Surat Ali ‘Imran Ayat 82

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

فَمَن تَوَلَّىٰ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْفَٰسِقُونَ

Arab-Latin: Fa man tawallā ba'da żālika fa ulā`ika humul-fāsiqụn

Artinya: Barang siapa yang berpaling sesudah itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.

« Ali 'Imran 81Ali 'Imran 83 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Kandungan Mendalam Tentang Surat Ali ‘Imran Ayat 82

Paragraf di atas merupakan Surat Ali ‘Imran Ayat 82 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada kumpulan kandungan mendalam dari ayat ini. Diketemukan kumpulan penafsiran dari beragam pakar tafsir terhadap isi surat Ali ‘Imran ayat 82, antara lain seperti berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Maka barang siapa yang berpaling dari seruan islam setelah penjelasan ini dan perjanjian ini yang Allah telah mengambilnya dari para nabiNYA, maka mereka itu adalah orang-orang yang keluar dari agama Allah dan ketaatan kepada tuhan mereka


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

82. Barangsiapa yang enggan beriman setelah pernjanjian ini maka ia adalah orang yang jauh dari rahmat Allah dan keluar dari ketaatan kepada-Nya.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

82. Barangsiapa berpaling setelah ada janji yang diperkuat dengan kesaksian dari Allah dan para rasul-Nya, mereka itulah orang-orang yang keluar dari agama Allah dan keluar dari ketaatan kepada-Nya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

82. فَمَن تَوَلَّىٰ ( Barang siapa yang berpaling)
Yakni yang menolak setelah perjanjian ini tentang kamu Hai Muhammad yang diambil dari seluruh umat.

فَأُو۟لٰٓئِكَ هُمُ الْفٰسِقُونَ (maka mereka itulah orang-orang yang fasik )
Yakni yang keluar dari ketaatan.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

82 Barang siapa yang berpaling sesudah beriman dan perjanjian yang diambil atas seluruh umat itu, maka mereka itulah orang-orang yang keluar dari ketaatan dan batasan Allah.


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Siapa yang berpaling setelah itu} berpaling setelah perjanjian dan pengukuhan dengan ikrar dan kesaksian itu {maka mereka itulah orang-orang fasik} orang-orang yang keluar dari ketaatan kepada Allah


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

81-82. Ini adalah berita dari Allah bahwa Dia telah mengambil janji dari para nabi dan ikatan sumpah pada mereka semuanya yang disebabkan oleh apa yang telah Allah karuniakan kepada mereka dan karena semua yang telah Dia berikan untuk mereka berupa al-Kitab dan al-Hikmah yang berkonsekuensi wajibnya menegakkan hak-hak Allah dan menunaikannya dengan sebaik-baiknya; bahwa apabila datang kepada mereka seorang rasul yang membenarkan apa yang ada pada mereka, yang diutus untuk menyampaikan ketauhidan, kebenaran, keadilan dan prinsip-prinsip dasar yang disepakati oleh seluruh syariat, maka mereka akan beriman kepadanya dan membelanya. Mereka pun menyetujui hal tersebut, mengakuinya, konsisten terhadapnya, mempersaksikan mereka, dan ia bersaksi atas mereka, serta mengancam orang-orang yang menyalahi perjanjian tersebut.
Ini merupakan perintah yang bersifat umum diantara para Nabi, bahwasanya jalan mereka adalah satu, dan bahwa dakwah dari setiap Nabi di antara mereka telah mereka sepakati dan telah mereka setujui bersama, keumuman itu adalah bahwa Allah mengambil janji dari mereka untuk beriman dan membela Nabi Muhammad sholallohu alaihi wasallam. Karena itu, barangsiapa yang mengaku bahwa ia adalah pengikut salah seorang dari mereka, maka ini adalah agama mereka yang telah diambil oleh Allah perjanjian dari mereka lalu mereka menyetujui dan mengakuinya. Maka barangsiapa yang berpaling dari mengikuti Nabi Muhammad dari orang-orang yang menyangka bahwasanya mereka termasuk pengikut Nabi-Nabi tersebut, maka ia adalah fasik yang keluar dari ketaatan kepada Allah dan mendustakan Rasul yang diakuinya bahwa ia termasuk pengikutnya padahal ia menyimpang dari jalannya.
Ini merupakan penegakkan hujjah dan keterangan yang kuat atas setiap orang yang tidak beriman kepada Nabi Muhammad sholallohu alaihi wasallam dari ahli kitab dan agama-agama lainnya, dan tidaklah mungkin mereka beriman kepada Rasul-rasul mereka dimana mereka mengakui sebagai pengikut-pengikut mereka hingga mereka beriman kepada pemimpin dari rasul-rasul tadi dan penutup mereka.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 81-82
Allah SWT berfirman bahwa Dia telah mengambil perjanjian dari setiap nabi yang Dia utus, mulai dari nabi Adam hingga nabi Isa. yaitu, bahwa jika Allah memberikan kepada salah satu dari mereka kitab dan hikmah, lalu menyampaikannya. Kemudian seorang rasul datang setelahnya agar dia beriman kepadanya dan membantunya, dan tidak ada yang boleh menghalanginya dari apa yang ada pada dirinya berupa pengetahuan dan kenabian untuk mengikuti rasul yang diutus setelahnya dan mendukungnya. Oleh karena itu, Allah berfirman: (Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah), yaitu Aku akan memberi kalian kitab dan hikmah (kemudian datang kepadamu seorang rasul yang membenarkan apa yang ada padamu, niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya". Allah berfirman: "Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang demikian itu?")
Ibnu Abbas, Mujahid, Ar-Rabi' bin Anas, Qatadah, dan As-Suddi mengatakan bahwa maknanya adalah perjanjian
Muhammad bin Ishaq mengatakan bahwa "Ishri" berarti beban yang kalian tanggung berupa perjanjianku, yaitu perjanjianku yang kuat dan ditegaskan. (Mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah berfirman: "Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu" (81) Barang siapa yang berpaling sesudah itu) yaitu dari perjanjian ini (maka mereka itulah orang-orang yang fasik)
Ibnu Abbas mengatakan: "Allah tidak pernah mengutus seorang nabi pun kecuali Dia mengambil perjanjian darinya bahwa jika Dia mengutus nabi Muhammad, yang masih hidup agar mereka akan beriman kepadanya dan membantunya. Dia juga memerintahkan mereka untuk mengambil perjanjian ini atas umatnya bahwa jika nabi Muhammad diutus dan mereka masih hidup, maka mereka harus beriman kepadanya dan membantunya"
Oleh karena itu, Rasulullah Muhammad SAW yang merupakan penutup para nabi, adalah imam paling agung yang jika dia ada di zaman mana pun, dia akan menjadi kewajiban utama yang harus ditaati, melebihi semua nabi sebelumnya. Ini adalah alasan dia menjadi imam mereka saat malam Isra' Mi'raj, ketika mereka berkumpul di Baitul Maqdis. Dia juga akan menjadi syafa'at pada hari kiamat ketika Allah SWT datang untuk memutuskan hukum di antara hamba-hambaNya


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Ali ‘Imran ayat 82: Lantaran demikian, barangsiapa berpaling belakang sesudah itu, maka merekalah orang-orang yang fasik.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Fasik ialah orang yang tidak memperhatikan perintah Allah Subhaanahu wa Ta'aala. Berdasarkan ayat ini, barang siapa mengaku sebagai pengikut para nabi –seperti halnya orang-orang Yahudi dan Nasrani- namun tidak mau mengikuti Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, maka sesungguhnya mereka telah berpaling dari perjanjian tersebut, mereka adalah orang-orang fasik dan akan masuk neraka dengan kekal.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Ali ‘Imran Ayat 82

Perjanjian di atas bukan saja dilakukan oleh para nabi tetapi juga mengikat para kaumnya. Maka barang siapa berpaling dari mengimani nabi Muhammad, setelah itu, yaitu setelah diperkuat dengan sumpah, maka mereka itulah orang yang fasik, yaitu orang yang keluar dari syariat Allah. Jika memang agama itu hakikatnya satu dan inti semua risalah juga sama yaitu tauhid, maka mengapa mereka berpaling dari agama yang benar yang dibawa oleh nabi Muhammad dengan mencari agama yang lain selain agama Allah, yaitu agama islam' padahal, apa, yakni semua makhluk, yang di langit dan di bumi berserah diri dengan senantiasa tunduk dan patuh kepada hukum dan kehendak-Nya, baik dengan suka yaitu secara tulus ikhlas karena melihat bukti-bukti kebenaran, maupun terpaksa setelah melihat azab. Dan hanya kepada-Nya mereka dikembalikan, lalu mereka akan mendapat balasan yang setimpal.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Demikianlah beberapa penjabaran dari para mufassir terkait isi dan arti surat Ali ‘Imran ayat 82 (arab-latin dan artinya), semoga berfaidah untuk ummat. Dukunglah kemajuan kami dengan memberikan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Paling Banyak Dikunjungi

Kami memiliki berbagai halaman yang paling banyak dikunjungi, seperti surat/ayat: An-Nashr, Bismillah, Quraisy, Az-Zumar 53, Al-Qari’ah, An-Nisa 59. Termasuk Al-Ma’idah 3, Al-‘Ashr, Al-Kahfi 1-10, Yusuf, Al-Lahab, An-Naziat.

  1. An-Nashr
  2. Bismillah
  3. Quraisy
  4. Az-Zumar 53
  5. Al-Qari’ah
  6. An-Nisa 59
  7. Al-Ma’idah 3
  8. Al-‘Ashr
  9. Al-Kahfi 1-10
  10. Yusuf
  11. Al-Lahab
  12. An-Naziat

Pencarian: surat maryam ayat 16, qs ali imran 173-174, surat al baqarah beserta latinnya, surat alkahf, surah al baqarah ayat 286 beserta artinya

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: