Surat Yusuf Ayat 45

وَقَالَ ٱلَّذِى نَجَا مِنْهُمَا وَٱدَّكَرَ بَعْدَ أُمَّةٍ أَنَا۠ أُنَبِّئُكُم بِتَأْوِيلِهِۦ فَأَرْسِلُونِ

Arab-Latin: Wa qālallażī najā min-humā waddakara ba'da ummatin ana unabbi`ukum bita`wīlihī fa arsilụn

Artinya: Dan berkatalah orang yang selamat diantara mereka berdua dan teringat (kepada Yusuf) sesudah beberapa waktu lamanya: "Aku akan memberitakan kepadamu tentang (orang yang pandai) mena'birkan mimpi itu, maka utuslah aku (kepadanya)".

« Yusuf 44Yusuf 46 »

Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Terkait Surat Yusuf Ayat 45

Paragraf di atas merupakan Surat Yusuf Ayat 45 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa tafsir menarik dari ayat ini. Ada beberapa penjelasan dari kalangan ulama terkait makna surat Yusuf ayat 45, misalnya sebagaimana tercantum:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Dan berkatalah orang yang selamat dari hukuman mati dari dua teman yusuf di dalam penjara, dan diapun teringat setelah sekian lama lupa tentang yusuf, ”aku akan memberitahukan kepada kalian dengan tafsir mimpi ini. Maka utuslah aku kepada yusuf supaya aku dapat membawakan tafsirnya kepada kalian.


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

45. Pemberi minum khamr raja berkata setelah mengingat wasiat Yusuf kepadanya setelah sekian lama dia lupakan: “Aku akan memberitahukanmu tafsir mimpi ini, maka utuslah aku kepada Yusuf dalam penjara agar dia memberitahukanku tafsir itu.”


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

45. Tiba-tiba si penyedia minuman raja yang selamat dari hukuman mati, yang termasuk salah satu dari dua orang yang dipenjara, teringat akan Yusuf -'alaihissalām- dan ilmu takwil mimpi yang dimilikinya setelah sekian lama dan berkata, "Aku bisa memberitahu kalian tentang takwil mimpi yang dilihat oleh raja setelah aku bertanya kepada orang yang mengetahui takwilnya. Oleh karena itu -wahai tuan raja- kirimlah aku ke tempat Yusuf agar dia menakwilkan mimpi anda."


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

45. وَقَالَ الَّذِى نَجَا مِنْهُمَا (Dan berkatalah orang yang selamat diantara mereka berdua)
Yakni diantara dua budak tersebut, yaitu si tukang memberi minum.

وَادَّكَرَ(dan teringat (kepada Yusuf))
Yakni tukang memberi minum itu teringat kepada nabi Yusuf dan keahliannya dalam mentakwil mimpi yang telah ia saksikan.

بَعْدَ أُمَّةٍ(sesudah beberapa waktu lamanya)
Setelah beberapa waktu, yakni dalam jumlah tahun yang telah nabi Yusuf habiskan di dalam penjara.

أَنَا۠ أُنَبِّئُكُم بِتَأْوِيلِهِۦ(Aku akan memberitakan kepadamu tentang (orang yang pandai) mena’birkan mimpi itu)
Yakni aku akan memberitahumu takwilnya setelah aku menanyakannya kepada Yusuf yang memiliki keahlian dalam takwil mimpi.

فَأَرْسِلُونِ(maka utuslah aku (kepadanya))
Ia bercakap dengan raja dengan penuh penghormatan, meminta agar ia diutus kepada nabi Yusuf agar memberitahukannya mimpi sang raja kemudian kembali kepadanya dengan takwil dari mimpinya.


📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia

Dalam surah Yusuf dikatakan kepada sang raja dengan sighoh jamak : { أَنَا أُنَبِّئُكُمْ بِتَأْوِيلِهِ فَأَرْسِلُونِ } , dan dalam surah Yunus : { عَلَىٰ خَوْفٍ مِنْ فِرْعَوْنَ وَمَلَئِهِمْ } mukhotob adalah fir'aun namun dijamak, dan dalam surah al-qhosos : { لَا تَقْتُلُوهُ عَسَىٰ أَنْ يَنْفَعَنَا } sang istri berkata kepada fir'aun juga dengan sighoh jamak; semua ayat ini menjadi dalil bahwa dibolehkannya berbicara kepada para raja dengan menggunakan shigoh jamak.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

45. Salah satu dari 2 laki-laki yang selamat ari hukuman, yaitu pembawa minuman berkata dan mengingat Yusuf setelah beberapa waktu: “Aku akan memberitahu kalian tentang tafsir mimpi ini dengan bertanya orang yang bisa menafsifkannya. Maka utuslah aku kepada Yusuf di penjara supaya aku bisa menceritakan kepdanya tentang mimpi itu sehingga dia memberitahuku tentang tafsirnya.”


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Orang yang selamat di antara mereka berdua berkata} pemberi minuman yang selamat dari dua pemuda yang ada di penjara berkata {dan teringat} ingat tentang perihal Yusuf {setelah beberapa waktu} setelah beberapa waktu {“Aku akan memberitahu kalian} memberitahu kalian {tentang takwil mimpi itu. Maka utuslah aku} maka utuslah aku


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

45. “dan berkatalah orang yang selamat diantara mereka berdua” dari dua pemuda tadi, yaitu orang yang bermimpi melihat dirinya memeras anggur untuk dijadikan minuman khamar. Dialah orang yang dititipi pesan oleh yusuf untuk mengingatkan tentang keadaanya kepada tuannya. ”dan teringat (kepada yusuf) sesudah beberapa waktu lamanya” maksudnya dan ia mengingat yusuf beserta peristiwa yang terjadi pada dirinya dalam pena’biran yang dilakukan yusuf terhadap mimpi mereka berdua serta pesan yang disampaikannya kepada dirinya. Dia pun tahu, bahwa yusuf akan menyelesaikan penakwilan mimpi ini. (ingatannya tergugah) setelah beberapa waktu lamanya. Dia pun berkata, ”aku akan memberitakan kepadamu tentang (orang yang pandai) mena’birkan mimpi itu, maka utuslah aku (kepadanya)” kepada yusuf aku ingiin menayakan mimpi itu kepadanya.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 43-49
Mimpi dari raja Mesir ini merupakan takdir Allah yang menjadi penyebab keluarnya nabi Yusuf dari penjara dalam keadaan mulia dan terhormat. Demikian itu karena ketika raja itu melihat mimpi itu, dia penasaran tentang hal itu, dan apa penjelasannya. Lalu dia mengumpulkan semua peramal, paranormal, dan para pembesar kerajaannya. Lalu dia menceritakan apa yang dia mimpikan dan meminta penjelasannya dari mereka, dan mereka tidak mengetahuinya. Mereka beralasan kepada raja bahwa mimpi itu (mimpi-mimpi yang kosong) yaitu angan-angan yang engkau bayangkan sehingga terbawa dalam mimpimu (dan kami sekali-kali tidak tahu mena'birkan mimpi itu) yaitu seandainya mimpi itu benar dari angan-angan, maka kami tidak akan mengetahui penjelasannya. Saat itu juga orang yang selamat dari kedua pemuda yang berada di penjara dengan nabi Yusuf itu teringan kepadanya. Setan telah menjadikannya lupa pada apa yang diwasiatkan nabi Yusuf kepadanya, yaitu menceritakan perkara nabi Yusuf kepada raja. Keadaan itu membuatnya ingat kepadanya (setelah selang beberapa waktu) yaitu waktu. Sebagian ulama membaca “amahin”, yakni setelah lupa. Ia berkata kepada mereka, yaitu raja dan orang-orang yang dikumpulkan raja untuk hal itu (Aku akan memberitahukan kepada kalian tentang (orang yang pandai) mena'birkannya) yaitu menjelaskan mimpi ini (maka utuslah aku (kepadanya)) yaitu utuslah aku untuk menemui nabi Yusuf yang jujur di penjara. Lalu mereka mengutusnya. Ketika dia datang kepada nabi Yusuf, dia berkata: (Yusuf, hai orang yang sangat dapat dipercaya, terangkanlah kepada kami) dan menceritakan mimpi yang dilihat oleh raja. Saat itu nabi Yusuf menceritakan kepadanya penjelasan mimpi itu tanpa menegurnya atas kelalaiannya terhadap apa yang dia pesankan kepadanya, dan tanpa memberikan syarat apapun agar dia dikeluarkan dari penjara dulu, melainkan nabi Yusuf berkata: (Supaya kalian bertanam tujuh tahun (lamanya) sebagaimana biasa) yaitu akan datang kepada kalian musim subur dan banyak hujan selama tujuh tahun berturut-turut. Dia menjelaskan bahwa sapi itu adalah tahun karena sapi itu untuk membajak tanah yang digarap untuk menghasilkan buah-buahan dan hasil pertanian, yaitu bulir-bulir yang hijau. Kemudian nabi Yusuf membimbing mereka tentang apa yang harus mereka lakukan selama tujuh tahun itu. dia berkata: (maka apa yang kalian panen hendaklah kalian biarkan di bulirnya, kecuali sedikit untuk makan kalian) yaitu bagaimanapun hasil yang kalian peroleh dari panen kalian di musim-musim subur tujuh tahun itu, kalian harus membiarkan hasilnya pada bulir-bulirnya, agar dapat disimpan untuk jangka waktu yang lama dan menghindari kebusukan, kecuali takaran yang kalian makan, maka makanlah sedikit demi sedikit. Janganlah berlebih-lebihan agar jumlah makanan kalian bisa mengambil manfaat pada tujuh tahun musim paceklik. Itu adalah musim yang berturut-turut selama tujuh tahun yang mengiringi musim-musim subur. Musim-musim itu adalah sapi-sapi kurus yang memakan sapi-sapi yang gemuk. Karena dalam musim paceklik apa yang mereka kumpulkan di musim subur habis dimakan. Musim paceklik itu adalah bulir-bulir kering. Lalu Yusuf memberitahukan kepada mereka bahwa pada musim paceklik itu tidak ada apa pun yang tumbuh, dan apa yang mereka semai tidak akan menghasilkan apapun. Oleh karena itu nabi Yusuf berkata: (yang menghabiskan apa yang kalian simpan untuk menghidupinya (tahun sulit), kecuali sedikit dari (bibit gandum) yang kalian simpan) Kemudian nabi Yusuf menyampaikan kabar gembira kepada mereka tentang tahun-tahun yang subur setelah musim paceklik itu (tahun, di mana manusia diberi hujan (dengan cukup)) yaitu mereka mendapatkan hujan di seluruh negeri. dan orang-orang membuat perasan yang biasa mereka peras berupa buah zaitun dan sejenisnya, serta tebu dan sejenisnya. Sehingga sebagian ulama berkata bahwa termasuk ke dalamnya adalah memerah susu juga.
Ali bin Abi Thalhah meriwayatkan dari Ibnu Abbas tentang firmanNya: (dan di masa itu mereka memeras anggur) yaitu memerah susu.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

📚 Aisarut Tafasir / Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid Nabawi

Makna kata : (وَٱدَّكَرَ بَعۡدَ أُمَّةٍ) waddakara ba’da ummah : ingat setelah beberapa masa, kurang lebih tujuh tahun.

Makna ayat :
Kemudian firman-Nya : (وَقَالَ ٱلَّذِي نَجَا مِنۡهُمَا) yaitu salah satu yang selamat dari dua narapidana, (وَٱدَّكَرَ بَعۡدَ أُمَّةٍ) ia baru ingat setelah beberapa tahun—kurang lebih tujuh tahun—permintaan Yusuf ketika berpisah di dekat pintu penjara ketika ia berkata, (ٱذۡكُرۡنِي عِندَ رَبِّكَ) “Sebut-sebut aku disisi rajamu.” Ia berkata sebagaimana yang Allah kabarkan : (أَنَا۠ أُنَبِّئُكُم بِتَأۡوِيلِهِۦ فَأَرۡسِلُونِ) “Akan aku kabarkan kepada kalian takwil dari mimpi itu, jadi utuslah aku kepada Yusuf—ia sekarang berada di penjara—karena ia mampu mentakwil mimpi, kemudian mereka mengutus pelayan itu kepada Yusuf dan masuk menemuinya.

Pelajaran dari ayat :
• Lupa bagi seseorang itu manusiawi.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat Yusuf ayat 45: Yaitu si pemberi minum.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Yusuf Ayat 45

Dan ketika mendengar mimpi raja itu, berkatalah orang yang selamat dari hukuman mati di antara mereka berdua yang dahulu pernah dipenjara bersama nabi yusuf. Dan ia pun baru teringat akan pesan nabi yusuf kepadanya setelah beberapa waktu lamanya yang ia lupakan, aku akan memberitahukan kepadamu wahai paduka tentang orang yang pandai menakwilkan mimpi itu, maka karena itu utuslah aku menemuinya untuk menyampaikan perihal mimpimu itu. Kemudian pelayan raja pun bergegas menjumpai nabi yusuf lalu berkata, yusuf, wahai orang yang sangat dipercaya tutur katanya! terangkanlah kepada kami takwil mimpi raja tentang tujuh ekor sapi betina yang gemuk yang dimakan oleh tujuh ekor sapi betina yang kurus, kemudian ada tujuh tangkai biji gandum yang hijau dan tujuh tangkai biji gandum lainnya yang kering agar aku kembali kepada orang-orang itu untuk menyampaikan berita ini, agar mereka segera mengetahui apa arti mimpi raja tersebut.


Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!

Itulah beraneka penafsiran dari beragam ulama berkaitan kandungan dan arti surat Yusuf ayat 45 (arab-latin dan artinya), semoga memberi kebaikan untuk kita bersama. Bantulah perjuangan kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Yang Paling Banyak Dicari

Kami memiliki berbagai materi yang paling banyak dicari, seperti surat/ayat: Al-Ma’idah 2, Al-Hujurat 12, An-Nur 2, Ali Imran, Al-Isra 23, Asy-Syams. Serta Yunus 40-41, Al-Baqarah 286, Az-Zalzalah, Al-Baqarah 83, Al-Mujadalah 11, At-Takatsur.

  1. Al-Ma’idah 2
  2. Al-Hujurat 12
  3. An-Nur 2
  4. Ali Imran
  5. Al-Isra 23
  6. Asy-Syams
  7. Yunus 40-41
  8. Al-Baqarah 286
  9. Az-Zalzalah
  10. Al-Baqarah 83
  11. Al-Mujadalah 11
  12. At-Takatsur

Pencarian: surah azzalzalah, q.s. al-baqarah/2: 111, surah as shaff ayat 10-11, wasyawirhum fil amri, an nisa ayat 171

Bantu Kami

Setiap bulan TafsirWeb melayani 1.000.000+ kunjungan kaum muslimin yang ingin membaca al-Quran dan tafsirnya secara gratis. Tentu semuanya membutuhkan biaya tersendiri.

Tolong bantu kami meneruskan layanan ini dengan membeli buku digital Jalan Rezeki Berlimpah yang ditulis oleh team TafsirWeb (format PDF, 100 halaman).

Dapatkan panduan dari al-Qur'an dan as-sunnah untuk meraih rezeki berkah berlimpah, dapatkan pahala membantu keberlangsungan kami, Insya Allah.