Surat Al-Haqqah Ayat 24

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

كُلُوا۟ وَٱشْرَبُوا۟ هَنِيٓـًٔۢا بِمَآ أَسْلَفْتُمْ فِى ٱلْأَيَّامِ ٱلْخَالِيَةِ

Arab-Latin: Kulụ wasyrabụ hanī`am bimā aslaftum fil-ayyāmil-khāliyah

Artinya: (kepada mereka dikatakan): "Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu".

« Al-Haqqah 23Al-Haqqah 25 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Tafsir Berharga Berkaitan Surat Al-Haqqah Ayat 24

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Haqqah Ayat 24 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada bermacam tafsir berharga dari ayat ini. Tersedia bermacam penjelasan dari kalangan mufassir terkait isi surat Al-Haqqah ayat 24, di antaranya seperti terlampir:

📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

24. Dan sebagian kenikmatan surga itu, dapat makan dan minum sesuka hati yang semata-mata untuk menikmatinya, bukan karena membutuhkannya. Semua kenikmatan ini merupakan balasan bagi mereka atas ketaatan dan ibadah yang telah mereka kerjakan di dunia.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

24. Dikatakan kepada mereka sebagai bentuk pemuliaan, “Makan dan minumlah dengan makanan dan minuman yang tidak mengandung penyakit sebagai balasan atas amal saleh yang kalian lakukan di hari-hari yang telah lalu di dunia.”


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

24. بِمَآ أَسْلَفْتُمْ فِى الْأَيَّامِ الْخَالِيَةِ (disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu)
Yakni karena amalan-amalan shalih yang telah kalian lakukan di dunia.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

24. Dikatakan kepada mereka: “Makan dan minumlah makanan dan minuman yang lezat itu. Kalian tidak akan mengalami gangguan (perut) saat memakannya, karena kalian telah melakukan amal shalih di dunia”


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{“Makan dan minumlah dengan nikmat} makan dan minumlah dengan tenang tanpa ada yang mengganggu dan melarang {sebagai balasan amal yang kalian kerjakan} atas apa yang dahulu kakian kerjakam berupa amal shalih {pada hari-hari yang telah lalu} hari-hari di dunia yang telah berlalu


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

21-24. “Maka orang itu berada dalam kehidupan yang diridhai,” maksudnya mencakup seluruh hal yang diinginkan jiwa dan dipandang nikmat oleh mata. Mereka rela mendapatkannya dan tidak memilih yang lain. “Dalam surga yang tinggi,” yakni, istana-istana yang tinggi tempatnya. “Buah-buahannya dekat,” maksudnya, buah dan tamannya dengan berbagai jenisnya dekat dan mudah dipetik oleh penghuninya, baik dengan berdiri, duduk, maupun bertelekan. Dikatakan kepada mereka sebagai suatu penghormatan, “Makan dan minumlah,” dari berbagai jenis makanan nikmat dan minuman yang lezat, “dengan penuh nikmat,” yakni dengan sempurna tanpa terkotori dan tanpa lelah mengunyah. Balasan itu mereka dapatkan “disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu,” yaitu amal-amal shalih yang kamu kerjakan dan amal-amal buruk yang kamu tinggalkan seperti shalat, puasa, sedekah, haji, berbuat baik terhadap sesama, dzikir mengingat Allah, bertaubat padaNYa dan amalan-amalan lain yang menjadi sebab masuk surga, menjadi unsur kenikmatan dan pangkal kebahagiaannya dan meninggalkan amal-amal yang buruk.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 19-24
Allah SWT memberitahukan tentang kebahagiaan orang-orang yang menerima kitab catatan amalnya dari sebelah kanannya pada hari kiamat dan kegembiraan mereka dengan hal itu, bahwa karena gembiranya dia berkata kepada setiap orang yang dia jumpai, sebagaimana firmanNya: ("Ambillah, bacalah kitabku (ini)”) yaitu ambillah dan bacalah kitabku ini, karena dia mengetahui bahwa apa yang terdapat di dalamnya adalah kebaikan, karena dia termasuk orang-orang yang keburukannya telah diganti Allah dengan kebaikan.
Firman Allah SWT: (Sesungguhnya aku yakin bahwa Sesungguhnya aku akan menemui hisab terhadap diriku (20)) yaitu sesungguhnya aku ketika di dunia meyakini bahwa hari ini pasti akan terjadi, sebagaimana Allah SWT berfirman: ((yaitu) orang-orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Tuhannya) (Surah Al-Baqarah: 46) Allah SWT berfirman: (Maka orang itu berada dalam kehidupan yang diridhai (21)) yaitu diridhai (dalam surga yang tinggi (22)) yaitu, yang gedungnya tinggi-tinggi, bidadarinya cantik-cantik, tempat tinggal yang penuh dengan kenikmatan dan kebahagiaan yang abadi.
Disebutkan dalam hadits shahih,”Sesungguhnya surga itu terdiri dari seratus tingkatan, dan jarak di antara masing-masing itu seperti jarak antara langit dan bumi” Adapun firman Allah: (Buah-buahannya dekat (23)) Al-Barra bin Azib, berkata bahwa itu adalah mudah dipetik oleh seseorang dari mereka, sekalipun dia berada di atas tempat tidurnya dalam keadaan berbaring. Demikian juga dikatakan oleh beberapa ulama’.
Firman Allah SWT: ((kepada mereka dikatakan), "Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu" (24)) yaitu hal itu dikatakan kepada mereka sebagai anugerah, kenikmatan dan kebaikan atas mereka. Sesungguhnya telah disebutkan dalam hadits shahih dari Rasulullah SAW bahwa beliau SAW bersabda:”"Beramallah, luruslah dan dekatkanlah diri kalian, dan ketahuilah bahwa seseorang dari kalian tidak akan dapat dimasukkan ke dalam surga oleh amal perbuatannya" Mereka bertanya,"Tidak juga engkau, ya Rasulullah" Rasulullah SAW menjawab, "Dan tidak pula aku, kecuali jika Allah melimpahkan rahmat dan karuniaNya kepadaku"


