjuk mereka.

Yakni keluar dari ketaatan kepada Allah dan rasul.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hadid Ayat 26

Kehidupan kependetaan bukan ajaran Allah. Dan sungguh, kami telah mengutus nabi nuh dan ibrahim kepada umat masing-masing untuk mengajak mereka bertauhid, dan kami berikan pula kenabian dan kitab petunjuk kepada keturunan keduanya; di antara mereka ada yang menerima petunjuk itu sehingga beriman dan berbuat kebajikan sesuai perintah-Nya, dan banyak di antara mereka yang fasik akibat mengingkari petunjuk itu dan memilih kekafiran. 27. Sesudah nabi nuh dan ibrahim, kemudian kami susulkan rasul-rasul kami untuk mengikuti jejak mereka, yaitu dengan mengajak umatnya beriman dan mentaati perintah-Nya, dan kami susulkan pula isa putra maryam, dan kami berikan injil kepadanya sebagai pedoman bagi umatnya, dan kami jadikan rasa santun dan kasih sayang kepada sesama manusia dalam hati orang-orang yang mengikutinya. Sebagian dari mereka mengada-adakan rahb'niyyah, yaitu hidup membujang dan mengurung diri dalam biara, padahal kami tidak mewajibkannya kepada mereka. Ka-mi hanya mewajibkan mereka untuk mencari keridaan Allah, tetapi tuntunan itu tidak mereka pelihara dengan semestinya. Maka, kepada orang-orang yang beriman di antara mereka dan berbuat kebajikan, kami berikan pahalanya. Dan banyak di antara mereka yang fasik dengan mengingkari atau mengubah ajaran itu.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Demikian bermacam penjabaran dari beragam mufassirin mengenai makna dan arti surat Al-Hadid ayat 26 (arab-latin dan artinya), semoga memberi kebaikan bagi ummat. Bantulah perjuangan kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Halaman Tersering Dikunjungi

Baca berbagai topik yang tersering dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-Jumu’ah 10, Ali ‘Imran 110, Thaha, Al-Baqarah 168, An-Nisa 146, An-Nur 26. Termasuk Al-Insyirah 6, Al-Ahzab 56, Al-Anfal, Al-Jatsiyah, Al-Baqarah 152, An-Nisa 29.

  1. Al-Jumu’ah 10
  2. Ali ‘Imran 110
  3. Thaha
  4. Al-Baqarah 168
  5. An-Nisa 146
  6. An-Nur 26
  7. Al-Insyirah 6
  8. Al-Ahzab 56
  9. Al-Anfal
  10. Al-Jatsiyah
  11. Al-Baqarah 152
  12. An-Nisa 29

Pencarian: hadits tentang fitnah manusia, qs al qolam, al quran surah ar rahman, kandungan surat yunus ayat 40-41, al baqarah 180-200

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: