Cara Cepat Belajar Membaca Al-Qur’an Metode Iqro [301]
Membaca Al-Qur’an hendaknya menjadi suatu keharusan bagi setiap umat Islam. Islam memiliki pedoman hidup berupa kitab suci Al-Qur’an. Untuk itu, setiap umat muslim hendaknya dapat membaca dan memahami ajaran yang terdapat dalam kitab suci Al-Qur’an. Al-Qur’an merupakan wahyu dari Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Qur’an sebagai pedoman hidup berguna untuk menunjukkan jalan kebaikan dan kebenaran serta sebagi pengingat agar umat Islam berpegang teguh pada jitab suci Al-Qur’an agar selamat di dunia dan di akhirat.
Al-Qur’an memiliki keistimewaan bagi setiap orang yang membacanya. Bahkan setiap satu ayat yang dibaca mengandung sepuluh kebaikan di dalamnya. Rasulullah SAW bersabda bahwa ibadah yang paling istimewa adalah membaca Al-Qur’an serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Keistimewaan membaca Al-Qur’an dapat menjadikan setiap orang yang membacanya menjadi aman dan tentram.
Dahulu belajar mengaji masih mennggunakan metode Baghdadiyah dengan panduan belajarnya yang terkenal dengan sebutan kitab turutan. Kitab turutan ini berisi pengenalan dasar huruf Arab dan surat-surat pada Juz 30 dalam Al-Qur’an atau populer dengan sebutan Juz Amma. Setelah menyelesaikan kitab turutan, kemudian baru belajar membaca Al-Quran yang sebenarnya, yaiatu yang terdiri dari 30 Juz. Pada awal pengenalan huruf Arab, dikenalkan nama-nama huruf seperti alif, ba, ta, tsa, dan sebagainya. setelah itu dikenalkan dengan harakat seperti alif fathah a, ba fathah ba, alif kasroh i, alif dhommah u, dan sebagainya. selanjutnya dikenalkan sukun, tasyid, panjang, dan sebagainya. Proses belajar dengan menggunakan metode ini cukuplah rumit. Sehingga banyak menimbulkan kemalasan dalam belajar membaca Al-Qur’an karena metodenya yang sulit, rumit, dan bahkan membutuhkan waktu yang lama.
Saat ini telah hadir metode Iqro sebagai metode belajar membaca Al-Qur’an. Metode Iqro membuat belajar membaca Al-Qur’an berlangsung dengan lebih mudah. Metode Iqro bahkan memungkinkan untuk dapat membaca Al-Qur’an dalam jangka waktu relatif cepat dibandingkan dengan metode terdahulunya yaitu dengan kitab turutan.
Beberapa prinsip metode Iqro berikut dilinai apat memudahkan Anda untuk belajar membaca Al-Qur’an dengan cepat.
1. Metode belajar CBSA (cara Belajar Santri Aktif) yang memungkinkan Anda untuk aktif membaca, menulis, dan berlatih. Ustdz atau ustadzah bertindak sebagai fasilitator yang bertugas untuk membenarkan dan menegur kesalahan yang dibuat.
2. Penyajian dalam bentuk klasikal dengan memanfaatkan buku panduan praktis belajar baca tulis Al-Qur’an. Jadi satu materi habis dalam satu kali tatap muka.
3. Waktu belajar 60 menit hingga 90 menit. Waktu yang tidak terlampau lama memungkinkan Anda tidak cepat bosan dan belajar dengan ringan.
4. Membiasakan santri untuk gemar membaca Al-Qur’an agar membaca Al-Qur’an menjadi kebiasaan.
5. Metode Iqro yang mudah diikuti berupaya untuk memberantas buta aksara Arab khususnya untuk Kitab Al-Qur’an pada umat Islam.