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Haqqah ayat 24: 19-24 Allah mengabarkan bahwa barangsiapa yang diberikan kitab dengan tangan kanan, mereka berkata dengan girang : Lihatlah kitabku, demi Allah aku sudah menyangka (atau : aku yakin di dunia, bahwa nanti di akhirat aku akan dihisab dan berhadapan di hadapan Allah). Kemudian Allah menjelaskan bahwa dia akan hidup dengan ridha dan diberikan semua kelezatan, ia akan di masukkan ke dalam surga yang tinggi yang berbilik-bilik, dan diberikan buah matang dari pohon yang dekat untuk dimakan. Mudah untuk memetiknya dan mengambilnya. Kemudian dikatakan kepada mereka dengan penghormatan : Makanlah dan minumlah oleh kalian wahai penduduk surga apa yang lezat dan menyenangkan dari makanan surga dan minumannya yang lezat; Karena sebab kalian mementingkan tauhid dan amalan shalih di hari-hari yang telah berlalu di kehidupan dunia.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Seperti shalat, zakat, puasa, haji, berbuat ihsan kepada manusia, dzikrullah dan kembali kepada-Nya. Oleh karena itu, amal saleh Allah jadikan sebagai sebab seseorang masuk surga, sebagai bahan kenikmatannya dan sumber kebahagiaannya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Haqqah Ayat 24

21-24. Maka sebagai balasan atas amal salehnya ketika di dunia orang itu berada dalam kehidupan yang menyenangkan dan diridai, sehingga dia benar-benar merasa puas dengan anugerah Allah tersebut yaitu dalam surga yang tinggi tempat dan martabatnya. Di antara fasilitasnya adalah buah-buahannya dekat sehingga mudah untuk memetiknya. Kepada mereka dikatakan, 'makan dan minumlah dengan nikmat apa saja yang kamu inginkan. Ltu semua adalah ganjaran dari Allah karena amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu. ' demikianlah ke-mahaadilan Allah, ia memberikan balasan yang sempurna bagi orang-orang yang bersabar untuk senantiasa taat kepada-Nya selama hidup di dunia. 25-26. Setelah uraian tentang balasan yang diterima oleh orang-orang yang taat kini giliran diuraikan keadaan orang-orang yang durhaka. Dan adapun orang yang kitabnya diberikan di tangan kirinya, maka dia berkata dengan penuh kesedihan dan penyesalan, 'alangkah baiknya jika kitab catatan amalku ini tidak diberikan kepadaku. Sehingga aku tidak mengetahui bagaimana perhitungan terhadap diriku.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Itulah beragam penjelasan dari berbagai ulama tafsir terkait makna dan arti surat Al-Haqqah ayat 24 (arab-latin dan artinya), moga-moga menambah kebaikan bagi kita. Dukunglah dakwah kami dengan mencantumkan link ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Link Cukup Banyak Dikaji

Baca ratusan materi yang cukup banyak dikaji, seperti surat/ayat: Al-Baqarah 152, An-Nisa 146, Thaha, Al-Insyirah 6, Ali ‘Imran 110, Al-Ahzab 56. Ada pula Al-Baqarah 168, Al-Jumu’ah 10, An-Nur 26, An-Nisa 29, Al-Jatsiyah, Al-Anfal.

  1. Al-Baqarah 152
  2. An-Nisa 146
  3. Thaha
  4. Al-Insyirah 6
  5. Ali ‘Imran 110
  6. Al-Ahzab 56
  7. Al-Baqarah 168
  8. Al-Jumu’ah 10
  9. An-Nur 26
  10. An-Nisa 29
  11. Al-Jatsiyah
  12. Al-Anfal

Pencarian: qs al fajr ayat 18, ali imron ayat 130, surat yusuf ayat 44, al ankabut ayat 30, dalil alquran tentang muamalah

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: